bab.14. manja

77 8 0
                                    

Selamat sore, malam, pagi, siang dimana pun readers berada👋 besok senin coy, mari meratapi nasib masing masing, btw lanjut----->>>

"AHK! A-aduh..." Pekik scara menutup matanya kesakitan.

"Maafkan saya tuan, tapi luka ini sedikit parah jadi mau tidak mau harus saya sedikit tekan" kata dokter mengusap kapas di kaki kanan scara.

Ya kejadiannya baru tadi pagi
scara yang berlari di lorong tangga karna tidak mau mandi jadinya malah jatuh di tangga sampai menggelinding ke bawah, kaki kanannya jadi terdapat luka yang begitu besar hingga berdarah banyak.

"Dibilangin mandi...malah kabur, akibatnya begini kan..." Kata kazuha yang berada disamping scara.

"Ya orang gk mau! Masih aja memaksa!" Scara ngambek, lagi. Ia buang muka enggan menatap kazuha.

"Bisa saya lanjutkan pengobatannya?" Tanya dokter

"B-boleh aja tapi jangan terlalu ditekan" kata scara.

Selama pengobatan kaki scara, scara selalu menutup matanya erat erat hingga sedikit mengeluarkan air matanya, kazuha suka menyeka air mata tersebut dan sedikit mengusap punggung scara dengan lembut menenangkan sang empu.

"Baiklah, sudah selesai tuan" kata dokter ini menyelesaikan pengobatan.

Scara sedikit membuka matanya untuk melihat, kakinya diperban dari mata kaki hingga betis-nya.

"Untuk sekarang, tuan scara tidak boleh berjalan dulu ya, kemungkinan sampai 3-4 hari" nasehat dokter tersebut merapikan barang barangnya.

"Ugh...jadi harus diam terus dikasur?" Tanya scara memegang sedikit kakinya

"Ya, jika tuan kazuha bersedia membantu anda, tidak masalah" jawab dokter

"Baiklah, terimakasih sudah datang ya bu dokter, maaf jika merepotkan anda" kata kazuha sedikit berdiri, tangan kirinya masih di genggam oleh scara dengan erat.

"Sama sama tuan kazuha, jika ada sesuatu bisa panggil saya ya" kata dokter tersebut berjalan menuju keluar rumah, kazuha mengangguk.

Setelah bu dokter meninggalkan mansion kazuha.
"Scara? Mau ke kamar?" Tanya kazuha kembali duduk disamping scara.

"Gak mau" balas scara cepat

"Maunya gimana?" Tanya kazuha.

"Mau...duduk di pangkuan mu" kata scara dengan nada kecil.

Kazuha yang mendengarnya tersenyum senang, ia berjalan menuju sofa scara dan mengangkat tubuhnya untuk duduk di pangkuannya, scara melingkarkan tangannya dileher kazuha.

"Udah ada yang nyaman nih" goda kazuha.

"Diam" scara merona dan menyandarkan kepalanya di bahu kazuha. Kazuha terkekeh kecil dan menyalakan tv.

"Nanti malam tidur sama aku dulu ya" kata kazuha.

"Dih, napa harus sama kamu?" Tanya scara tidak percaya apa yang ia dengar.

"Kamar mu sedang di renovasi sebentar, atapnya ada yang bocor" jawab kazuha mencium leher scara.

"Ngh~...iya iya dah..." Scara pasrah

"Tuan kazuha?" Panggil pelayan.

"Ada apa?" Tanya kazuha.

"Maaf mengganggu waktu tuan dan tuan scara, tapi nona beidou ada didepan pintu ingin bertemu dengan mu" kata pelayan tersebut.

"Beri ia masuk" jawab kazuha. Pelayan tersebut mengangguk dan berjalan pergi.

"Mau turun dulu gak?" Tanya kazuha menoleh scara. Scara menggelengkan kepalanya dan memilih untuk beristirahat di dekapan kazuha.

my mafia boyfriend [kazuscara]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang