Another Side of You

Part 1 : Worst Birthday

Suasana kota Seoul hari ini sama seperti biasanya. Dingin. Ya, ini sudah menjelang natal sehingga suasana pusat perbelanjaan seperti Myung-Dong ini cukup ramai. "Aku benci keramaian." Gumam seorang lelaki yang berjalan sendirian di tengah ribuan orang itu. "Hey, Jung Young Min" lelaki itu sontak menengok ke arah suara yang memanggil namanya. "Oh, hai Jin Kyung" sapanya dengan dingin. "Mengapa kau sangat dingin seperti cuaca hari ini? Menyebalkan." Gadis bernama Han Jin Kyung itu sebal dengan sapaan seadanya dari Young-Min. "Hmm hai, kau sedang apa disini? Bersama keluarga?" kali ini Young Min mencoba bersikap sopan. "Iya hehe, kau sedang apa disini? Sendirian pula." Jin Kyung tidak heran melihat Young Min yang memang biasanya sendirian, ia hanya mencari topik obrolan saja. "Oh, aku disuruh ibu untuk membeli Christmas Cake untuk natal nanti, jadi disinilah aku di tengah keramaian hahaha." Tawa hambar yang dilontarkan Young Min supaya ia terkesan humoris. Dasar cowok dingin, ucap Jin Kyung dalam hati.

                                 ---

"Selamat ulang tahun Kim Ye Na, wish you all the best and god bless you." Ye Na mematikan layar handphone nya. Pesan dari sahabatnya itu membuat perasaannya kacau. "Dasar Go Eun Mi!! seenaknya pulang kampung ke Busan dan meninggalkanku sendiri--" ocehannya terputus ketika dia melihat sosok yang dia kenal. Sebenarnya bukan kenal, hanya tau namanya saja. Jung Young Min, siswa terpopuler di Mokjae High School, kelas 3-2, banyak cewek yang mengaguminya, hanya saja sikapnya yang dingin itu membuatnya tidak memiliki pacar. "Sebentar, mengapa aku tau banyak tentang senior itu? Jangan-jangan aku suka lagi.... TIDAK!! Aku sudah memutuskan untuk berhenti menyukainya." Ye Na kesal dengan isi pikiran nya yang sudah melayang entah kemana. Yang dia lakukan sekarang hanyalah melihat dari kejauhan sosok lelaki itu. Tiba-tiba seorang cewek menghampirinya dan mengobrol dengan Young Min. Bagi Ye Na, pemandangan seperti ini, sudah tidak asing lagi baginya, karena senior itu banyak dikelilingi cewek. Ye Na pun pergi ke sebuah toko kue untuk membeli kue ulang tahun untuk dirinya sendiri. Orang tua nya pergi ke Jepang setiap musim dingin ke Jepang karena ada pekerjaan. Semua temannya pergi ke kampung halamannya masing-masing untuk merayakan hari natal bersama keluarga mereka. Setiap ulang tahun, Ye Na merayakan ulang tahun sendirian di apartemennya.

Setelah membeli kue, ia berjalan menuju pintu dan tidak melihat ada tanda bahwa lantai sedang licin. Ia pun tergelincir dengan posisi terlentang, dan kue nya pun hancur sudah. Syukurlah toko kue itu memang terletak di pojok gang sehingga tidak banyak orang yang tau sehingga toko ini selalu kosong. "pffttt" Ye Na mendengar sebuah suara seperti sedang menahan tawa ketika dia melihat dengan jelas bahwa orang itu adalah Jung Young Min. "Aduh punggungku... Kak Young Min, apa yang kau lakukan disini?" Tanyanya sambil meringis kesakitan dan mencoba duduk di bangku sebelah etalase kue. "Aku membeli Christmas Cake untuk pesta natal nanti. Kau sendiri beli kue ini untuk apa?" Dilihatnya Young Min memegang sebuah kotak kue yang sudah berlumuran krim.

"Kue ini sudah hancur, bagaimana dong?".

"Ya sudah, biarkan saja. Gak penting juga lagian?" Jawab Ye Na sambil berjalan menghampiri Young Min untuk mengambil kue tersebut.

"Tidak, ini sungguh sayang jika dibuang."

"Aku tidak bilang akan membuangnya."

Ye Na sudah mulai kehilangan kesabaran. Setelah diambil kue dari tangan Young Min, ia segera keluar dari toko sialan tersebut. "Tetap saja terima kasih Tuhan, engkau memberiku waktu berdua dengan kak Young Min." ucapnya dalam hati. Ye Na berjalan menuju ke apartemennya dengan senyum samar-samar di wajahnya.

                                 ---

Setelah membayar Christmas Cake nya, Young Min berjalan menuju pintu keluar ketika dia melihat seseorang yang dia kenal. Baru saja ingin memanggil namanya, persis di depan matanya, cewek itu terpeleset di lantai licin itu. Hampir saja dia tertawa dengan kencang, dan akhirnya menghampiri cewek itu sambil menahan tawa. Young Min mengenal dia sebagai Kim Ye Na, adik kelas kesayangan Byun Ki Tae, sahabatnya sendiri. Ia melihat kue yang sudah hancur tergeletak di sebelah Ye Na dan mengambilnya. Terjadilah adu mulut diantara mereka.

Ketika Ye Na sudah keluar dari pintu keluar toko itu, sontak Young Min tertawa lepas teringat bagaimana cewek itu terjatuh. Belum terlalu lama, tawa nya terhenti oleh apa yang dilihat di depannya. Sebuah handphone berwarna hitam. Segera diambilnya barang itu dan ditaruh di saku celananya.

"Dasar ceroboh..." gumamnya sambil tersenyum.