BAB 24 JADIAN

18 1 0
                                    

Selang beberapa waktu setelah 3 hari Ratu menjadi pengawas dan teman belajar Raja mereka semakin lama semakin dekat bahkan bukan hanya dengan Raja tetapi juga teman-temannya. Tetapi kedekatan itu membuat seseorang cemburu.

Farhan merasa bahwa kehadiran Raja mulai mengancam dirinya. Dia merasa keberadaan Raja menjadi duri penghalang kedekatanya dengan Ratu. Karena setiap Farhan mengajak Ratu, Raja selalu saja mengikuti.

Farhan yang melihat Ratu yang sedang duduk di kursi panjang kantin sendirian. Dia tengah sibuk memakan somay kang Ujang somay yang dikenal paling enak se-SMA Karya Bakti selain itu juga tidak ada tukang somay lain selain kang Ujang.

"Hay Ra! " Sapa Farhan sambil duduk di sebelah kiri Ratu.

"Hay Han! " Balas Ratu sambil mengulas senyum.

Suasana terasa canggung bagi keduanya karena dua sahabat itu sudah lama tidak berkomunikasi hingga Farhan memberi pertanyaan.

"Ra besok ada acara enggak?" Tanya Farhan

"Enggak,  kenapa?" Ratu bertanya balik.

"Besok jalan jalan yok berhubung besok tanggal merah!" Aja Farhan kepada Ratu.

"Jalan-jalan?, kemana ikut dong. " Crletuk Raja yang tiba-tiba datang dari belakang dan mendengar pembicaraan mereka di kantin.

"Nah betul itu kalo rame kan makin seru!" Tambah Bima yang datang bersama Raja sambil menyampirkan lengannya di pundak Raja , di sana juga terlihat Andra, Citra, dan Sena yang baru datang bersamaan.

Pandangan Ratu malah lebih terfokus kepada tiga orang yang datang bersamaan itu.

"Kalian kok bisa barengan sih datengnya!" Tunjuk Ratu kepada Citra, Sena dan Andra.

Sena pun duduk di sebelah kanan Ratu sedang Citra duduk di bangku sebelah Sena dan  Andra duduk saling berharap hadapan dengan citra sedang di depan Ratu, Sena dan Farhan terdapat Raja dan Bima.

"Tadi kan aku sama Citra ke wc, tiba-tiba kita keluar udah ada nih orang  di depan wc. " Tunjuk Sena ke arah andra.

"Terus ngajakin ke kantin lagi ya gue sama Citra ngikut lah orang kita tujuan habis ke wc kesini. " Tambah Sena yang menjelaskan kronologi kejadia bagaimana mereka bisa datang bersamaan ke kantin.

"Owh gitu. " Ucap Ratu, Raja, dan Bima bersamaan seolah faham.

Sedang  Farhan merasa kehadiran teman-teman Ratu sangat menggangu.

"Ra gue ke kelas duluan ya! " Pamit Farhan yang merasa asing dengan keberadaan teman-teman baru Ratu.

"Eh tunggu  Han! " Farhan yang baru saja ingin pergi menoleh mendengar kalimat tunggu itu, kalimat itu buka Ratu yang mengatakan ya tetapi Andra.

"Lo boleh pesen apa aja di kantin, kalian juga pesen apa aja boleh. Gue yang traktir. " Ucap Andra yang membuat dua sahabatnya termenung dan kaget karena tak biasanya seorang Andra Atmaja melakukan hal tersebut.

"Enggak usah dra gue gak laper gue pergi dulu! " Farhan pun melangkah pergi meninggalkan ke enam orang itu.

"Serius nih dra? " Tanya Bima yang masih tak percaya.

"Serius!" Jawab Andra singkat.

"Dalam rangka apa nih? " Gantian Raja yang bertanya.

"Gue jadian sama Citra. " Ucap Andra.

"Apa!" Ke empat orang itu pun teriak bersamaan membuat semua mata tertuju pada meja mereka.

"Suttt jangan teriak-teriak napa! " Kata Citra yang membuat teman-temanya mulai menutup mulut mereka.

"Kok bisa sih Cit? " Tanya Sena penasaran bagaimana Sahabat nya itu bisa berpacaran dengan manusia yang sedingin Andra.

"Bisa tuh buktinya hehe." Ucap Citra sambil tertawa menunjukan deretan giginya yang putih bersih.

"Gue gak peduli ya kalian jadian karna yang penting hari ini gue bakal kenyang. " Kalimat Bima itu membuat ke lima orang itu hanya geleng-geleng heran melihat tingkah Bima yang  bisa di bilang menyebalkan.

"Ya udah silahkan pesan sebelum bel masuk berbunyi. " Andra mempersilahkan teman-temannya untuk memesan apa yang mereka suka.

Bagi Andra mentraktir adalah hal yang mudah, karena Andra bukan orang biasa dia adalah tuan muda dari keluarga atmaja yang terkenal kaya. Hanya saja dirinya lebih suka tampil sederhana dan tak bermegah dengan kemewahan yang ada.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 26 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KING & QUEEN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang