—Happy reading—
×××××××××××××××Mata Masella terasa perih,cahaya yang masuk pada matanya membuat penglihatannya terasa silau.
Tubuhnya terasa perih dan kebas, bagian bawahnya juga terasa sakit dan perih.
Masella bingung dengan tempat asing yang pertama masuk ke indra pengelihatannya.
“I-ini...dimana...” dengan lirih dia berucap,menatap sekeliling yang sepi dan beberapa menit setelah itu kepalanya terasa pusing dan berat.
Ingatan akan kemarin terlintas kedalam pikirannya, bagaikan kaset rusak pikirannya langsung teringat akan apa yang telah terjadi padanya.
Mulai dari Mr.Roger,lalu boss bandit itu lalu... Lalu apa?
Apakah dia juga digilir oleh para bawahan boss bandit itu? Hidup apalagi yang dia jalani lagi tuhan?! Mengapa selalu tidak keberuntungan yang menyertai hidupnya?
“Aku lelah tuhan.. aku ingin menyerah...”batin Masella sungguh tersiksa, sekujur tubuhnya sudah tidak terasa seperti sebuah tubuh.
Bagai hanya sebuah kesakitan dan rasa sakit yang selalu menjadi bagian dari hidupnya. Dia hanya bisa menunduk, merasakan bagaimana rasa sakit saat ia dilecehkan dan digilir. Merasakan bagaimana dari pagi hingga malam dirinya tidak bisa terlepas dari penis lelaki.
Pagi dipangku dengan penis yang masuk kedalam vaginanya,siang dia harus melayani Jeremy yang pulang sekolah lalu dimalam hari Gerry selalu mencari cara agar bisa menggenjot di dalam kamarnya.
Jangan lupakan dengan pria gila lainnya yang bahkan sudah menikah namun masih meminta untuk dilayani.
Apakah tante Mila saja tidak cukup untuk Om Ares? Sehingga membuat pria matang itu mencari kepuasan lain darinya?
Masella hanya bisa mendesah lemah,apalah dirinya ini... Hanya gadis miskin dari desa yang selalu dijadikan sebuah piala bergilir.
***
Sementara disisi lain, keluarga tante Mila sedang kelimpungan mencari keberadaan Masella.
Hilangnya Masella masih kurang dari 24 jam,dan polisi tidak bisa untuk memulai pencarian.
“Bagaimana dengan Sella mas... Dia pasti ketakutan...” tante Mila tidak henti-hentinya menangis saat mendapatkan kabar dari mas Ibra karna Masella tiba-tiba menghilang.
Tentu pria itu tidak akan mengatakan bagaimana mungkin Masella memiliki pikiran untuk kabur,karna sebetulnya dia adalah penyebab semua itu.
“Tenangkan dirimu... Sella pasti bisa ditemukan kembali...” om Ares terus memberikan semangat dan sugesti bahwa Masella pasti akan ditemukan.
“Ma... Mama jangan khawatir,aku udah nyuruh bawahanku untuk mencari Sella secepatnya,” ujar mas Ibra menenangkan tante Mila. Tentu tidak akan dia biarkan Masella terbebas begitu saja dari tawanan keluarganya.
Perempuan itu bisa ia jadikan alat untuk mendapatkan klien dengan iming-iming bisa mencicipi budak peliharaannya yang masih berusia belia.
Sialan. Dia terus mengumpat sepanjang malam karna tidak bisa mendapatkan keberadaan Masella hingga dipagi hari.
Dia juga sudah sempat menanyakan keberadaan Masella pada Mr.Roger,dia pikir pria hidung belang itu membawa budaknya untuk dibawa pulang. Namun jawaban dari Mr.Roger malah membuat mas Ibra menggeram karna marah.
KAMU SEDANG MEMBACA
BUDAK SEX -21+
Random🔞mengandung Cerita dewasa dan kata-kata kasar!! Menjauh sebelum terlambat!!🔞 YANG TIDAK KUAT UNTUK MEMBACA CERITA INI SILAHKAN PERGI!! ISI CERITANYA BANYAKAN ADEGAN SADIS DAN MATURE!! ⛔cerita ini hanya fiktif belaka, tidak ada sangkut pautnya deng...