09 - Oldenhilt vs Vassenberg

413 41 13
                                    

Aku koreksi dikit ya hehe, ternyata gelar ayahnya Elise itu bukan pangeran, tapi 3 tingkat di bawah gelar ML (Cardale) buat kamu yg udah kasih tau aku, thank u buat infonya yaa, awalnya aku search tentang gelar sempat salah pemahaman kirain Count itu Pangeran. barulah pas dikirimin info terkait perbedaan dan tingkatan baru aku ngeh wkwk, tapi kalo ditranslet Count emg pangeran sih, ternyata itu ga ada transletan indonnya melainkan cuman dijelasin perbedaan kedudukannya gimana 😅

Jadi perbedaan tingkatannya itu kurang lebih begini😅

Duke (Cardale Vassenberg🚩🏴🏴‍☠️)
Prince/Princess (Theresia)
Marquis
Count ( ayahnya Elise/FL)

~Selamat membaca~
*
*
*

* * *

"Apa yang terjadi, tuan putri?"

Itu adalah pertanyaan formalitas bertele-tele, terlebih bagi mereka yang menyaksikan apa yang terjadi.

"Ah, aku hanya sedang mengajarkan etiket dasar yang benar pada seorang gadis debutan yang tidak memiliki sopan santun dan berani mengabaikan otoritas keluarga kaisar."

Theresia tersenyum lebar dan memberikan jawaban lugas yang berbanding terbalik dengan kejadian yang sebenarnya.

'Perilakunnya benar-benar menjijikkan.' Cardale membathin kesal, dan segera merebut gelas dari tangan sang Putri.

Kemudian Cardale sepenuhnya mengambil alih topik pembicaraan, ia sempat melirik sebentar ke arah Elise yang masih gemetaran dengan kepala tertunduk menahan isakan.

Tak ada seorang pun yang akan Cardale izinkan untuk menyakiti gadisnya, selain dirinya.

"Tahan, Putri. Cairan ini tidak pantas menodai tangan lentikmu lebih jauh lagi."

"Apa kau mengkhawatirkan gadis ini, Duke?"

Nada suaranya memang lembut, tapi matanya berkilat licik seperti seekor rubah. Tidak peduli apa pun jawaban yang diberikan Cardale, itu hanyalah jebakan konyol yang mempertaruhkan nasib Elise Schuvan.

Menyadari hal itu, Cardale mengangkat alisnya sebagai tanggapan. Sedetik kemudian ia memusatkan pembicaraan pada Theresia sambil menembakkan anak panah ke arah gadis itu. Bagi Cardale yang sudah berpengalaman, mengelabui Theresia bukanlah perkara yang sulit.

"Sudah lama Kaisar tidak mengadakan perjamuan besar, akan sangat merepotkan bila acaranya dirusak."

Itu adalah pernyataan yang benar-benar tajam.

Malah, suasana di ruang perjamuan jadi lebih mencekam setelah Duke turun tangan mendinginkan kondisi, seakan-akan suhu panas ruangan tidak akan mencair jika ia belum melibatkan diri. Ekspresi ketidaknyamanan tampak jelas di wajah para bangsawan yang sedang menyaksikan.

Cardale Vassenberg, seorang bangsawan yang disegani karena reputasi militernya di seluruh penjuru kekaisaran Nordrat, sampai pasang badan. Entah siapa yang sedang ia pertaruhkan.

Theresia menyadari bahwa inilah saatnya baginya untuk mengalah.

'Seharusnya ini sudah cukup menjadi peringatan, agar dia sadar tempat dia seharusnya berada.'

Tatapan dingin Theresia menajam ke Elise.

Arogan, dan pongah.

Andai, Duke tidak ikut campur, Theresia mungkin sudah menampar pipi gadis itu. Hal yang sama berlaku juga untuk Count Schuvan, yang diam-diam mencoba mengacaukan rencana Theresia.

I'll make you Break (NOVEL TERJEMAHAN, R19+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang