03

1.5K 161 18
                                    

  BANYAK TYPO BERTEBARAN
  HARAP DI MAAF KAN YAH READERS

HAPPY READING

  Setelah mereka melalu seluruh upacara pernikahan akhirnya kedua penjaga pun melepaskan mereka.

" aku hanya memperingatkan bila kalian tidak bisa bertahan berpisah lah baik baik " ujar yin

" tuan ye ! Jiwa mu sudah sepenuhnya di rasuki iblis sudah tidak bisa tertolong lagi. Tapi aku tau cara mengurangi efek nya dan untuk menghilangkan setahap demi setahap tanpa menghilangkan ilmu itu sendiri " ujar yang memberi info

" apa itu ? " tanya dongjun antusias

  Yin dan Yang hanya tersenyum mendengar ke antusiasan dongjun untuk mengobati dingzhi.

" hubungan badan dengan istri mu " ujar yin bar bar

  Sontak itu membuat wajah dongjun mau dingzhi bersemu merah. Yang semakin membuat kedua penjga hutan larangan itu ingin menggoda pasangan pengantin baru.

" ini cincin untuk kalian " tambah yang

" cincin pernikahan ? " tanya dingzhi

" ya hadiah dari raja langit. Cincin ini saling terhubung jika kalian terpisah suatu saat nanti cincin ini akan saling membawa kalian untuk bertemu. " jelas yang

" satu lagi setelah kalian saling memakaikan cincin itu bila bukan pasangan kalian cincin itu tidak ada yang bisa melepaskan. Karena cincin itu simbol pernikahan kalian dan penjaga cinta kalian " tambah yin

  Ye dingzhi mengenakan cincin pada jari manis dongjun begitu pun sebaliknya.

  Setelah beberapa nasehat dan peringatan dari sang penjaga mereka pun pamit. Sudah hampir 7 hari mereka ada di dalam hutan larangan mereka harus segera menyelesaikan permasalahan akibat peperangan.

  Mereka berkuda menuju sekte yang di pimpin oleh dingzhi. Kedua nya berkuda tanpa henti kadang dongjun memimpin jalan dan dingzhi menjaganya dari belakang.

  Melihat rambut dongjun yang bergerak gerak ketika menunggangi kuda membuat dingzhi tersenyum manis.

" entah sudah sejak kapan aku tidak merasakan sebahagia ini " guman ye dingzhi

Tidak beberapa lama mereka sampai di que utara. Dingzhi langsung menuju aula utama dan memerintahkan untuk mundur.
Semua nya merasa heran tapi tak ayal tetap menuruti perintah sang kepala sekte.

" yun ge " panggil dongjun saat melihat dingzhi kembali ke kamar mereka.

" iya "

" apa yun ge tidak lelah ? Kita sudah menempuh perjalanan 2 hari dan begitu sampe kau langsung mengurusi masalah negara ? " tanya dongjun

" ini harus aku lakukan. Aku tidak ingin akan banyak jatuh korban lagi karena kebodohan ku. Lagi pula aku tidak akan lelah karena ada dirimu yang akan mengisi energi ku kembali " ujar ye dingzhi sambil menarik piggang dongjun hingga tidak ada jarak lagi di antara mereka.

  Wajah dongjun merah merona bak kepiting rebus. Entah kenapa semenjak mereka menikah dongjun sangat mudah di buat merona oleh ye dingzhi.

" memang aku biaa dengan cara apa membuat mu bertambah energi " tanya dongjun menggoda

" seperti ini ... " ye dingzhi mendekatkan bibir mereka hendak mencium bibir ranum yang selalu jadi candunya namun apa daya tiba tiba.

" AYAAAHHHH " teriak Anshi menerobos kamar ye dingzhi beserta Mo pengawal setia ye dingzhi.

Melihat posisi seperti itu Mo dengan refleks menutup mata ANSHI dan berbalik.

" M-ma-maaf ketua " ujar mo canggung

Satu hal yang membuat mo semakin canggung ye dingzhi tidak melepaskan sama sekali pelukan di pinggang dongjun walaupun sudah kepergok.

" yun ge ... lepaskan dulu " rengek dongjun

" apanya ? " tanya ye dingzhi tak paham

" TANGAN MU DARI KU " kesal dongjun

" biarkan biar semua tau kalo kau istri ku. Mereka berani menyentuh mu itu artinya berurusan dengan ku " ujar tegaa ye dingzhi

" iya tapi itu Anshi " kesal dongjun makin menjadi

  Dongjun meronta dari dekapan ye dingzhi dan lalu menghampiri anshi.

" sayang ada apa mencari ayah ? " tanya nya lembut

Mo akhirnya melepaskan tangan nya dari mata anshi saat dongjun jongkok di hadapan anshi.

" hanya ingin melihat a niang baili " ujar anshi polos

" HAH "

==================================

Baili dongjun : " tor belum apa apa tuh laki udah bucin aja "

Author : " laki lo usah bucin dari lahir dong'er "

Note : jangan lupa vote dan komen nya yah biar aku semakin semangat 🙏

DESTINY is with you ( YEBAI ) END Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang