6. Teman Berbagi Cerita

50 7 1
                                    

"Mereka sudah tiada."

"HAH?!"

Chanyeol terkejut dengan perkataan Kyungsoo.

"Iya, kau tidak salah dengar. Orang tuaku sudah tiada."

"Maaf," Chanyeol merasa tidak enak hati.

"It's okay. Sudah lama berlalu. Aku baik-baik saja. Kau tidak perlu merasa tidak enak."

"Aku... aku turut berduka untuk mu."

"Hei, kau ini! Sungguh, aku baik-baik saja." Mereka kembali terdiam.

"Chanyeol?!" Kyungsoo memecah kesunyian.

"Hm?" Jawabnya.

"Boleh aku cerita tentang keluargaku?"

Chanyeol mengangguk, "Tapi apa kau akan baik-baik saja?"

"Tenang, aku akan baik-baik saja. Sungguh. Justru kau yang harus berjanji, jangan sedih dan jangan mengasihaniku! Aku hanya ingin bercerita karena kau sudah aku anggap teman."

Chanyeol mengangguk.

"Kedua orang tuaku tewas kecelakaan." Kyungsoo memulai. "Sebenarnya aku juga punya seorang kakak, dia juga tewas saat kecelakaan itu. Saat itu ada acara gathering dari tempat kerja ayahku. Mereka pergi bertiga tanpa ku."

Chanyeol mendengarkan dengan saksama.

"Saat itu aku baru berusia 7 tahun. Harusnya aku juga ikut, tapi aku bersikeras ingin di rumah saja dengan kakek dan nenek ku. Aku tidak mau ikut karena saat itu aku ada janji untuk berkumpul dengan teman-temanku di taman. Karena aku bersikeras, kakek dan nenekku menyuruh mereka pergi tanpa ku. Alasan konyol itu membuatku terhindar dari kecelakaan. Entah itu suatu keberuntungan atau kemalangan."

"Aku hanya punya kakek dan nenekku setelah kejadian itu. Tidak ada kerabat dari pihak ibuku, dia yatim piatu sejak kecil dan tumbuh besar di panti asuhan."

"Sebenarnya kakekku punya 3 anak. Anak yang pertama meninggal sewaktu kecil karena sakit. Yang kedua, ayahku. Yang ketiga bibiku, dia juga sudah meninggal karena penyakit. Dia meninggal sebelum ayahku. Kematian ayahku membuat nenekku sangat sedih hingga membuatnya sering sakit-sakitan dan akhirnya dia pun meninggalkan aku dan kakekku."

"Kakekku sudah membesarkanku dengan baik. Akhirnya 7 tahun lalu dia pun meninggalkanku juga. Dan kini marga Doh dari kakekku hanya tinggal aku seorang. Sekian!" Kyungsoo mengakhiri ceritanya.

"Kyungsoo..." ucap Chanyeol lirih. Dia mengusap air matanya.

"Hey, kau menangis, kau sedih? Sudah ku bilang jangan."

"Aku tidak bisa menahannya, bagaimana bisa aku tidak merasa sedih setelah mendengar semuanya. Kau pikir aku tidak punya perasaan."

"Kau hebat Kyungsoo, kau sudah bertahan, kau tumbuh dengan baik." Kyungsoo tersenyum mendengarnya.

"Bisa dibilang aku sebatang kara. Tapi bisa juga tidak. Seperti yang nenekmu katakan, kakek dan nenekku orang yang sangat baik.
Dulu mereka sering membantu orang-orang. Karena kebaikan itu lah kini aku dikelilingi orang-orang yang menyayangi ku seperti keluarga. Jadi aku tidak pernah merasa sendirian."

"Dan sekarang temanmu bertambah satu, aku!"

Kyungsoo tersenyum, "Benar!"

👫

Kyungsoo sudah tiba di rumah. Saat ini dia sedang bersiap-siap untuk mandi. Sebelumnya ia mengirim pesan pada seseorang.

✉️Hey, jalang! Aku akan menikah!

📩Apa maksudmu?

📩Candaan macam apa ini

📩Kau serius?!

📲panggilan tak terjawab

📲panggilan tak terjawab(2)

📲panggilan tak terjawab(3)

📩Yak!!! Perawan tua!!! Jangan mengabaikanku!!!!

Kyungsoo mengabaikan panggilan dan pesan yang diterimanya. Dia sibuk membersihkan diri di kamar mandi. Setelah selesai dia lanjut bersantai. Rebahan di kasurnya yang nyaman sambil menjelajah SNS-nya.

Setengah jam berlalu, tiba-tiba pintu kamarnya terbuka dengan kasar.

"YAK!!! KYUNGJAA!!! KENAPA KAU MENGABAIKANKU?! APA MAKSUD PESANMU?!"

Kyungsoo masih santai tak menggubris teriakan itu.

"APA YANG TERJADI?! APA KAU BENAR-BENAR AKAN MENIKAH?! APA KAU HAMIL?! APA YANG SUDAH KAU LAKUKAN?!"

"Baek, tenanglah! Tarik nafas dulu!"

"Bagaimana aku bisa tenang kalau kau mengirim pesan seperti itu lalu mengabaikanku begitu saja. Bahkan aku buru-buru kemari padahal aku ada rencana kencan malam ini."

"Ini malam senin, dan kau mau berkencan jam segini. Memang besok kau tidak bekerja, huh?"

"Jangan mengalihkan pembicaraan. Aku butuh penjelasan. Cepat!!!" Ucap Baekhyun sambil bergabung dengan Kyungsoo di kasurnya.

 Cepat!!!" Ucap Baekhyun sambil bergabung dengan Kyungsoo di kasurnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cinta Karna Biasa [ChanSoo] [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang