28

127 12 3
                                    

Sebelum pertunangannya keluarga Vian sibuk dengan persiapannya. Terlebih lagi hari itu akan menjadi hari sejarah kemajuan perusahaan ayah Vian dengan kerjasama ini.

"Kak, Dylan udah dateng belum?" Tanya Vian, ia sedang berdandan mau pergi ke pemakaman ayahnya yang di Ayutthaya.

"Itu mobilnya udah masuk kayanya"

Ia memakai setelah hoodie, tak lupa topi dan juga maskernya ia bawa. Mengingat dirinya merasa diikuti kemarin hari jadi dia lebih berhati-hati.

"Jelek ih, biarin deh"

Tak lama kemudian Dylan masuk. Pangeran yang menjemput adinda langsung kedalam kamarnya.

"Pagi sayang" Sapa Dylan.

"Pagi-... Wah" Vian kaget dengan penampilan santai Dylan. "Tumben pake setelan casual, biasanya kamu pake kemeja."

"Biar samaan sama kamu" Dylan melemparkan senyum padanya..

"Perasaan gak janjian ya" Dylan mengenakan jaket dengan warna yang sama seperti hoodie Vian.

"Gak perlu janjian kita akan terus sama dan bersama" Jawabnya.

Sama dan bersama, haha! Terserah mu saja Dylan, Vian sudah mengerti situasinya saat ini harus bagaimana.

Raja, maksudnya pangeran itu tengah memandangi intan hatinya.

"Ayo berangkat, bunganya udah didepan" Ucap Vian.

"Mampir kerumah temenku dulu ya" Ucap Dylan

"Mau apa?"

"Ya mau ngasih tau kalau aku mau tunangan sama kamu, sekalian ngenalin kamu kedia." Ucap Dylan

"Hmmm" Vian mengangguk. Persiapannya sedang diproses, ia memiliki waktu beberapa hari untuk bersantai sebelum hari pertunangannya tiba.

****

Phuket

Persiapan tidak ada, pernikahan sangatlah spontan dan akan diadakan dirumah Lintang.

Dalam semalam saja kakak dari Angkasa mendapatkan wedding organizer dan juga cateringnya. "Dadakan"

Saat ini semuanya sedang dipersiapkan, mulai dari Lintang yang sedang memilih jas. Terutama perasaannya yang campur aduk menjadi satu.

Pria kaya mana yang menikahimu wahai Lintang, justru si miskin inilah yang bertanggung jawab atas musibah yang menimpa mu.

"Jas ku gak kebesaran ya kak?" Tanya Lintang pada kakaknya Angkasa.

"Kalau kegedean nanti minta ukuran lebih kecil lagi"

"Angkasa mana ya kak?"

"Lagi di dalem, nyobain jas juga cuma gak tau ya lama banget keluarnya." Jawabnya.

Yang sebenarnya terjadi....

Vian massage :

Hari ini aku mau ke makam mama papa sama Dylan. Cuma mau ngasih tau aja, kalau udah gak sibuk kabarin aku kalian dimana.

Nanti jalan lupa apartemen baru atau condo barunya kasih tau aku dimana ya, aku mau main...

Angkasa memandangi pesan singkat yang Vian kirimkan. Ia berdiri didepan cermin besar dan sudah rapih mengenakan jas.

Samudera (Remake AU) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang