Triple R (COMPLETED )

13

Butik & Management

Mereka disini. Ber-enam!

Ngapain?

Ngukur baju bridesmaid karena Jennie berfikir, buat apa susah-susah cari orang kanan kiri kalau adek-adeknya ada.

Gampang!

" Uhhh ganteng banget pacar akuu~" Gemes Ahyeon, peluk-peluk pinggang Rami.

Gak lama, Rora keluar dari bilik ganti. Dia ngeliatin dirinya di cermin sambil membenarkan dasi pita itu.

" Gimana?" Senyum Ruka yang jalan keluar bilik.

Pharita tersenyum lebar dengan anggukannya. Dia membenarkan rambut Ruka sambil pegang hp buat siap-siap di foto.

" Harusnya aku di gaji begini Ahyeon!" Kata Rora selama Chiquita benarkan dasinya yang agak miring gitu.

" Bantuin ege!!" Kesel Ahyeon.

Desainer itu memperhatikan senyum jika pakaian-pakaian pilihan warna sesuai dari Jennie cocok untuk anak-anak ini.

" Temanya princess jadi....kalian mungkin akan jalan di belakang mempelai sambil membawa serahan." Jelas wanita ini sebagai wedding planner yang sudah di sewa dan di bayar kontan sama Rosie.

" Yang cewek silahkan ke kanan dan pria di kiri."

Mereka manut. Di ajarkan dulu begini doang!! Kalau kata Ahyeon.....

" Anjirlah! Banyak tanya! Biar gak malu-maluin anjir!!" Ocehnya.

Yang cewek-cewek pegang bunganya. Terus cowoknya mengawal mempelai pria.

" Satu...dua...tiga...stop."

Mereka berhenti. Perpura-pura aja ngikuti pengantinnya.

Harusnya 4 pasangan. Tapi...taulah kan Ella sama Gawon...hemmm!

Akur-akur nih Ahyeon sama Rita dan Chiki. Dia gak kelihatan sebel gitu. Tapi gak tau besok. Soalnya Ahyeon nih moodyan gitu deket sama orang sekitar.

" Luka kamu nanti di tutup plester aja." Kata Chiquita pada Rora yang mengangguk manut.

Ada luka di dagu sisi kiri. Belum kering! Makanya alternatif nya di tutup plester warna kulit biar gak kelihatan banget gitu.

Saat mereka latihan, datang yang punya hajatan.

" Bisa?" Senyum Jennie.

Mereka mengangguk senyum. Si Jennie puas udah. Bisa di andalkan memang bocah-bocah ini.

" Harus ganteng dan cantik-cantik. Nanti mereka langsung make over sama stylish sendiri." Jelas Jennie pada coach yang ngajarin mereka.

" Ok adik-adikku...listen....acaranya Minggu depan. Hari dimana sangat sakral sekali dan kakak harap ini lancar sampai selesai. Kakak minta dadakan sama kalian karena tamu dari keluarga calon kakak orang-orang terpandang. Jadi kakak harap, kalian sopan, sambut baik tamunya dan beri nilai plus sama sikap terhadap tamu-tamu lain. Ok?" Jelas Jennie buat mereka mengangguk manut.

" Marganya akan ganti jadi Nyonya Park." Kata kepala wedding planner.

Jennie terkekeh sambil memberi gelengan dengan sangat malu.

" Jangan telat ya. Kalian dari pagi harus make over." Ingat Jennie.

" Siap kak. Aman kok." Jawab Rami.

---

Mereka akhirnya keluar dari butik itu setelah selesai latihan, ukur baju dan sebagainya.

" Kami duluan." Lambai Chiquita yang jalan menjauh bareng Rora.