JMT sedang bermain game, tetapi tidak dengan Oniel. Saat ini dia sedang scroll tiktok saja. Melihat-lihat apa yang fyp di tiktok nya. Dia sedang tidak mood untuk bermain game. Lebih baik dia scroll tiktok aja, dan sekali-kali Oniel tertawa terbahak-bahak karena video lucu yang lewat.
Hal itu hanya membuat JMT geleng-geleng kepala saja. Oniel receh banget anak nya. Dia akan tertawa berjam-jam atau tertawa terbahak-bahak ketika melihat video lucu.
Ting nong
Ting nong
Bel apartemen adel berbunyi. "Weh siapa tuh?." Tanya Olla.
"Gue gak tau lah." Jawab Adel.
"Yaudah bukain gih del." Titah Mira.
"Lah kok gue sih? Lo aja pung." Ucap Adel tak terima.
"Dih gimana sih, kan lo pemilik apartemen ini bego." Sahut Lulu.
"Hem biar gue aja."sahut Oniel sambil berdiri.
"Nah bagus, inisiatif." Ucap Adel membuat Oniel memutar bola matanya malas. Oniel berjalan ke pintu apartemen, ia membuka pintu apartemen nya.
Ceklek
Pintu pun terbuka dengan sempurna. "Sia-eh"
"KAK ONIEL."
Grep
Oniel dipeluk oleh dua bocil. Siapa lagi kalau bukan Christy dan Zee. JMT mendengar teriakkan Zee dan Christy tetapi mereka melanjutkan saja game nya. Karena mereka sudah tau kalau Zee dan Christy akan ke sini.
"Adik-adik, tolong lepasin kakak. Kakak engap." Ucap Oniel dengan lembut. Karena mereka berdua memeluk Oniel dengan sangat kuat.
"Hiks...hiks....hiks..." Terdengar suara tangisan. Zee dan Christy menangis dipelukan Oniel. Oniel terkejut karena mereka berdua tiba-tiba menangis.
"Hey kalian kenapa nangis?." Tanya Oniel sambil melepaskan pelukannya dan menatap Zee dan Christy.
"Hiks... Kita kangen kak Oniel hikss...." Jawab Zee.
"I-iya kak hiks...." Timpal Christy. Oniel terkekeh saja mendengar nya. "Jangan nangis ihh, udah gede juga." Ucap Oniel sambil menghapus air mata Zee dan Christy secara bergantian.
"Kalian ke sini sama siapa? Dan kenapa kalian tau kakak ada disini?." Tanya Oniel.
"Dianterin bang Onel, tadi kita kerumah kak Oniel." Jawab Christy.
"Kita tau dari kak Mira. Tadi Christy coba nge chat kak Mira. Karena disuruh bang Onel nanyain ke teman kakak." Jawab juga Zee.
"Kenapa opung gak ngasih tau gue sih?." Tanya nya dalam hati.
"Bang Onel nya kemana?." Tanya Oniel.
"Udah pulang lagi. Dia ada janji sama temannya." Jawab Zee. Oniel hanya ber-ohh ria saja.
"Yaudah masuk yuu." Ajak Oniel. Christy dan Zee melepaskan sepatu nya dan masuk ke dalam.
"Hai bocil." Sapa JMT yang sudah selesai main game.
"Halo kakak-kakak." Sapa balik Christy dan Zee.
"Kasian nihh bocah selalu nyariin lo, Niel." Ucap Flora.
"Hm, maaf ya Christy, Zee." Ucap Oniel merasa bersalah.
"Kak Oniel kemana aja? Kok gak pernah nemuin kita?." Tanya Christy.
"Kakak ketemu nya sama kak Chika doang. Itu juga diluar rumah mulu." Lanjut nya.
"Bunda, papa sama ci Shani juga nyariin kak Oniel. Mereka juga kangen sama kakak. Aku juga kangen sama kakak. Kakak waktu itu janji mau main sama Zee, tapi kakak gak pernah datang." Ucap Zee.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You (ChikNiel) || End
Teen Fiction"Takdir mengabulkan keinginan kita, tetapi dengan caranya sendiri, untuk memberi kita sesuatu diluar keinginan kita." - Johann Wolfgang von Goethe. "Gue suka sama lo ." - Onl. "Gak usah bercanda niel." -Chk. "Kenapa? emangnya lo gak suka sama gue?."...