00.23

691 75 0
                                    

disclaimer; tidak untuk dibawa ke real life, cerita ini hanya hafe fun kapal-kapalan doang tidak lebih atau tidak kurang‼️

ENJOY---



































Semua benar benar berubah, kehidupan Oniel juga makin berubah. Dirinya memang tidak lagi minum minuman namun balapan, merokok itu masih dilakukannya. Oniel juga makin hari makin tak terurus, pria itu sama sekali jarang tidur karena kalau malam dia lebih baik menghabiskan waktu bermain game.

Oniel benar benar menyibukan diri dengan hal aneh aneh agar dirinya melupakan perempuan yang pernah membuat dia tau cinta dan tau arti dari ketidak anggapan dari seseorang.

Oniel sekarang juga sudah tidak ingin tau tentang perempuan tersebut, karena terakhir ia bertemu setelah mereka memutuskan break, perempuan itu tengah berdua di rumah Indah entah apa yang mereka lakukan.

"Oniel"panggil Aran dari luar rumahnya membuat Oniel yang tengah menonton TV menoleh ke sana.

"Tumbenan lo kesini, ada apa?"tanya Oniel.

"Mau kasih kartu undangan"jawab Aran.

"Undangan apaan?"tanya Oniel.

"Kak Indah tunangan sama Ricel"jawab Aran membuat Oniel langsung menatap Aran.

"Enggak bercanda, acara tunangannya kak Sean hari jum'at. Terus undangan acara ulangtahun kak Indah hari sabtu malam minggu"jawab Aran lalu memberikan dua kartu undangan tersebut.

"Sama Ci Gre?"

"Iya lah, siapa lagi?"

"Lo kemana aja bre, gak sekolah sekolah?"tanya Aran.

"Mager gua"jawab Oniel santai.

"Enak banget lo jawab, lo datang kan ke acara ultah kak Indah?"tanya Aran.

"Kok lo nanya gitu, kayak takut aja gua bakal  ngerusuhin ultah orang"ucap Oniel.

"Bukan gitu, kemaren sih Ricel ngobrol sama gua. Dia minta bantuin gua buat nembak kakak gua di jum'at tengah malam"

"Bagus dong, biar kakak lo gak galau galau lagi"

"Kok lo tau?"

"SG nya noh, isi nya galau semua"jawab Oniel.

"Alay bat kakak gua yak"ucap Aran dan diangguki setuju oleh Oniel.

"Eh, lo ikut gua dong bantuin sih Ricel nembak kakak gua"

"Heh bangsat! Yakali gua mantannya ikutan bantuin dia ogah"

"Yaudah elo yang balikan aja sama kakak gua"

"Makin parah, udah malas gua pacar pacaran lagi"

"Eh tapi elo expect gak sih Niel, kakak gua kemaren mabuk mabukan"ucap Aran.

"Ya enggak, sepolos kak Indah mabuk mabukan. Tapi kalau misalnya ditembak sih Ricel semoga gak diterima ya"ucap Oniel membuat Aran menatap lekat sahabatnya.

"Kenapa lo? Cemburu?"tanya Aran.

"Iya sih dikit! Tapi Ricel tuh cowok Red flag banget anjing. Lo lihat siapa yang mempengaruhi kak Indah bisa ke tempat gituan? Sih Ricel kan"ucap Oniel dan diangguki setuju oleh Aran.

"Gua setuju, semoga aja ya kak Indah gak nerima tuh kutu kupret"sambung Aran.

"Duh kok malah gibah sih Ricel itu sih, gua cabut dulu mau kerumah Aldo setelah itu ke rumah Ferrel gua dulu. Babay Oniel jangan rindu"ucap Aran lalu pergi meninggalkan Oniel.

"Nih hari apa ya"ucap Oniel lalu mengechek nya.

"Lah kamis anjir, berarti besok tunangannya kak Sean terus lusanya ultah kak Indah dong. Sih anying ngapain baru sekarang bagi undangannya bangsat"

"Duh! Mana sabtu siang gua ada janji lagi sama bokap gak sempat beli kado lah"ucap Oniel.

"Apa sekarang aja ya gua beli kado nya"ucap Oniel lalu naik ke lantai 2 untuk bersiap siap.

Setelah melakukan persiapan, Oniel turun lalu pergi menggunakan mobil sportnya karena hari juga sangat panas, dan dirinya juga sedang tidak ingin mengendarai motor.

Walaupun harus berada di tengah kemacetan, namun tidak membuat dirinya lengah. Hingga dirinya sampai di Senayan City, Oniel memarkirkan mobil lalu dirinya pergi masuk ke dalam pusat perbelanjaan tersebut.

Oniel berkeliling-keliling mencari cari kado yang cocok sesuai dengan Indah, namun 10 menit dia berkeliling tidak ada yang cocok menurutnya, hingga langkahnya terhenti saat melihat dirinya berpapasan dengan Indah yang sedang bersama dua perempuan yang tidak Oniel kenali.

"Heh Oniel"panggil Indah ramah dan dibalas senyuman oleh Oniel.

"Hai kak"balas Oniel yang juga sangat ramah seakan mereka tidak memiliki masalah.

"Lagi belanja juga kak?"tanya Oniel.

"Iya, mau temanin mereka berdua katanya mau beli skincare"jawab Indah dan diangguki paham oleh Oniel.

"Yaudah kak, aku luan ya"izin Oniel lalu pergi dari sana.

"Itu Oniel yang mantan kamu?"tanya perempuan di sebelah kanan Indah.

"Iya"jawab Indah.

"Brondong?"lanjut teman satunya bertanya.

"Cuma beda setahun doang, emang kayak kamu sampai 5 tahun"jawab Indah membuat temannya yang merasa langsung terdiam.

"Ayok dimana toko nya?"tanya Indah.

Oniel masih mencari barang barang yang cocok untuk ia kadokan, hingga dia melihat ada benda yang menurutnya lucu berwarna pink. Warna kesukaan wanita itu.

"Botol minumnya lucu"ucap Oniel lalu melihat untuk lebih dekat.

Oniel pun memutuskan untuk membelinya daripada dia bingung mencari barang barang lain untuk kado perempuan itu. Setelah itu dia mencari-cari barang lucu lagi di toko yang sama sebelum membayari botol minum tadi.

"Ini lucu mainan ini"ucap Oniel lalu dirinya menekan tombol di perut miniatur tersebut lalu tak lama kemudian keluarga bunyi ilove you dari miniatur tersebut membuat Oniel tertawa akhirnya dia membelikannya juga.

Setelah selesai berbelanja sambil membelikan totebag dan kertas ucapan, Oniel memilih akan kembali pulang karena waktu juga sudah ingin malam.

-To Be Continued-


Di VOTE dong, yang baca banyak tapi yang vote segitu-gitu doang. kasih Vote pliss biar author nya juga semangat buat lanjutin ceritanya:)

KARENA KAU ADA UNTUK DIRIKU [BxG]ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang