20

1.2K 126 21
                                    

Newyork, kota dengan banyak keindahan di tempatnya kini tengah diguyur hujan lebat selama 2jam berturut turut, perbedaan waktu antara newyork dan seoul membuat pria tampan bertubuh kekar ini gelisah, pasalnya sang kekasih belum juga membalas  pesan atau mengangkat panggilan nya, saat ini.....

"Kau kenapa kook, terlihat sangat gelisah". tanya namjoon

"Tidak hyung aku hanya kepikiran dengan taehyung saja".

"Mungkin ia sudah tidur, jika disini siang maka di seoul pasti sudah tengah malam".

"Aku tau hyung, hanya saja dia belum membalas pesanku".

"Kook berpikirlah positif, mungkin ponselnya lowbat, lagi pula banyak bodyguard dan maid juga kan di mainsonmu, kau juga menyuruh mingyu menginap disana".

"Iya hyung tapi perasaanku tidak enak".

"Sudah tenang aja semua akan baik baik saja kook, sekarang lebih baik kita fokus dengan masalah disini dulu agar bisa cepat pulang ke seoul".

"Iya hyung terima kasih".

-------

Taehyung berjalan menuju sekolahnya, karna ponselnya di tahan oleh nyonya jeon maka taehyung tidak bisa menghubungi siapapun termasuk para sahabatnya. Sekolahnya sangat jauh entahlah kakinya kuat atau tidak untuk melangkah kesana.

Waktu sudah hampir siang, ketika bel terakhir berbunyi menandakan nya, pelajaran akan dimulai, seseorang membuka pintu kelasnya dan jatuh pingsan....

"TAEBY". ucap bambam yang matanya melihat ke arah pintu kelasnya.

Lisa dan mingyu melihat kearah pintu setelah mendengar teriakan bambam.

"BAYIIK".

"TAE".

Ketiganya membawa taehyung ke uks, mereka ikut bolos pelajaran hari ini. Sekitar hampir 1jam an taehyung membuka matanya, wajahnya sangat pucat....

"Tae, lo sakit, kenapa gak bilang gw, bisa bahaya gw kalo hyung tau lo sakit". ujar mingyu lantas taehyung langsung menangis

"Bayiik, kamu sakit apa hiksss kenapa gak chat aku atau yang lain nya".

"Iya taeby kenapa gak chat kita hiks".

Taehyung hanya diam dan terus menangis, ia tidak mau bercerita tentang kelakuan nyonya jeon pada mingyu, karna sudah pasti ia akan mengadukan nya pada jungkook....

-------

Mingyu memapah tubuh taehyung menuju dalam, nyonya jeon baru ingin membentak laki laki yang sudah merusak putranya ini namun ia urungkan karna ada mingyu......

"Mah tolongin gyu".

"Eh sayang, loh loh kamu kenapa kok pucat gini mukanya".ujar nyonya jeon

"Taehyung sakit ma". ujar mingyu

"Sakit yaampun yasudah kamu istirahat disini aja dulu ya nanti mama buatin bubur, oh iya sayang kamu gak basket lagi". tanya mama jeon

"Basket sih ma, tapi kayanya gyu izin aja deh hari ini, biar jagain taehyung juga disini bareng mama".

"Eh jangan dong kamu harus latihan, sekali kali sayang buat papamu bangga kalo menang olimpiade nanti".

"Iya juga ya mah tapi tae gimana".

Mama jeon berjalan kearah mereka sambil membawa semangkuk bubur lalu duduk di sebelah taehyung....

"Ada mama sayang, udah sana berangkat".

"Tapi tunggu tae makan dulu deh mah 1 atau 2 suap baru gyu berangkat".

Nyonya jeon meniupkan bubur yang ia buat, meniup agar tidak panas dan menyuapi taehyung, "Ayo aaa sayang". ujarnya sambil mengarahkan sebelah tangan nya yang memegang sendok dan satu tangan nya yang mencubit perut belakang taehyung hingga memar.

"Gimana enak gak tae masakan nyokap gw". tanya mingyu, dan diangguki oleh taehyung

"Gyu orang lagi makan jangan diajak bicara dong, sudah sana jalan".

"Tapi mah obat taehyung gimana nanti".

"Mama udah suruh pak supir tebus di apotik gyu, kamu nih tanya terus ya".

"Gyuu seneng mama bisa terima taehyung dengan baik tanpa memandang gender, gyu sayang mama pokonya".

"Iya iya udah sana pergi ah".

"Eh tapi sayang, kamu jangan kasih tau hyungmu ya kalo dia lagi sakit nanti hyungmu malah tidak fokus kerjanya". ucap mama jeon lagi

"Dia siapa, taehyung ma namanya taehyung".

"Iya iya cerewet sana pergi cepetan".

"Tae gw pergi ya, semoga lu cepet sembuh, tenang aja mama pasti ngerawat lo dengan baik". taehyung hanya menggangukan kepalanya.

Selepas kepergian mingyu dan suara mobilnya sudah menjauh, detik itu juga nyonya jeon membanting bubur yang ia buat hingga pecahan piringnya berserakan, nyonya jeon menyuruh taehyung untuk menelan bubur yang sedari tadi ia simpan di dalam mulutnya, bukan taehyung tidak ingin menelan nya, namun rasanya sangatlah asin maka sejak tadi dirinya hanya terdiam, kembali menjambak rambutnya dan menyuruh taehyung membersihkan bubur yang berserakan dilantai. Taehyung memohon pada nyonya jeon untuk memberikan nya istirahat satu hari ini karna tubuhnya benar benar lemas sejak kemarin dan belum makan sedikitpun. Nyonya jeon yang merasa marah, mengambil tongkat golf dan memukul sekujur tubuh taehyung. Maid dan bodyguard tidak berani ikut campur karna mereka akan dipecat detik itu juga oleh nyonya jeon.....

Taehyung tidur digudang lagi malam ini, seluruh tubuhnya memar, bibirnya kembali sobek, hari ini taehyung tidak diberi makan lagi oleh nyonya jeon, beruntungnya ia masih menyimpan satu buah roti dan susu dari sahabatnya tadi ketika di uks.......

'Hyungie tubuhku sangat sakit, tadi pagi ketika tae pingsan, nenek datang ke mimpi tae sambil berkata, (ayo sayang ikut nenek ke taman yang penuh dengan bunga bunga yang indah) hyungie haruskah tae menyusul nenek' ucapnya sambil menahan sakit lalu tertidur.

Tbc✨️

Jangan lupa vote yaa, bye!❤️





Possesif JeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang