Extra chapter ( fang doubing END )

606 74 22
                                    

  Doubing berlutut di aula pertemuan klan jinyuan.
A fei dengan wajah datar dan dinginnya tengah menghukum putra kesayangannya.

Doubing kabur lagi dari kediamannya bersama pangeran bai jiu dan jin yi untuk main main di lembah hantu.
Untung saja wen ning tepat waktu membawa mereka kembali bila tidak mungkin kini dia tengah melihat mayat putra tunggalnya.

" BISA KAH TIDAK MEMBUAT A DIE KAWATIR SEHARI SAJA " marah a fei

" tapi kan a die aku selamat " protes doubing

" kalo saja wen ning telat sedikit saja kamu sudah jadi mayat di lembah hantu PAHAM "

" INI AKU ADA DI HADAPAN A DIE KAN SEKARANG " kesal doubing

" FANG DOUBING "

" KETUA DI "

Xiang yi menarik nafas lelah. Dia tau suami nya sangat kawatir pada putra mereka. Dan dia juga tahu di umur putra nya yang sekarang pasti ingin nya mencoba hal baru.

" doubing. A die dan a niang melarang mu bukan tanpa alasan. Lembah hantu bukan tempat kalian untuk bermain setidak nya bukan saat ini. Suatu saat setelah kau bisa seperti ayah mu tidak akan ada yang melarang kau menaklukan lembah hantu. Paham nak " jelas xiang yi lembut

" tapi a niang .... "

" masih mau membantah " tegur a fei

" permisi paman a fei " sapa wuxin ( ye anshi )

" pangeran " sama a fei dan xiang yi

" paman ayah meminta paman dan bibi masuk istana " ujar wuxin to the point

" seperti nya ada hal penting " ujar xiang yi

" tapi bagaimana dengan doubing ? " tanya a fei masih takut anak nya akan kembali membuat ulah

" aku akan menjaga doubing paman. Dan kami akan menyusul ke istana nanti " ujar wuxin

" baiklah paman serahkan anak nakal ini padamu " ujar a fei

" TIDAK A DIE. AKU IKUT DENGAN A DIE DAN A NIANG SAJA " pinta doubing

Dia tidak mau kalo harus berduaan dengan pangeran mahkota satu ini. Kalo ada orang yang dia takuti di dunia ini adalah wuxin.

" nurut sama anshi " ujar xiang yi lalu berlalu meninggalkan mereka berdua.

" siapa yang akan ikut dengan mu ke istana. Aku mau tidur di kamar ku saja " ujar doubing langsung berlari ke kamarnya.

Doubing merasa lega karena tidak ada tanda tanda wuxin mengejarnya.
Namun dia kaget melihat wuxin sudah berdiri tegak di pintu kamar doubing.

" kau "

" mau tidur bukan ? Baiklah kita tidur berdua " ujar wuxin menaik turun kan alis nya

" heyyy jangan macam macam yah ! Ku laporkan kau pada ayah ku karena sudah berani kurang ajar pada ku " ancam doubing

" laporkan lah. Aku putra mahkota ayah mu tidak akan berani berbuat apa apa " jelas wuxin sambil terus berjalan ke arah doubing.

Mau tidak mau doubing semakin mundur karena dia takut sang pangeran akan macam macam.

" a-aku akan laporkan pada paman ye " ancam doubing lagi

" paling kita akan di nikahkan seperti xiao se dan wujie " ujar wuxin penuh kemenangan

  Doubing sudah terpojok kakinya sudah mentok pada kasur miliknya. Bahkan kini dia terduduk di pinggir ranjangnya.
Wajah nya mendongak menatap wuxin yang terus menatap nya intens seakan siap menerkam sang mangsa.

" wuxin ge ... berhenti main main " rengek doubing akhirnya sambil mendorong pelan dada bidang wuxin.

" sayang nya kali ini gege gak main main sayang " ucap wuxin tegas.

Tangan wuxin menarik tengkuk doubing lalu menciumnya lembut. Doubing terbelalak mendapat serangan dari wuxin. Tubuhnya kaku jantung nya berdebar dengan kencang.

" bernafas sayang " ujar wuxin setelah melepas ciuman sepihaknya

" ge ... barusan gege cium aku " tanya doubing tak percaya

" sebenarnya gege ingin lebih dari itu. Tapi gege tidak siap kalo harus di bunuh oleh paman a fei bila membuat putra kesayangannya tidak bisa jalan esok pagi " ujar wuxin di telinga doubing

" GEGE ...MESUM " kesal doubing

" kita ke istana sekarang. Ge gak mau kerasukan iblis bila lama lama berdua dengan mu di kamar ini " ajak wuxin lagi sambil menggandeng tangan doubing

" tunggu ge " cegah doubing

" ada apalagi sayang ? " tanya wuxin heran

" gege cium aku tadi atas dasar apa ? " tanya doubing lagi

" TUHAN anak ini. Gege cium kamu karena gege mencintai mu dan mau menjadikan mu istri ge " ujar wuxin mulai emosi

" jadi kita sekarang pasangan ? "

" sabar wuxin sabar " batin wuxin menahan semua nya

" untung gege cinta sama kamu "

" jawab dulu ge "

" iya kita pasangan makanya ayo kita ke istana dan ge akan melamarmu pada paman a fei "

Wuxin menarik tangan doubing. Dan segera menuji istana. Mereka berkuda dalam satu kuda dan tangan wuxin tidak pernah lepas dari genggaman tangan doubing.

Sepanjang jalan doubing terus memandang pada tautan tangan mereka. Dalam hati dia teriak.

" AKHIR NYA AKU PUNYA PASANGAN "

==================================

JANGAN LUPA VOTE YAH ....

HABIS INI EXTRA CHAPTER SIAPA HAYO ?

GUANGJIE DULU ATAU ZHUILING DULU ?

DESTINY is with you ( YEBAI ) END Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang