Ye Na duduk bersandar pada ranjangnya saat memutuskan panggilan dari handphone Young Min. Bukan, panggilan dari 'teman' pacarnya.
Kim Ye Na, aku melamarmu sekarang. Mari kita hidup bahagia selamanya. Dari Jung Young Min.
Kata-kata yang tertulis di gembok berbentuk hati dan tergantung di ketinggian sana masih mengambang di otak Ye Na. Ia masih memikirkan hal ceroboh yang dilakukannya. Menerima lamaran pernikahan Young Min. Ya Tuhan, lulus SMA pun belum dan aku sudah memikirkan pernikahan, bodohnya aku.
Tapi Ye Na ada rasa bersyukur karena tidak melewati kesempatan emas 24 karat yang ia dapatkan. Dilamar cowok se-perfect Jung Young Min! Idola SMA Mokjae, selalu dikerubungi cewek, dan kesempatan orang biasa seperti Kim Ye Na hanya punya peluang kecil untuk memenangkan hatinya. Entah menang lotere apa sehingga Ye Na bisa menjadi orang yang paling penting untuk Young Min.
Ye Na terkikik geli saat mengingat saat-saat mengejar Young Min kemana-mana dan sakit hati jika melihatnya mengobrol sangat akrab dengan cewek lain. Wait. Ye Na masih belum menerima fakta kalau Young Min pulang ke Korea Selatan berdua dengan cewek. Awalnya, Ye Na mengira Young Min hanya berusaha membuatnya cemburu, tetapi buktinya sudah didapatkan saat mendengar langsung suara cewek itu dari handphone Young Min.
"Dasar orang famous, ada saja yang nempelin huh."
Handphone Ye Na bergetar menandakan ada pesan masuk. Dari Jung Young Min.
"Besok malam aku akan terbang lagi ke Indonesia. Kau tidak perlu menemuiku di bandara."
"Aku ingin menemuimu besok pagi."
"Coba saja kalau kau bisa bangun pagi! Hahahaha."
Ye Na mendengus kesal membaca pesan dari pacarnya itu.
"Mengesalkan. Untung sayang."
"Coba kirim sekali lagi."
"Tidak, terima kasih. Kau berangkat sama temanmu itu?"
"Dasar jelek, tentu saja. Aku kan satu kelas dengannya."
Ditinggalkannya pesan itu tanpa dibalas oleh Ye Na. Diletakkannya handphone itu di meja. Direbahkannya seluruh tubuh di kasur dan memejamkan matanya. Tidak kunjung pulas, ia mengambil handphone dan menekan tombol call di kontak Jung Young Min.
---
Young Min agak kecewa saat tidak mendapat pesan balasan dari Kim Ye Na sehingga ia mencoba untuk tidur.
Drrtttt..
Bergetarnya handphone membuat Young Min spontan mengambil dan melihat layar. Ah, pesan dari Rosa.
"Kau sudah tidur?"
"Belum." Jawab Young Min singkat.
"Sudah packing untuk besok?" Balas Rosa lagi.
"Aku tidak membawa barang banyak jadi bisa kukerjakan besok."
Seketika layar berubah menjadi panggilan masuk. Kim Ye Na. Digesernya tombol hijau untuk menghubungkan panggilannya.
"Halo? Ada apa Ye Na?"
"Aku hanya ingin memastikan besok jadi meet up atau tidak?" Entah perasaan Young Min saja atau bukan, suara Ye Na menjadi berat.

KAMU SEDANG MEMBACA
Another Side of You
RomanceApalah dia, hanyalah siswi kelas 2 di Mokjae High School yang sangat biasa saja. Begitu pikir Kim Ye Na tentang dirinya sendiri. Sungguh sangat tidak beruntung dirinya bisa menyukai senior yang level atas. Yang sangat populer karena ketampanan, kepi...