Khawatir

385 40 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.












Kening Chanyeol berkerut mendapati sebuah posting dari fansnya tentang keadaan Baekhyun.

Tanpa pikir panjang mencoba menghubungi Baekhyun namun nihil.

Chanyeol di buat tidak tenang akhirnya beralih mengubungi manajer kekasihnya itu.

Namun manajer Baekhyun juga tidak mengangkat telepon darinya.

Astaga Chanyeol benci jika sudah seperti ini semua orang yang berada di sekitar Baekhyun tidak satu pun ada yang bisa mengangkat teleponnya.

Inilah salah satu alasan Chanyeol terkadang kesal mendapati Baekhyun mulai mengambil banyak kegiatan di tambah lagi kegiatan itu berpotensi menyebabkan mereka menjalani hubungan jarak jauh.

Melihat sang kekasih tampak kelelahan saja dia khawatir apalagi di tambah melihat Baekhyun meringis kesakitan.

Chanyeol di buat tidak tenang.

Ponselnya berdering dengan cepat Baekhyun mengangkat telepon itu.

"Chanyeol-ah"

"Ah ne Eommonim"

Chanyeol tanpa melihat nama sang penelepon berfikir bahwa yang menelfon adalah seorang staf Baekhyun.

"Baekhyun baik baik saja?, tadi Baekboom tidak sengaja melihat postingan yang mengatakan Baekhyun tengah menahan rasa sakit. Ada apa Chanyeol-ah?"

Chanyeol sama khawatirnya dengan mertuanya itu.

"Aku sedang berusaha menghubunginya Eommonim jika dapat kabar aku akan langsung menghubungi mu oke"

Chanyeol dapat mendengar helaan nafas panjang.

"Katakan pada Baekhyun hubungi aku secepatnya ya"

"Baik Eommonim"

Nah jika sudah begini mau bagaimana.

Masalahnya bukan hanya Chanyeol yang khawatir ibu dari prianya itu juga sudah bertanya pada dirinya.

Dengan kesabaran yang mulai menipis Chanyeol memutuskan untuk mengirim pesan di grup chat tim Baekhyun yang dia juga berada disana.

'Ya!!,  jika satu pun dari kalian tidak ada yang berpikir untuk menghubungi aku kembali jangan salahkan jika aku menyusul kesana sekarang juga. Kalian tidak akan selamat'

Sudah seperti seorang gangster bukan.

Tapi Chanyeol tidak peduli dia benar benar khawatir sekarang tolong.

Dia butuh seseorang menghubunginya kembali untuk mengetahui bagaimana kondisi Baekhyunnya.

Selang beberapa menit panggilan masuk dari manajer sang kekasih membuat Chanyeol dengan segera mengangkat panggilan itu.

Real 24 (Privat Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang