Part 19

169 15 3
                                    

Michie berulang kali menghela nafasnya, entah kenapa perasaan aneh menyelimuti hatinya, bahkan ia sengaja pulang lebih awal hanya karena ia sejak tadi pagi tak fokus bekerja.

Michie mencengkram erat pagar pembatas di balkon kamarnya, matanya menerawang jauh ke atas langit yang sore ini terlihat lebih mendung dari biasanya.

"Yohan..." lirih Michie.

Kevin yang baru saja hendak mendekati Michie langsung menghentikan langkah kakinya.

Lagi lagi Kevin menelan pil pahit saat nama itu keluar dari mulut Michie, ingin rasanya ia marah tapi ia tak bisa menampik sedikitpun kalau ia juga merindukan kakaknya.

Seburuk apapun sikap Yohan, Kevin tetap menyayangi kakaknya. Kevin lebih memilih pergi meninggalkan Michie yang sepertinya butuh waktu sendiri, bahkan sepertinya ia pun sama butuh waktu sendiri untuk menenangkan hati dan pikirannya.

Kevin berjalan gontai menuruni tangga, Andreas yang kebetulan sedang duduk di sofa merasa aneh dengan sikap menantunya itu yang terlihat tidak seperti biasanya.

"Mau kemana kamu? baru pulang masa mau pergi lagi."

Ucapan Andreas langsung membuat Kevin menoleh ke arahnya, Kevin belum menjawab pertanyaan Andreas ia justru mendekati Andreas dan mengulurkan tangannya.

Andreas mengerutkan keningnya menatap Kevin, Kevin langsung meraih tangan Andreas dan mencium punggung tangannya.

"Kevin pergi dulu pa." ucap Kevin dengan nada tak sesemangat biasanya dan lagi lagi sikapnya itu membuat Andreas semakin merasa heran dan bingung menatap punggung Kevin yang semakin menjauh.

Ia yakin betul pasti ada sesuatu yang tidak beres terjadi pada rumah tangga anaknya. Andreas menutup korannya lalu berjalan menemui Michie di kamarnya.

Sedangkan Michie kini tengah terisak menatap selembar foto yang saat ini ia genggam, fotonya bersama Yohan saat mereka pacaran dulu.

Entah hanya bawaan bayi di dalam kandungannya atau memang Michie merindukan seorang Yohan bahkan hati kecilnya terus saja memanggil nama lelaki yang dulu pernah singgah cukup lama di hidupnya itu.

"Ekhemm..."

Suara berat itu langsung membuat Michie kaget bahkan foto yang sejak tadi ia genggam terlepas begitu saja dan tergeletak di lantai tepat di depan kaki sang ayah.

Andreas membungkuk untuk mengambil foto itu, Michie terlihat tegang apalagi saat Andreas menatap tajam padanya.

"Sebenarnya siapa yang menghamili kamu Michie???"










To Be Continue.....

Cinta Luar Biasa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang