Bagian 31

112 27 0
                                        

Terus saja begitu, saling serang menyerang sampai tidak tahu kapan berakhir. Saling julid di medsos sampai Anastasia muak dengan sendirinya sampai pada akhirnya Anastasia meminta maaf pada mereka bertiga dengan hati yang tak rela.

Dia tidak salah, dia hanya menjadi pengikut Nella dan juga Liura. Kadang berpihak ke mereka dan kadang juga berpihak ke Wina, dia yang sejujurnya tidak memihak siapa-siapa.

Mereka memaafkan dan Wina juga memasang emoji jempol atau dua emoji yang saling berpelukan, Anastasia memutari kedua bola matanya dengan bosan menatap layar ponsel. Di dalam hatinya tidak rela dan ia selalu benar dalam hal ini, dia tidak salah apapun. Titik.

Mereka sedang di fokuskan Ujian Nasional dan Anastasia tidak bermain ponsel dan tetap fokus belajar, Anastasia harus bisa membahagiakan kedua orang tuanya sesuai dengan janjinya ketika ia mengecewakan mama dan papa nya saat nilai rapotnya di bawah rata-rata.

Tapi selama itu dia bermalas-malasan atau tidak serius belajar, serius belajar kadang tidak, serius tapi tidak sampai pada otaknya kadang materi yang di pelajari tidak sesuai mana hal itu membuat Anastasia stress.

Semoga saja, dia berharap pada Tuhan jika nilainya nanti akan bagus dan juga ia akan lulus dengan lulusan yang terbaik, dia ingin masuk ke sebuah SMP Negri yang jaraknya tak jauh kilometer dari rumahnya.

Semoga saja gadis itu mendapatkan nilai yang di harapkan, semoga.. semoga..  semoga... dia tidak berhenti berdoa pada Tuhan sampai pada akhirnya hari kelulusan itu tiba sehari setelah ia pulang dari kampungnya.

Nilai nem nya..

17.

Rendah bukan? Mama nya saja kecewa bahkan papa nya juga sama kecewanya seperti Mama, bahkan lebih-lebih.

Anastasia sudah mengecewakan kedua orang tuanya yang dimana membuat Anastasia merasa stress dan amat-amat bersalah karena tidak bisa membahagiakan kedua orang tuanya.

Pernah saat itu ketika nilai tryout nya bagus dan mendapatkan rangking 7 mama nya tersebut membanding-bandingkan ketika ia mendapatkan rapot dibawah rata-rata dan juga sebuah latihan UN  - tryout mendapatkan nilai bagus malahan rangking.

"Nilai rapotnya jelek kok tryout bisa bagus sih?"

Wanita tua itu belum puas dan ia masih kecewa saat itu. Hanya ia yang mendapatkan nilai di bawah rata rata diantara teman nya yang lain.

Tapi bukan hanya ia saja yang mendapatkan nilai nem 17, Liura, Nella, kedua perempuan yang ingin Anastasia bunuh itu juga mendapatkan nilai nem yang serupa tapi mungkin perbedaan nya adalah nilai nem nya dibelakangnya yang tinggi sedangkan ia di tengah-tengah ada "0" nya.

Yang paling menjengkelkan nya lagi adalah dimana ada grub baru tanpa sepengetahuan nya, sekarang sudah zaman nya zaman android yang bahkan anak SD pun memilikinya. Jadi selain grub yang dibuat oleh Bu Sasi hanya aktif saat di semester 1 saja yang mana ada grub baru lagi namun sengaja ia tidak di masukan ke dalamnya.

Jahat! Anastasia kemudian mendatangi rumah Serena dan meminta ia dimasukan kedalam Grub yang dimaksud oleh Bu Maria.

Disini Serena merasa kasihan dengan Anastasia dan kemudian Anastasia dimasukan kedalam grub agar ia tahu dari segala macam informasi yang bisa di dapatkan nya dari walikelas termasuk pengambilan rapot dan juga reuni.

Dia disuruh pakai baju putih merah oleh Bu Maria tapi ketika ia datang ke sekolahan malah teman teman yang lain menggunakan baju bebas.

Salah satunya dari mereka yaitu Fera memberitahu nanti kalau seandainya Anastasia sudah SMP jangan sampai salah informasi seperti ini.

Dia tidak salah Informasi, Bu Maria sendiri yang mengirim pesan seperti itu dan hanya ia yang tinggal menurutinya.

Reuni sampah menurutnya, reuni yang berisi para bajingan bajingan di kelas enam dan anggap saja mereka sudah mati serta tidak akan bertemu lagi.

Lalu bagaimana akhirnya? Dulu yang tentang masalah bangku antara Anastasia dan Liura pun jadi lupa bahkan tidak ingat sama sekali. Apakah Anastasia tetap bertahan atau Liura yang pasrah memilih untuk Anastasia sebangku dengan teman yang lain yaitu Finella. Dia lupa karena setelah itu tiba tiba ujian.

Ibu dari Liura juga menatap ia bagaikan musuh dan arti tatapan itu yakni mengibatkan bendera permusuhan.

Padahal alasan ia pindah juga di dasari oleh Liura sendiri dan juga saat ia duduk dengan Wina dia juga dia tidak masalah bahkan jika ia duduk dengan nya selama-lamanya juga tidak masalah.

Hanya mementingkan putrinya sendiri, kok Anastasia jadi iri ya? Bahkan mama nya saja tidak begitu peduli karena ia berbeda dari anak lain kebanyakan.

ANASTASIA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang