ʚɞ19

1 0 0
                                    

Hari yang sangat dibenci oleh seluruh siswa siswi yang ada di Indonesia sudah tiba. Hari senin ini sekolah Lania mengadakan upacara bendera, yang otomatis jam masuk sekolah lebih pagi dari pada jam biasanya. Lania yang bisa di bilang anak yang rajin sudah tiba di sekolah jam 6.05 wib.

Kepagian sih. Tapi, daripada telat mending kepagian.

Walaupun terlihat kepagian tapi di sekolah Lania sudah terlihat ada beberapa siswa siswi yang sudah datang ke sekolah, selain itu juga anak osis yang lagi bertugas jadi petugas upacara juga sudah datang untuk siap-siap dan latihan kecil-kecilan agar tidak terjadi kesalahan selama upacara nanti.

Lania yang sudah datang pun segera menaruh tas nya di kelas dan menuju ke lapangan. Setelah sampai di lapangan Lania memilih untuk duduk di gasibu yang ada di pinggir lapangan sambil memperhatikan para osis latihan. Tak lupa Lania mengabari keberadaannya ke teman-temannya di grup pribadi mereka.

nama grup WhatsApp mereka

  *calon rich woman*
                  

yang beranggotakan: Ziza, Rina, Dea, Lania

                                                       *send picture

                          [guys aku sudah sampai] ⁰⁶.¹⁰

Dea
[gue lagi di jalan nih]

Ziza
[GILA PAGI BANGET]

Rina
[iya lagi, gw aja baru
selesai siap-siap]

Rina
[otw] ⁰⁶.¹⁷

Ziza
[gw juga] ⁰⁶.²⁴

Setelah Lania pap ke mereka, ia langsung mematikan hp nya dan kembali memperhatikan para osis latihan. Saat fokus sambil melamun Lania disadarkan kembali oleh seseorang yang tiba-tiba datang dan mendudukan dirinya di samping Lania, sadar akan hal itu Lania pun sontak menoleh kesamping.

Deg.

"KAK YOGA??" ujar Lania histeris dalam hatinya.

Lania kemudian menetralkan muka nya dan tersenyum seolah menyapa Yoga, dan senyuman itu dibalas oleh Yoga.

"rajin banget" ujar yoga tiba-tiba

Lania sontak menoleh bingung

"maksudnya?" tanya Lania

"ya, lo dateng pagi banget"

"ohh iya nih, udah biasa hehe"

"bagus"

"APANYA YANG BAGUSS?" ujar Lania dalam hati yang sedang heran dengan ucapan Prayoga barusan.

Hening~~~~
Canggung ~~~~

...
...
...

"PAGII LANIAA" seru Dea dengan berlari kecil menuju Lania.

"PAGI DEAK" balasnya dengan tersenyum.

"loh yog, ngapain lo? ohh ciee jangan jangan lagi apel ya lo berdua?" goda Dea sambil menunjukkan tangan nya ke Lania dan Yoga.

"apasihhh, astagaaaa" ujar Lania menahan malu karena tingkah laku temannya ini.

"maaf ya kak, gausah di dengerin hehe"

"dah ayok ke kelas aja" ajak Lania sambil menggandeng Dea dengan kencang

"dih apasih, gue juga mau duduk sambil ngeliatin anak osis"

"apasih Deak udah ke kelas aja sambil nunggu yang lain dateng, udah ayokkk" ujar Lania sedikit memelas agar Dea menerima ajakannya

"yaudah deh, duluan Yog" pamit Dea yang dibalas anggukan kepala oleh Prayoga.

Sekiranya sudah jauh dari tempat tadi Lania pun langsung menegur Dea karena tingah nya tadi.

"apasih Dea, stop cie cie in aku sama kak Yoga" ujar Lania

"lah kenapa? bukannya kalian saling suka?"

"kata siapa? ga ada buktinya kok. jangan gitu lagi deh aku kan udh pernah bilang kalau aku gamau dia risih nantinya"

"udah mending kaya gini daripada asing"

"iya iya maaf deh, tapi yakin lo ngerasa Yoga ga suka sama lo?" tanya Dea yang di angguki oleh Lania

"astaga padahal udah jelas dari sikapnya loh Lan"

"jangan menilai orang cuman dari luar nya aja, siapa tau dia gitu karena aku emang butuh bimbingan lain"

"apalagi yang mau di bimbing? lo udah punya gue dan yang lainnya"

"yaa... siapa tau ada niat lain, tapi intinya dia ga suka sama aku dan aku gamau dia risih sama aku" ujar Lania tegas

"yauda deh serah lo"

"WOY" suara teriakan dari samping mereka berdua

"TUNGGUIN"

"astagaaa Ziza, Rina" keluh Dea

"huh huh kirain udah telat" ujar Rina

"huh huh tau nih, ah anjing banget si Rina ngedesak in gue mulu" ujar Ziza kesal

"lagian lo lama banget anjing, gara gara lo gue hampir telat" ujar Rina tak kalah kesal

"astaga cukup cukup, kebetulan kita mau ke kelas buat nunggu kalian" ujar Lania

"yaudah yok ke kelas sekalian gue ngambil topi" ajak Dea

• •

"HITUNGAN KE 10 KALAU KALIAN TIDAK SEGERA MENUJU KE LAPANGAN, TIDAK AKAN SAYA BIARKAN KALIAN MENGIKUTI UPACARA DAN AKAN SAYA BERI HUKUMAN" pengumuman dari guru bk yang membuat para murid berdesakkan dan berlarian menuju ke arah lapangan begitupun Lania dkk.

10
...

"anjing cepet aelah ngapain di itungin segala sih"

9
...

"bangsat, ayo"

8
...

"ayo cepet cepet"

7
...

"WOY AYO BURU" kali ini Dea bersuara kepada Rina dan Ziza

"duluan dah lo elah" ujar Ziza kesal

6
...

"udah ayo Lan, daripada dihukum" ajak Dea

5
...

"AYO ZIZ LEMET BANGET LARI LO" ujar Rina

(lemet = lama/lambat)

"bangsat"

4
...

3
...

2
...

1
...

"huh huh huh anjing" ujar Rina dan Ziza yang baru sampai tepat waktu dan segera berbaris di barisan akhir.

Lania dan Dea yang melihat itu pun mengejek mereka.

"lagian lemet banget lo berdua" ujar Dea

"yee ga setia kawan lo" ujar Ziza

"hahaha" tawa Lania dan Dea

pip (bunyi peluit)

"PIMPINAN SAYA AMBIL ALIH, SIAP GRAK"

Upacara pun telah dimulai.











Falling in LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang