1

17.6K 1.3K 11
                                    

Hai ini cerita baru akuu, yang second love masih di next tapi aku bingung gimana cara buat readers ku baperr, bacaa ajaaa dulu yang ini. Bacaa nya di hayati yaaaa. Kalo kalian baper pencet bintang kecill ituuu, thankss:*:*

"Iqbaaall" teriak (namakamu) pada iqbaal.

"Hoaammm, apa?" Tanya iqbaal yang masih setengah sadarr

"Bangun, ini udah jam brp? Lo mau telat nyett?" Omel (namakamu) ya! Iqbaal belum bangun dari tidurnya.

"5 menit lagi plis" ucap iqbaal memohon dan langsung menarik selimutnya agar menutupi bagian tubuhnya.

"Ga! Ayo iqbaal bangun ih" ucap (namakamu) teriak dengan menarik selimut yang menutupi sebagian tubuh iqbaal.

"Nanti (namakamu)" ucap iqbaal yang terus menarik selimut yang tadi ditarik (namakamu) *belibet.

Cup..cup..

(Namakamu) mengecup pipi sebelah kanan iqbaal dan kiri iqbaal. Itu sudah biasa ia lakukan saat salah satu dari mereka susah bangun.
Seketika itu juga iqbaal yang tadinya memejamkan matanya jadi membuka matanyaa

"Lagi" ucap iqbaal polos

"Jangan konyol!" Ujar (namakamu) yang langsung menoyor kening iqbaal "bangun iqbaal ih, sana mandii! Bau tau" ucap (namakamu) yang terkekeh dan menutup hidungnya

"Emang lo wangi?" Tanya iqbaal pada (namakamu), (namakamu) mengangguk cepat, iqbaal bangun dan menghampiri (namakamu)

"Iqbaal mau ngapain? Jangan konyol!" Ucap (namakamu) dengan suara yang bergetar.

Brruukk...

Iqbaal menabrak tubuh mungil (namakamu) dan memeluknya eratt, "iyaa lo wangi" ucap iqbaal, hembusan nafas iqbaal terasa pada leher (namakamu) yang membuat (namakamu) bergidik geli.
Tanpa terasa (namakamu) melingkarkan tangannya pada leher iqbaal dan iqbaal memeluk pinggang ramping (namakamu)

"Lo sayang sama gue ga?" Tanya iqbaal polos

"Iyaaa, gue sayang sama lo baal" ucap (namakamu) terdengar poloss "udah ah, lo mandi sana nanti kita telat" ucap (namakamu) yang merenggangkan pelukannya tapi iqbaal langsung mendekapnya lebuh erat "5 menit lagi kita kaya gini, gue kangen di peluk lo, gue kangen rambut wangi lo, jangan dilepas dulu (namakamu)" ucapan iqbaal seperti rengekan anak saat meminta mainnan pada orang tuanyaa.

"Baal, ayolah jangan kaya gini, kitaa bentar lagi telatt" ucap (namakamu) yang langsung merenggangkan hubungannya ehh ralattt merenggangkan pelukannyaa, ia menatap iqbaal terdapat rautt kekecewaan pada wajah iqbaal.

Cupp

(Namakamu) mengecup sekilas pipi kanan iqbaal dengan berjinjit ya! Tinggi (namakamu) tidak sebanding dengan tinggi iqbaal. Kening nama kamu berada tepat di mulut iqbaal.

"Udah sana mandi, gue mau ngambilin baju lo" ucap (namakamu) dan langsung di jawab anggukan oleh iqbaal.

----------------------------------------------

Gimana gimana? Ini ceritaaa terbaru aku hehe, bagus gaa?

This Feeling.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang