Keadaan Azka makin kacau. Setelah hari dimana ia tak mendapati keberadaan Rissa di dalam rumah. Awalnya Azka tidak peduli. Mungkin saja istrinya itu hanya pergi untuk sementara waktu, seperti biasanya saat mereka berdua sedang bertengkar. Namun Rissa tak kunjung pulang. Azka hanya menunggu saja. Hingga sekarang, istrinya tak kunjung pulang.
Mencari keberadaan Rissa, bukanlah hal yang mudah. Mengingat wanita itu telah memutus semua hubungan pertemanannya dengan orang lain. Rissa merasa malu, setelah semua orang mengetahui bahwa ia berhubungan dengan pria bersuami kala itu. Setelahnya, Rissa memutuskan hanya berdiam diri di rumah. Lingkup kehidupannya hanya Azka serta keluarga besar sang suami. Aza baru sadar, selama ini hanya Rissa yang selalu di sisinya.
Sang istri juga tak mempunyai keluarga dekat setelah kepergian kedua orang tuanya. Adik dari Rissa sudah memutuskan berkuliah di luar negeri. Iparnya juga tak tahu menahu keberadaan kakak perempuannya tersebut.
Kini semua penyesalan menumpuk pada diri Azka. Dia adalah salah satu penyebab kacaunya hidup Rissa. Memanfaatkan kesedihan sang istri hingga memupuknya menjadi dendam. Dirinyalah dalang yang membuat perasaan Rissa terombang-ambing hingga menaruh hati pada Arya. Harusnya sejak awal Azka tak pernah melibatkan Rissa dalam rencana gila miliknya. Kini semuanya malah hilang.
Jika ditarik lagi, akar dari semua dendam ini memang tak masuk akal. Perasaan iri yang membuat Azka begitu membenci Arya. Dahulu, pria itu selalu menjadi kesayangan guru. Azka menjadi bayang-bayang karena dirinya adalah si ranking dua. Gagal untuk melawan Arya. Hingga semua orang hanha berfokus pada Arya, dari kecil hingga masa SMA, Arya menjadi pusat perhatian oramg disekitarnya.
Beberapa kali, Azka mencoba mengabaikan perasaan iri tersebut. Karena mereka berdua memang sudah berteman sejak kecil. Yang terjadi, semuanya malah menumpuk. Kaya, rupawan, dengan otak brilian, lalu mewarisi perusahaan karena dia anak tunggal. Bukankah terlihat amat sempurna? Dan Azka benci akan kenyataan tersebut. Karena Arya mendapatkannya tanpa perlu berusaha.
Begitulah yang terjadi, Azka merencanakan hal gila yang menurutnya dapat membuat Arya hancur. Dahulu, semesta seolah berpihak padanya. Awalnya Azka hanya melibatkan Arya, namun kasus di keluarga Maudy membuatnya berubah pikiran. Azka membuat musuhnya jatuh dengan orang terdekatnya. Ia berhasil menjauhkan Arya dari Maudy melalui Rissa. Padahal, ia ingat betul bahwa Arya telah menganggap Maudy bak adiknya sendiri. Pria itu juga tahu, kedua orang itu memiliki perasaan lebih. Akam tetapi memilih gengsi dan menjauh satu sama lain alih-alih mengungkapkan perasaan. Hingga akhirnya hati keduanya benar-benar asing lagi.
Nyatanya, kemenangan yang Azka rasakam seperi fatamorgana. Tidak ada nikmatnya sama sekali. Keluarga yang ia bayangkan akan bahagia malah berujung cekcok hampir setiap hari. Azka yang terlalu terobsesi untuk dipandang hebat, jatuh ke dalam ketakutannya yaitu gagal. Iya, gagal. Arya tetap kembali bahkan hidupnya menjadi lebih baik bersama anak dan istri. Sementara Rissa pergi dan terang-terangan berkata tak menyayanginya. Kini hanya sesal yang menyelimuti Azka. Ia hanya ingin istrinya kembali.
"Rissa, kamu dimana?"
***
Arya menggenggam telapak kaki milik putra sulungnya yang sudah berada di alam mimpi. Ayah dari tiga anak tersebut lantas menempelkan telapak kaki Lion pada wajahnya. Arya baru saja selesai memotong kuku sang anak. Hari ini Lion rewel hingga Maudy kewalahan. Seperti biasa, hanya Arya yang mampu menenangkannya. Ternyata bocah itu meminta sang ayah untuk memotongkan kukunya. Membuat Maudy sedikit kesal, wajahnya keruh semenjak sore hingga sang istri tertidur di kamar.
Menjadi ayah adalah salah satu hal terindah di dalam hidup Arya. Salah satu kekuatannya untuk tetap bertahan hidup di sini. Dahulu, Maudy sendirian merawat Lion dari bayi hingga sebesar ini. Tak heran membuat Arya amat menyayangi Lion, bahkan Maudy mengatakan bahwa Arya terlalu memanjakan Lion. Padahal itu salab satu bentuk penyesalannya. Ia berjanji akan menjadi ayah yang baik untuk Lion dan si kembar.
KAMU SEDANG MEMBACA
End Of Beginning [TAMAT]
ChickLitHidup adalah pilihan. Begitu pun hidup dari Maudy. Ia harus memilih, bertahan dengan hati atau pergi dengan logikanya.