6

62 6 34
                                    

Jika saja tidak ada yang memulainya maka itu tidak akan terjadi.

"Hyunjin hyung semalam kau tidur dimana?" Jeongin bertanya sesaat setelah Hyunjin masuk ke dalam asrama.

Jeongin sendiri kebetulan keluar dari kamarnya pas Hyunjin masuk.

"aku ke rumah orang tua ku"

"oh, tumben kau tidak memberitahuku hyung"

"aku lupa haha" Hyunjin tertawa dan pergi ke kamarnya. Meninggalkan Jeongin yang sedang kebingungan menatap punggungnya.

Saat sudah memasuki kamarnya, Hyunjin segera mengunci pintu kamar. Lalu menghempaskan tubuhnya dikasurnya.

Matanya menatap langit-langit kamar, "ini salah, kenapa jadi seperti ini"

Hyunjin memejamkan matanya, ucapan Felix terngiang-ngiang diingatannya.

Bukan seperti ini yang ia inginkan, ia hanya ingin bermain-main dengan Felix bukan menjadi kekasih Felix juga.

Hyunjin sungguh bingung, padahal awalnya ia tidak berniat seperti itu.

Kepalanya rasanya mau pecah, kenapa harus serumit itu.

Hyunjin mengusap perutnya yang berbunyi, "aku bahkan lupa sarapan tadi".

"Lee Yongbok sialan. Apakah dia itu seekor rubah yang baru saja terbangun setelah melewati berbagai musim, pinggangku juga sakit sekali". Banyak sekali yang Hyunjin keluhkan tentang Felix.

Bukan hanya malam itu saja Felix menyentuhnya tapi sampai pagi.

Saat Hyunjin membuka matanya pada pagi hari, ternyata Felix sudah tersenyum menatap dirinya. Senyumnya bahkan membuat Hyunjin bergidik ngeri. "tidak, jangan lagi" batin Hyunjin.

"dia bahakan bukan seorang alpha yang akan mabuk karena feromonku. Hah... Yongbok" Hyunjin menghela nafasnya, kepalanya menjadi lebih sakit memikirkan Felix.

"aku harus makan, apapun yang akan terjadi. Cemilanku juga harus selalu tersedia" Hyunjin duduk, lalu mengecek pesan di ponselnya.

"ia bahkan lebih seperti tukang spam sekarang, kenapa harus sebanyak itu mengirim pesan aaarrghhh" Hyunjin melempar ponselnya di atas kasur, bukan di lantai. Karena ia masih sayang dengan ponselnya.

Hyunjin keluar dari kamarnya dan mendapati Jeongin sedang makan ramyeon duduk dilantai sedangkan ramyeon ia taruh di meja, sambil menonton tv

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hyunjin keluar dari kamarnya dan mendapati Jeongin sedang makan ramyeon duduk dilantai sedangkan ramyeon ia taruh di meja, sambil menonton tv.

Tanpa menegur Jeongin, ia langsung pergi ke dapur, membuat ramyeon juga tentunya.

Hanya butuh waktu 4-5 menit ramyeon itu sudah jadi. Hyunjin lalu membawanya ketempat Jeongin berada.

Jeongin yang sedang asik makan langsung menoleh kepada Hyunjin saat Hyunjin menaruh ramyeon miliknya di meja, setelah itu ia kembali makan ramyeon miliknya.

you can't resist it ▪︎ ChangJinLix ▪︎ Changbin Hyunjin Felix || Warning 21+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang