1 Minggu kemudian...
Oniel dan Sahabat ² sedang berada di apartemen yang biasa anak² JMT kumpul. Mereka patungan membeli apartemen hanya untuk mereka kumpul disana.
"Huft."
Oniel tiba tiba-tiba menghela nafas nya, sambil melamun menopang dagunya. Membuat anak² JMT melihat Oniel dengan tatapan heran.
"Kenapa lo niel." Tanya Olla diangguki JMT.
"Ini udah satu minggu, tapi gue masih berharap pengen ketemu dan kenalan sama dia."
Oniel memang masih berharap dia ketemu sama cewek itu. Dia ingin berkenalan. Ini udah satu minggu dia masih mengharapkan pertemuan kedua mereka.
"Ck, aelah kirain kenapa." Ucap Lulu.
"Eh Lu ini penting buat hidup gue. Lo mau sahabat kalian ini jadi mayat hidup gara² kagak bisa ketemu dia." Ucap Oniel dengan serius.
"Lebay amat lo niel." Ucap Olla menatap malas Oniel.
" Tau lo kak, lebay anjir gitu doang." Tambah Adel.
"Heh bocah! Ini bukan lebay ya, kalau kalian diposisi gue kalian juga bkl sama kayak gue." Protes Oniel.
"Gue gak lebay kayak lo Niel." Ucap Flora.
"Udah sih malah jadi ribut gini." Lerai Mira.
"Tau tuh mereka." Jawab Oniel membuat anak JMT menatap malas nya.
"Udah lah nanti ketemu kalau memang udah ditakdirkan." Ucap Mira.
" Tau nih, ayo kita Mabar lagi aja." Ajak Adel. Diangguki oleh sahabat ²nya.
Mereka pun memutuskan untuk main game.
*****
Waktu sudah menunjukkan pukul 10 malam. Mereka tidak menginap hari ini jadi mereka memutuskan untuk pulang kerumah masing².
Oniel pun mulai menjalankan motornya, dia sedikit mengebut karena dia takut papa nya marah.
Di sisi lain ada seorang perempuan sedang kesal karena ban mobilnya bocor dan hp nya tidak menyala dia lupa mencharger handphone nya.
"Ck, aduh gimana sih ini. Mana sepi banget lagi gue takut." Gerutu gadis tersebut.
"Hp gue juga gak nyala, mana gue gak bisa ganti ban mobil nya lagi. Akhh tau gini gue nginep aja tadi." Kesal gadis tersebut.
Tiba² ada pengendara motor 2 orang yang berhenti di depan gadis tersebut. Gadis tersebut takut melihat 2 pengendara tersebut karena badan nya yg besar, muka dan tangan yg penuh tato ditambah penampilan mereka yang acak²an. Ada pria 1 itu kepalanya botak tapi sedikit gemuk. Sedangkan si pria 2 gemuk dan berkumis baplang.
"Aduh takut banget plis, semoga gue baik² saja." Batin gadis tersebut.
Gadis tersebut akhirnya memasang muka yang jutek.
"Halo neng." Sapa Pria 1
"Ngapain malam² disini sendirian?." Tanya Pria 1
Gadis itu tidak membalas ucapan pria tersebut.
"Kok diam aja sih, kenapa mau dibantu gak?." Tanya Pria 2
"Enggak usah, saya baik² saja." Jawab gadis tersebut dengan ketus.
" Duh neng nya ketus amat sih, kan jadi makin sayang." Ucap Pria 2 sambil mencolek dagu gadis tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You (ChikNiel) || End
Novela Juvenil"Takdir mengabulkan keinginan kita, tetapi dengan caranya sendiri, untuk memberi kita sesuatu diluar keinginan kita." - Johann Wolfgang von Goethe. "Gue suka sama lo ." - Onl. "Gak usah bercanda niel." -Chk. "Kenapa? emangnya lo gak suka sama gue?."...
