Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"peran mu bagus, kamu hilang ingatan tapi berpura-pura seolah-olah semuanya baik, 'kan? kemari, duduklah.. kami akan membantu mu untuk perlahan mengingat semuanya." ucap kenzo lembut.
sedangkan kenzi merenggut kesal tidak terima karena ucapan kakak pertamanya yang hanya berbeda beberapa detik/menit saja.
"bantu apa? gadis tidak sopan sepertinya tidak pantas mendapatkan bantuan, kurang ajar dan tidak tahu sopan santun keluarga kita." ketus kenzie.
Cleo rasanya sangat ingin mengacak-acak wajah manis itu jika tidak ada kenzo di hadapannya sekarang, "aish, sudah.. dan kenzie tolong diamlah," tegur kenzo tajam.
dokumen tebal perlahan terbuka dan menampilkan seorang pria remaja berambut merah terang dengan wajah datar.
"Nathan vredick J, dia ini tunangan mu sejak satu tahun lalu dan kalian berdua hanya berbeda satu tahun, pertunangan kalian terjadi karena sebuah perjodohan paksa yang kamu ajukan, kedua keluarga setuju karena sama-sama menguntungkan. dia anak pertama, juga saudara kandung jane."
"ah, Naya Rivera, dia mantan ku. tapi kami hanya berkencan satu minggu, ada rumor keduanya dekat dan menjalani perselingkuhan. aku tidak tahu jelas meskipun mencoba mencari informasi karena ada dean yang menutupi semuanya, aku masih menyukainya, aku tidak munafik."
popcorn berserakan saat kenzie mengamati saudara kembarnya yang menatap sendu foto gadis remaja diatas tumpukan kertas. sangat memalukan.
cleo terdiam dengan mulut terbuka kecil, "bulol ternyata."
"Ini dean, dia seorang pria bermuka dua, jangan terlalu dekat dengannya. aku akan membocorkan sesuatu rahasia, keluarganya menjalani bisnis ilegal, organisasi hacking. entah berapa penjahat yang sudah mereka lindungi dan buat." jelas kenzo datar.
jari-jari mungil cleo mencengkram erat ujung rok yang ia kenakan, pria menyebalkan yang terlihat seperti badut itu ternyata diam-diam menghanyutkan?
"nah selanjutnya, albara, aktor yang cukup populer, aku tahu kamu sedang terjebak perjanjian dengan aktor gadungan itu. percayalah semua yang albara katakan hanya omong kosong. dia suka hal yang menarik, dan kamu berhasil menariknya. If you go too far, you'll get hurt."
"Theodore Roosevelt," sahut kenzi memotong ucapan kakaknya sembari melemparkan halaman dokumen memperlihatkan foto seseorang pria yang sangat tampan disana. "pria womanizer itu sedikit gila, dia pecinta dua kelamin. rumornya seperti itu walaupun aslinya pria itu benar-benar menyimpang, umurnya sama seperti ayah kita, aku dengar dari pelayan bahwa kalian berdua bertengkar di pesta beberapa minggu lalu. masukkan dia dalam list manusia yang harus kamu hindari juga."
mulut cleo terbuka lebar karena penjelasan keduanya, benar-benar mengejutkan semua pria yang berada di dekatnya adalah sekumpulan orang berbahaya, jika salah sedikit bisa melayang lagi jiwanya.
"apa niat kalian berdua mengatakan semua rahasia orang-orang itu kepadaku? dekat, aku bahkan tidak mau bernafas didekat salah satu dari mereka juga kalian berdua. semua orang tau seluruh keluarga wiston membenci ku." "teman' jelas dirinya tidak bodoh bahwa separuh orang yang mereka sebutkan merupakan sahabat keduanya juga. setelah membuat perpecahan diantara pertemanan mereka, cleo dapat jackpot tiba-tiba?
sangat mencurigakan.
suasana menjadi sedikit dingin dan hening saat kenzi berdiri memasang wajah hendak mengamuk serta kenzo yang terdiam dengan senyuman tipis kecil. "kamu adik ku, hanya karena kami semua menjauh darimu kamu pikir kami membenci mu? ayah memang mengadopsi mu dari panti asuhan, dan kamu diperlakukan seperti patung disana bukan tanpa alasan."
"ayah tidak ingin mengadopsi seorang anak dari panti asuhan, dia melakukannya karena terpaksa, sebelum meninggal kakek kami menitipkan pesan terakhir, ia ingin kamu diadopsi dan menyandang marga wiston dibelakang nama mu. sepertinya kalian berdua cukup dekat." santai kenzo menikmati wajah pucat gadis itu.
perlahan dan sangat menyakitkan beberapa suara terdengar dari kepala cleo.
"lihat, cantik 'kan? bonekanya untuk cici,"
"kamu cucu kakek, tunggu sebentar lagi, ya? maka kamu akan menjadi keluarga kakek sepenuhnya."
jentikan jari menghentikan lamunan cleo saat kenzo tersenyum manis sampai kedua lesung pipinya terlihat, wajah keduanya cukup dekat. "lanjutkan nanti saja. aku lapar, ayo masak bersama."
-----------------------
"kamu tidak bisa memasak, pergilah.. aku bisa sendiri," sabar kenzo yang sedari tadi mengamati cleo yang sudah memasak lima pancake gosong.
"uhm, maaf." malu pelaku yang sudah membuat semua bahan berantakan.
tangan berotot kenzo dengan telaten melepaskan apron cleo, membersihkan celmek pink yang sudah penuh noda hitam.
"tidak apa-apa, kenapa minta maaf? aku kakakmu, aku akan memasak untuk mu. kamu bisa tunggu dengan kenzie di ruang tamu."
tubuh tinggi besar terbalut apron hitam ketat dan memotong beberapa sayuran dengan pisau yang terlihat kecil di sela jari berotot itu, dingin? bahkan kenzo sangat manis berbeda dengan sifatnya selama ini.
tidak berniat beranjak sedikitpun cleo tetap berdiam diri mengamati dengan tertarik.
"deja vu,"
"uhm? deja vu?" balas kenzo dengan bingung sembari memiringkan kepalanya.
"albara sering memasak untuk ku, selain actor dia benar-benar pria sempurna, penjelasan yang tadi kudengar bahkan tidak bisa aku percaya. memang dia pria buruk dan licik, tapi cukup baik dan menghibur juga?" jujur cleo pelan.
wajah tampan itu berubah sedikit menunjukkan ekspresi datar sekilas, "aku lebih baik darinya. masakan ku juga lebih enak, jadi jangan bandingkan kami berdua. kalian berdua benar-benar dekat hanya dalam satu bulan?"
"aku tidak membandingkan siapapun kok! dekat dalam satu bulan? itu tidak mungkin, dia pria yang menyebalkan, aku hanya berbicara sesuai pikiran."
setelah itu keadaan menjadi hening, selain tidak mendapatkan jawaban kenzo juga terlihat sedikit kesal, "hati-hati,"
hampir pisau kecil memotong jari manis kakaknya jika sedikit saja terlambat, tapi ujung pisau berhasil melukai kenzo. terlihat tidak ada ringisan sedikitpun, cleo memasukkan jari panjang itu kedalam mulutnya yang membuat rahang kenzo terjatuh.
"itu geli,"
"aku cuma mau menghentikan darahnya, kok!" canggung cleo dengan wajah memerah sedikit.
pecahan beberapa kaca terjatuh mengenai lantai dengan beberapa tetesan darah, sepasang mata tajam menatap keduanya dengan kesal tanpa peduli tangannya terluka.
"apa-apaan? menjijikan sekali," bukan memasak keduanya ternyata sedang sibuk bermesraan, membuat seseorang menunggu hampir dua jam memasuki menit 2 : 47 detik.
