ANASTASIA✔

Bagian 14

Finella itu sosok yang menyebalkan.

Anastasia tidak mengerjakan PR dan pura-puranya PR nya itu ketinggalan, dia kemudian bersama dengan teman nya yang lain akan menjalani hukuman yang di berikan pada bu Sasi nanti ketika sepulang sekolah.

Jadi pulang sekolah dia akan menyapu kelas dari kelas satu sampai kelas enam. Hukuman itu jauh lebih mending dibandingkan harus meminta tanda tangan kepala sekolah karena dia tahu bagaimana rasanya di marahi, di hina bahkan di bentak oleh kepala sekolah sendiri.

Pr itu di koreksi kemudian dan Anastasia menulis semua pr koreksi ke buku kosong agar di sangka benar-benar ketinggalan dan tentunya buku itu ia akan ia sembunyikan di dalam tasnya agar seorang pun tak dapat mengetahuinya.

Sepulang sekolah dengan licik nya Anastasia hanya menyapu bagian kelasnya sendiri walau memang sengaja di lama-lamakan. Kata Serena teman yang lain tak mengerjakan pr menyapu dari kelas satu sampai kelas enam nanti tapi ia hanya menyapu bagian kelas lima nya saja alias kelanya sendiri.

Ketika dia pulang dan melihat mama nya menjemput sontak mama nya memarahinya dan menebak kalau ia tidak mengerjakan PR.

Pikirnya siapa yang memberitahu mama nya, apakah Nella? Nella semenjak kelas lima dia tidak pernah menggugat-gugat ketenangan dirinya dan inilah pasti ulah dari Finella.

Awas saja Finella! Dia ingin segera memenggal orang itu.

Dan keesokan harinya ketika Anastasia berangkat sekolah Finella sudah lebih dulu berangkat dan mulai menanyakan tentang kemarin.

"Dimarahin na kemarin?"

Bertanya sambil tertawa dan itu sama sekali tidak lucu, Anastasia menatapnya judes saking jengkelnya dengan gadis itu, ingin sekali ia merontokkan gigi-giginya itu. Maksudnya apa? Ingin dia dimarahi habis-habisan oleh mama nya agar Finella merasa puas. Begitu? Kejam sekali.

Padahal kalau mau ia dimarahi atau nggak kan juga bukan urusan nya. Apa dia dendam dengan nya karena selalu bertengkar apa bagaimana, Finella hampir mendekati Nella yang selalu ingin ikut campur urusan nya.