Gemi bekerja

18.5K 719 47
                                        

Satang berhenti di depan kantor yang sangat besar itu dan phuwin juga gemi turun

"Pen banget gue bakar nih kantor"-satang

"Hussstt. Lebih baik kabur daripada nimbulin masalah"-phuwin

"Hum. Yaudah gue cabut yah" -satang

Phuwin memasuki kantor dan banyak yang menatapnya bingung karena anak itu adalah yang dulu bos mereka gendong

"Phu anak siapa?" Tanya mint

"Anak ku. Tidak ada yang menjaganya di rumah jadi ku bawah"-phuwin

"Tapi kata beberapa orang ini anak calon ponakan bos kita"-mint

"Iya dulu saudara ku sempat berkencan dengan tuan Winny tapi mereka sudah putus"-phuwin

"Hah yaampun. Dan ini Kenapa kepalanya?" Tanya mint karena masih ada perban di kepala gemi

"Jatu kulsi tante"-gemi

"Yaampun kasian nya"-mint

"Tena meja bedalah" ucap gemi sedih

"Ih lucu banget bibirnya cerita" gemes mint

"Yaudah yah aku ke atas yah. Udah 1minggu ninggalin kerjaan" ucap phuwin tersenyum

"Iya hati-hati jalan nya"-mint

Mint langsung berlari menghampiri orang-orang dan mengatakan kalau ternyata phuwin janda 2 anak




________




Phuwin mengambil satu kursi lagi untuk gemi duduk di sampingnya dan menggambar

Cklek

Pond keluar dan terkejut melihat phuwin dan gemi di meja khusus sekertaris nya.

"Em tuan maaf saya lupa izin. Tidak ada yang menjaganya di rumah jadi ku bawa. Dia hanya akan duduk disini dan saya berjanji dia tak akan membuat kekacauan"-phuwin

Gemi kegirangan saat melihat pond dan langsung turun dari kursi untuk menghampiri pond namun phuwin menahannya dengan kasar sehingga gemi hampir terjatuh karena dia tarik

"Phuwin apa yang kau lakukan?" Ucap pond kesal

"Maaf tuan"-phuwin

Pond berjongkok dan merapikan pakaian gemi

"Bekerjalah di dalam" ucap pond dingin

"Disini saj"-phuwin

"Ini perintah phuwin"-pond

"Baik tuan"-phuwin

Phuwin mengambil barang-barangnya dan ikut masuk mengikuti pond bersama gemi

Phuwin meletakkan laptop nya di meja dan menarik kursi untuk dia duduk sehingga dia berhadapan langsung dengan bosnya

"Gemi mau main? Apa mau duduk aja?" Tanya pond lembut

Gemi melihat phuwin dan phuwin menggeleng

"Jangan membuatnya takut" ucap pond pada phuwin

"Mau Dudu aja"-gemi

Pond mengangkat gemi dan mendudukkan nya di pangkuannya

"Sini kita kerja yah" ucap pond tersenyum

Phuwin cukup terkejut saat melihat pond tersenyum. Pond manis

"Tuan biarkan dia duduk di kursi lain. Dia akan mengganggu"-phuwin

Pond tak menjawab dan justru melihat gemi yang mendongak untuk melihatnya juga

"Masih sakit? Kepalanya gimana?" Tanya pond sembari merapikan rambut gemi yang menutupi jidatnya

Sick 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang