transmigrasi nana [✓]

22

"Lihat apa?" Tanya Lucas, pria tampan itu menatap Jaemin yang diam menatap lurus kearah depan sejak tadi.

Jaemin tersadar, pemuda manis itu hanya menggelengkan kepalanya.

"Mau ke kamar aja?" Tanya Jungwoo, Jaemin mengangguk sebagai jawaban.

Keduanya beranjak, Lucas mendorong kursi roda Jaemin sementara Jungwoo berjalan di sampingnya.

Selama menuju kamar, Lucas terus berbicara dan sedikit bercanda membuat Jaemin yang tadinya diam kini tersenyum meski tipis.

Memasuki ruang rawat, Lucas menggendong Jaemin dan menaruh tubuh anaknya itu diatas brankar rumah sakit dengan hati-hati.

Jaemin tersenyum dan mengucapkan terima kasih.

Karena haus, Jaemin mengambil air mineral dan berusaha membukanya sendiri namun tak bisa.

"Ayah." Panggilnya, Lucas mendekat.

"Tolong bukain." Katanya sambil memberikan botol air mineral itu.

Lucas tersenyum dan membukakan tutup botol itu, juga membantu Jaemin minum dengan hati-hati.

Jungwoo yang melihat itu tak bisa untuk tidak tersenyum.

"Terima kasih." Lucas mengangguk, mengecup kening Jaemin sebelum menaruh botol itu nakas dan duduk di hadapan Jaemin.

"Nana mau tanya boleh?" Tanya Jaemin pelan, Lucas mengangguk.

"Kecelakaan itu, ada korban selain nana, ya?" Kata Jaemin.

Lucas diam sebentar sebelum menatap Jungwoo dan di balas anggukan pelan.

"Iya. Ayah sempat lihat, dia juga koma. Tapi untuk keadaannya yang sekarang, ayah kurang tau." Jawab Lucas, Jaemin mengangguk saja.

Jaemin berpikir jika pemuda itu adalah Jeno, karena mereka bertemu di dua dunia yang berbeda.

Ucapan Jeno saat di rumah sakit juga aneh, membuat Jaemin terus berpikir apa maksud dari ucapannya.

Jika pun iya, apa Jeno bertransmigrasi sepertinya juga?

Atau-

Ah, Jaemin jadi bingung sendiri memikirkannya.

"Kenapa sayang?" Tanya Jungwoo, pria manis itu duduk di samping Jaemin.

"Papa tau gak dia di bawa ke rumah sakit mana, atau namanya?" Jaemin balik bertanya.

"Kalian satu rumah sakit." Jawab Jungwoo.

"Satu rumah sakit?" Jungwoo mengangguk.

Mereka memang satu rumah sakit, bahkan saat memasuki ruang ICU pun mereka bersebalahan.

Jungwoo, Lucas juga Mingyu sempat untuk melihat keadaan pemuda itu, yang ternyata seumuran dengan Jaemin.

Untuk nama pemuda itu, Jungwoo kurang tau. Tapi seingatnya, marga pemuda itu adalah Jung.

Nanti Jungwoo akan tanyakan pada Mingyu, karena pria tampan itu sempat berbincang dengan keluarga Jung.

...

Keadaan Jaemin tampak membaik dengan perlahan, meski dirinya harus kembali belajar berjalan karena kakinya sedikit sakit.

Seperti sekarang, di taman rumah sakit pagi ini. Jaemin dengan di bantu Lucas berjalan perlahan, pemuda manis itu beberapa kali meringis membuat Jungwoo yang berdiri tak jauh dari mereka khawatir.

"Kalau masih sakit istirahat dulu aja, lanjut nanti atau besok, ya?" Kata Jungwoo.

Belum sempat Jaemin menjawab, Lucas lebih dulu menjawabnya.