Assalamualaimu wr. wb.
Hallo........
Hei....heiii.....
Semoga semuanya dalam keaadan sehat yaaaa.....
Jangan lupa follow dulu akun ini biar nggak ketinggal ceritaaa.....
Maaf kalo banyak tpyo yaaaa.....
Hmmm,...Cusss bacaaa🤗🤗
****************
............✨️🦋............
Waktu terus berlalu sura adzan subuh sudah berkumandang menandakan waktu sholat sudah masuk, hawa pagi ini terasa sangat dingin embun juga tetlihat sangat tebal tak seperti biasanya, semua santri sudah berkumpul di Masjid sedang menunggu keluarga ndalem setelah semua keluarga ndalem datang mereka melaksanakan sholat berjamah hingga selsai dzkir dan witir.
Kajian subuh hari ini di libur kan, semua para santri sudah persilakan kembali keasrama masing masing, namun khusus kelas Muhamad 3 dan Aisyah 3 mereka ada bersiap untuk terjun perkebunan. Pagi ini langit tak secerah biasanya, terlihat banyak awan hitam yang menututupi matahari untuk bersinar, hari ini juga hawa nya terasa begitu sangat dingin, terlihat para santri banyak mengenakan baju berlapis agar tidak terasa begitu dingin.
Sedangkan Mbak Laya dan Gus Mazhar mereka sudah berada di kandang kuda, memeriksan, serta memberi makan kuda kuda mereka di bantu denga Adam, Ali, dan Galuh disana, Gus Mazhar melihat Mbak Laya yang diam berdiri dihadapan kudanya melamu ia segera menghampiri mbak nya.
"Mbak ada apa hm," ucap Mazhar.
Suara Mazhar membuyarkan lamunan Laya, "Tidak apa apa Dek lanjut saja."
Mazhar mengaguk lalu ia melanjutkan pekerjannya, kurang lebih satu jam mereka berlima ada dikandang kuda itu, membersikan kadang dan juga memandika lima kuda khusus millik keluarga Ndalem. Kini mereka sudah berada di lahan perkebuan yang berada tak jauh dari kandang kuda terlihat para santri sudah berada disana dilahan khusu untuk para santriwan dan santriwati luman jauh.
Disana sudah ada Gus Naufal bersama santriwan segera mengahapiri Gus Mazhar, sedang disisi lain tepat dilahan perkebunan santriwati sudah ada Ustazah Sara segera menghampiri Laya, mereka semua memulai aktivitasnya.
Di Ndalem,
Suasana ruang keluarga itu terasa dingin, telihat ada enam orang yang sedang duduk diam, tak ada satu pun yang berucap, Hanan hanya diam menunduk ia tau Ami pasti sangat marah apalagi ia sudah melamar Haza tanpa restu dari nya, ditambah dengan kehadiaran Yuda, yang tidak di sukai oleh Ami, begitu pun dengan Mecca.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of five Love
Teen Fiction⚠️Jangan lupa follow akun ini Ig : amerta_harsta Ig: wp_anaksenja Tiktok : wp_anaksenja04 Tiktok: amerta_harsa Cerita ini mengisahkan perjalan cinta anak seorang kiayai, berlatarbelang pondok pesantre, AL MUHABBAH pondok pesanten terbesar kedua...