my DD part 12

562 84 2
                                    











Pagi ini langit sudah tampak begitu cerah , mentari sudah mengirim cahayanya menembus udara , menyentuh apapun yang terkena biasnya.




Freen dan charlotte yang berjalan beriringan mesra , membuat iri mata yang melihatnya , mereka seperti dua insan yang sedang di mabuk cinta  .



Berbeda dengan sepasang mata yang terus menatap mereka dengan penuh ketidak sukaan , sedari pagi buta dia sudah berada di tempat menguntitnya.




Ingin melihat pujaan hatinya ketika pagi menjelang , namun realita tidak seindah mimpinya semalam.




“ Haah ,,,, sampai kapan kau seperti itu becca , jika kau memang benar mencintainya , datang dan temui dia , aku lelah jika kau terus seperti ini “ ucap irin yang mendengus kesal , pasalnya becca membangunkannya pukul 4 pagi…di saat dia baru tertidur 3 jam lamanya.




“ Entahlah irin , aku masih tidak yakin dengan perasaanku , mungkin benar aku mencintai phi freen , tapi rasa benci karena dia lah yang membunuh ayahku  pun tidak bisa aku hilangkan “ ucap becca yang sudah bersandar kembali ke tempat duduknya .




Irin yang mendengar ucapan becca hanya menggelengkan kepalanya , dia juga tidak bisa memaksa becca untuk melupakan kejadian itu .






Charlotte yang melihat mobil becca sudah terparkir rapi di tepi jalan seberang kafe freen , hanya tersenyum gemas melihat kelakuan keponakan satu satunya itu “ dasar bocah aneh “ gumam charlotte didalam  hatinya.


Freen yang melihat mobil becca pun sedikit geram , pasalnya ini sudah lebih dari satu minggu mobil itu terus mengawasinya .






Di tempat lain 




“ noey apa kau sudah menemukannya “ ucapnya menggunakan  ear piece yang terpasang di telinganya .



“ belum kapten nam , sepertinya dia sudah kabur , atau mungkin dia tidak melakukan transaksinya disini “ ucap noey yang sedang memantau tempat yang menjadi target mereka.




“Sial , kita kehilangannya lagi , kita mundur perintahkan ke anggota lain untuk bergerak mundur “ ucap nam langsung segera pergi dari tempat persembunyiannya.




“Hah,, andai kau masih bergabung di sini freen , semuanya akan sangat mudah “ gumam nam dalam hatinya , selama ini freen yang selalu berhasil menangkap para mafia itu  , tidak pernah gagal dalam melakukan penyergapan .






Sore harinya 



Nam dan noey yang sudah selesai dalam misinya , misi kali ini mereka gagal lagi .
Mereka sudah sampai di cafe milik freen .


Setelah turun dari mobilnya entah kenapa noey dan nam merasakan sesuatu yang aneh pada hati mereka , lalu mereka menengok ke seberang jalan yang terdapat mobil becca yang terparkir disana . 



“ Ada yang aneh dengan mobil itu “ ucap nam yang terus memperhatikan mobil becca.




“Sudahlah nam , itu hanya perasaanmu saja , ayo kita masuk “ ucap noey langsung melangkahkan kakinya menuju pintu cafe .




Nam pun hanya menganggukan kepalannya ,lalu menyusul langkah kaki noey untuk masuk ke dalam cafe .




“ Hai char ,,,,lama tidak bertemu “ ucap nam langsung menghampiri charlotte yang sedang berdiri di meja coffe bar .



My Dear Detective (Freenbecky)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang