Chapter 36: Ulang tahun Kimmy

21 2 0
                                    

Singkat cerita ke-17 Gadis ini sudah banyak menjalani aktivitas kehidupannya, mulai dari belajar bersama untuk menghadapi ujian semester dan akhir semester, berlibur dan berpesta menyambut tahun baru di Bali, merayakan ulang tahun di bulan Januari yaitu Levi, Ribka dan juga Shasa secara bersama, kembali menghadapi ujian praktek bagi kelas 12, merayakan ulang tahun Trisha, dan yang terakhir adalah ujian semester kedua. Saat ini kelas 10 dan 11 sedang diliburkan atau lebih tepatnya belajar dirumah mengingat bagi kelas 12 saat ini sedang menghadapi ujian sekolah yang diadakan selama 7 hari.

Sisi kehidupan saat ini berada pada Moreen yang telah berpakaian baju rumahan. Kimmy? Biasanya ia sering tidur bersama semenjak kejadian itu, namun untuk kali ini tidak karena kemarin Kimmy pulang larut malam dan pulang kerumah nya sendiri karena ia mengerjakan tugas OSIS yang diberikan oleh Delynn sang Ketua OSIS.

Moreen turun ke lantai bawah untuk sarapan bersama. “Pagi Ayah, Pagi Ibu”. Sambut hangat Moreen kepada orang tua nya. “Pagii”. Sambut kembali mereka. “Ayo sarapan”. Ajak kembali Ibu nya. “Dimana Kimmy, kemarin ga pulang kerumah?” Tanya Ayahnya “Kemarin dia pulang larut, makanya pulang kerumah sendiri”. Jelas Moreen. “Udah gausah dibangunin, kasian dia kecapean. Nanti Moreen ikut Ibu aja ya belanja”. Ucap Ibunya. “Ngapain Bu, bukan nya belum waktu nya belanja bulanan ya?” Tanya Moreen bingung. “Ibu mau buat kejutan buat Kimmy karena inikan ulang tahun nya dia”. Sontak Moreen terkejut dan ia terlindas sebuah ide dari kepala nya.

-+-

Kimmy baru terbangun dari mimpi nya. Ia terkejut ketika melihat handphone disebelah nya menunjukkan pukul 10 pagi. “Astaga udah jam 10”. Gumam Kimmy dengan muka bantal nya. “Untung ga sekolah sekarang”. Mengingat bahwa ini hari selasa dan kelas 10 dan kelas 11 sudah mulai diliburkan atau belajar dari rumah. Kimmy pun bangun dari ranjang tidur nya dan menuju kamar mandi.

Selesai membersihkan diri, Kimmy memakai baju rumahan mengingat ia tidak akan pergi kemana-mana. Lebih tepatnya ia akan melanjutkan tugas OSIS nya kembali. Namun saat hendak turun ke lantai bawah, pintu rumah Kimmy diketuk oleh seseorang.

Dengan rasa penasaran ia segera menuju pintu rumah nya untuk membuka siapa disana. “Siapa”. Seru nya dari dalam rumah. Pintu rumah terbuka. “Ehh Ayah, ada apa?” Sopan Kimmy menanyakan maksud dan tujuan Ayahnya Moreen datang kerumah nya. “Kamu mau sarapan kan? Ayo makan dulu dirumah”. Ajak Ayahnya Moreen. Tak ambil pusing, Kimmy pun menuruti ajakan itu karena ia juga belum sarapan.

Kimmy pun duduk di salah satu bangku meja makan itu. “Kamu sarapan aja, tadi Ayah udah sarapan”. Ucap Ayahnya Moreen. “Ibu sama Moreen kemana? Kok ga keliatan?” Tanya Kimmy karena tak melihat keberadaan mereka berdua. “Mereka berdua lagi belanja bulanan, baru aja pergi”. Ucap Ayahnya sambil menyeruput secangkir kopi. Kimmy hanya ber-oh ria saja setelah mendengar jawaban Ayahnya Moreen.

Selesai sarapan Kimmy, beranjak dari duduk nya. Ia pun membersihkan piring bekas makanan nya itu di wastafel dapur. Setelah membersihkan piring nya, ia menghampiri Ayahnya Moreen. “Ayah ga kerja?” Tanya nya bingung. “Nanti agak siangan, kamu mau kemana?” Tanya kembali Ayahnya Moreen. “Mau pulang Yah, soalnya mau ngerjain tugas OSIS juga”. Ucap Kimmy. “Ohh yasudah, kalo kamu laper mau makan siang kesini aja. Mungkin Ibu juga udah pulang”. Ucap Ayahnya.

+-+

Siang semakin terik, sinar nya masuk dalam sela-sela kamar Kimmy semakin banyak. Namun Kimmy tak peduli karena ia sangat sibuk mengerjakan tugas nya. “Hadehh, banyak banget ya? Pantesan Kak Delynn selalu pusing”. Gumam Kimmy.

Terdengar suara ketukan pintu dari bawah. “Siapa lagi deh, bukan nya Ayah tadi udah berangkat”. Ucap nya sambil memikirkan sesuatu. Tak mau ambil pusing, ia pun segera menghampiri pintu rumah.

Best Seventeen Friends [GEN 12]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang