CHAPTER 17

2.8K 360 20
                                    

Seluruh anggota keluarga Agraish kembali ke Mansion Agraish. termasuk Baskara yang ikut pulang ke Mansion utama itu.

Kondisi Geon dan Aza sudah membaik. bahkan sangat baik. terlebih Aza yang memang tidak terpengaruh dengan racun yang ada di minumannya waktu itu.

berkat penawar yang diberikan oleh Leon. Geon berhasil pulih meskipun efek nya lumayan karena tubuhnya yang memang lemah jika sekalinya sakit.

sekarang, Aza sedang bersantai dengan Stella yang menyuapinya dengan salad buah. tatapannya fokus pada tv yang menayangkan film kartun yang beberapa waktu ini dia sering tonton.

Regan, Steffan, Ravi, Segara, Elina, dan Javier hanya fokus pada gadget mereka. sibuk memantau perusahaan mereka. dan yang lain tengah aktivitas nya masing-masing seperti Steffi yang tengah ada event dari dunia modelingnya.

"Mami, kenapa Mr, Crabs anak nya paus?bukan Crabs lagi?" tanya Aza sambil mendongak menatap wajah cantik Stella.

Setelah hanya terkekeh dan mengusap pipi yang mulai membesar kembali itu dengan gemas. "Mami tidak tahu, Sayang. coba tanya Papa kamu"

Aza mengalihkan tatapannya kearah Regan yang masih menatap Hp nya. "Papa?"

"iya sayang, kenapa?" jawab Regan sambil menyimpan Ponsel nya dan mengalihkan semua atensinya kearah Aza.

"kenapa?" tanya Aza menatap polos Regan

Regan mengerutkan keningnya bingung. apa yang kenapa?

dia melirik kearah Stella dan hanya dibalas acuh sambil terkekeh mengusap kepala Aza.

"apa yang kenapa, Sayang?"

Aza mendatarkan tatapannya dan kembali menatap tv. "gak jadi"

terdengar kekehan dari yang lain. yang ternyata sedari tadi memperhatikan Aza yang bertanya dengan pertanyaan polosnya.

"hm?" Regan hanya terdiam memikirkan apa yang salah.

Stella hanya terkekeh dan menatap Regan yang terlihat masih terdiam. "Baby bertanya, kenapa Kepiting anaknya paus bukan kepiting lagi"

"memang nya sejak kapan kepiting punya anak paus?"

"tidak ada yang seperti itu lah, Bodoh" ucap Segara menimpalinya.

"Ada!" sembur Aza dengan wajah sedikit merenggut menatap Segara.

Segara menahan senyumnya dan menatap Aza dengan tatapan menantang nya .
"lalu dimana itu?"

"itu" ucap Aza sambil menunjuk polos kearah tv yang menampilkan kartun Sponge laut berwarna kuning yang tengah memperlihatkan scene seekor kepiting dan anaknya yang seekor paus betina.

Stella tertawa melihat mereka bengong menatap tv. dipikiran mereka adalah. sejak kapan kartun ini membuat spesies hewan laut menjadi aneh seperti ini.

"itu hanya kartun sayang. tidak ada kepiting yang memiliki anak paus di kehidupan nyata"

Aza mengerjap dan melirik Regan. "gitu yah?"

Regan menahan senyumnya dan mengangguk.

"kirain beneran ada. kalo beneran, Eri pengen liat" gumam Aza sambil kembali mengambil suapan salad dari tangan Stella.

semuanya diam dan Stella pun mengusap kepala Aza dengan lembut. menyuapi Aza dengan telaten tanpa menghiraukan berbagai tatapan dari semua orang.

Aza baru teringat, Boneka pinguin nya sudah terlupakan itu entah dimana. dia melirik kearah tempat duduknya dan menatap Stella.

"cari apa, Baby?"

Aza meremas tangan Stella "Pingu aku mana?"

"Pingu?" beo Stella sambil mengerutkan keningnya.

I'm a Drama‼️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang