Julius is a rising actor-model. He works. He loves.
Marshal does his best to support Julius. He is the manager. But he falls hard for him.
A collection of short alternate universe stories of Jaemin as Julius and Mark as Marshal.
Setiap chapter...
"Bang, sini deh?" Julius menarik lengan Marshal dan menunjukkan sesuatu di ponselnya.
Marshal yang sedang mendiskusikan jadwal Julius dengan management mengangkat sebelah tangannya untuk meminta Julius menunggu sebentar. Julius yang tidak sabar langsung menarik tangan Marshal.
"Sibuk banget. Yang artis kan gue. Sini dulu," celetuknya.
"Iya iya. Ini gue lagi atur jadwal lo seminggu ke depan," ujar Marshal tanpa melepas pandangannya dari layar ponsel. "Nih, udah. Apaan?" Marshal menoleh dan terkejut karena jaraknya sangat dekat dengan Julius.
Marshal menelan ludah berusaha mengembalikan kewarasannya sementara di sisi lain Julius dengan tenang membuka sebuah video di ponselnya lalu menunjukkannya ke Marshal.
"Nih, ada lagu enak. Ada tiktok dance challenge nya juga. Bikin yuk? Udah lama gue gak update challenge di sosmed." Tanpa basa-basi Marshal mengalihkan fokusnya ke layar ponsel Julius.
"Udah lama gitu trennya, Ju. Tumben. Biasanya FOMO."
"Lagu sama moves nya asik, Bang. Ayolah. Biar fans lo gak kering konten juga."
Seperti biasa, Julius menggoda Marshal yang punya fanbase meski bukan artis dan hanya menjabat sebagai managernya. Kalau kata Julius, "Follower gue makin banyak kayaknya mau lihat update an lo deh, Bang. Bikin sosmed sana." Dan seperti biasa juga, Marshal mengikuti apa kata Julius meski ujung-ujungnya sosmed Marshal diupdate setiap tahun kabisat alias sangat jarang.
"Ya udah ayo sini. Ajarin gue."
Tidak butuh waktu lama. Julius yang sudah mempelajari lebih dahulu gerakannya mengajari Marshal. Dalam waktu kurang dari setengah jam mereka sudah selesai merekam.
"Emang nih abang-abang manager yang menyia-nyiakan ketampanan dan bakatnya cuma buat jadi kacung gue. Gue merasa terhormat, nih," celetuk Julius sambil memilih dari beberapa video dan mengeditnya.
""Bang, bang. Ayo foto dulu, Bang. Lumayan buat tambahan konten," Julius mengangkat ponselnya dan mengarahkan kamera ke arah mereka berdua.
"Sini, gue pegangin hpnya," ujar Marshal sambil meraih ponsel Julius dan mendekat. Julius yang kedua tangannya sudah bebas merapikan jaket hitamnya.
Julius dan Marshal mengambil beberapa foto, dari pose keren hingga konyol. Marshal yang gemas dengan tingkah Julius reflek melingkarkan tangannya ke leher lelaki yang lebih muda itu dan menariknya mendekat. Julius yang sedikit kaget tidak berkata apa-apa dan hanya membuat pose V dengan jarinya dan tersenyum manis.
"Asikk.. Lumayan narik masa Marshal-mania." Julius tidak menuggu waktu lama untuk mengunggah videonya di tiktok dan mengupdate instagram feed nya dengan foto terbaru.
Sedangkan Marshal... Oh tentu saja laki-laki kabur keluar dari ruang tunggu aktor untuk menyembunyikan pipinya yang terasa panas.
Apa sih yang gue pikirin? batin Marshal mengutuk dirinya sendiri.
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
