Penjelasan

1.7K 38 6
                                    

Selamat membaca...
Maaf yah seng-seng ku kalau lama menunggu partai ini. Jujur aja aku mengalami block write. Tapi udah ada sedikit ide kok;)

🔞mengandung ke uwuan dan dosa ditanggung sendiri!

✧༺♥༻✧

"Terima kasih sayang kamu udah jujur dan terbuka sama aku. Maaf waktu hari itu aku membentak" ucap kilian sambil mengecup wanita yang ada di pelukannya ini.

"Iya, aku juga minta maaf gak langsung berkata jujur" ucap Luna.

"It's okay, seharusnya kamu kasih tau alasan nya. Tapi gapapa" ucap kilian.

Pelukan mereka semakin erat memberikan kesan hangat dan penuh sayang.

Malam ini Luna sudah menceritakan semuanya. Ia tidak ingin ada kesalahan pahaman lagi diantara keduanya.

"Sayang" ucap kilian.

"Hm"

"Kalau aku poligami kamu dan nikah lagi, oke juga kan yah. Umur aku masih muda baru 19 kurang kalau cuman punya istri satu anak satu" ucap kilian.

"Hm bisa banget" ucap Luna sambil mencubit lengan kilian dengan gemas.

"A-aduh yang bercanda ampun"

"Kamu boleh nikah lagi tapi harus lewatin mayat aku dulu" ucap Luna.

"Gak dong yang, kamu meninggal aku juga harus ikut. Kita harus terus barengan, kalau Tuhan boleh aku rayu aku mau kita ketemu maut bersama" ucap kilian.

"Stress kamu"

"Gak boleh ada yang misahin kita kecuali takdir Tuhan. Kita harus janji terus bersama kedepannya. Janji? "

"Janji" balas Luna sambil mengaitkan jari kelingking nya pada jari kelingking kilian.

"Aku sayang kamu jangan pernah ninggalin aku yah" ucap kilian setelah itu mengecup kening Luna cukup lama.

"Iya sayang" cicit Luna.

"Apa aku gak denger coba ulang? " goda kilian.

"Apa yang diulang? "

"Yang tadi kamu bilang apa, iya apa"

"Iya doang tadi aku bilang nya" elak luna.

"Oh. Coba panggil aku sayang. Kenapa malu hm? "

"Sayang"

"Good babe. Sering-sering yah panggil aku sayang, ga usah malu" ucap kilian.

"Sayang"

"Apa? " tanya Luna pada laki-laki yang  tengah di peluknya.

"Kalau nambah istri gak boleh kan? "

"Iya"

"Kalau nambah anak boleh dong" kode kilian.

"Boleh tapi nanti" balas Luna yang paham apa maksud suaminya.

"Kenapa emang nya? "

kilian Where stories live. Discover now