Tinggal kan jejakl vote dan komen
BACANYA SESUAI MOOD KALIAN AJA!!
𝄪
𝄪
𝄪
Happy Reading
☼☼☼
Rumah sakit prosepine,pukul 00.00
Perlahan tapi pasti samuel membuka kedua matanya.mimpi tentang izora tadi masih terputar jelas dikepalanya.
"gue harus cari pengemudi motor itu",kata samuel membatin.
matanya bergerak dan melihat diruangan itu ada semua orang dalam keadaan terlelap tidur.
disamping ranjangnya ada mozza,tangan samuel terangkat untuk mengusap kepala mozza penuh kasih sayang.
setelahnya samuel berusaha mendudukkan dirinya walaupun terasa sakit karena punggungnya terluka,samuel mencabut infus ditangan serta melepaskan masker oksigen yang terpasang menutup mulut dan hidungnya itu.
Kemudian samuel turun dari brankar nya dengan hati-hati agar tidak membangunkan mereka terutama mozza,samuel menatap mereka sebentar sebelum akhirnya memutuskan untuk pergi meninggalkan ruangannya itu.
"bang sam mau kemana?",gumam mozza, sebenarnya saat samuel mengelus kepalanya dia terbangun tetapi tetap pura-pura tidur.
mozza mengikuti samuel secara diam-diam.
samuel terlihat keluar dari ruangan khusus staf rumah sakit dan kembali berjalan entah kemana dan mozza terus mengikutinya.
ditaman rumah sakit samuel duduk dibangku taman,matanya melihat langit yang tidak memperlihatkan bulan dan bintang.
"ra,gue kangen sama lo",lirih samuel dengan matanya yang berkaca-kaca.
" bang",mozza berjalan ketempat samuel dan samuel menatap mozza sekilas.
"abang baru sadar terus kenapa malah keluar dari ruangan abang?",tanya mozza setelah duduk disamping samuel.
bukannya menjawab samuel justru menatap lamat wajah mozza,orang yang selama ini dia lindungi sehingga membuat orang lain berprasangka buruk terhadap mozza,mozza yang ditatap seperti itu tentu saja merasa canggung.
" k-kenapa bang?", tanya mozza kikuk.
samuel mengelus kepala bagian belakang mozza dengan tersenyum sangat tulus membuat mozza terpana,untuk pertama kalinya mozza melihat senyuman setulus itu dari samuel yang selama ini dia kenal.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐎𝐔𝐍𝐃𝐀𝐑𝐘(END)
Random𝐓𝐞𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐊𝐢𝐚𝐧,𝐏𝐞𝐦𝐮𝐝𝐚 𝐠𝐢𝐥𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐠𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐚𝐧𝐠𝐚𝐭 𝐭𝐞𝐫𝐨𝐛𝐬𝐞𝐬𝐢 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐚𝐭𝐢𝐚𝐧. 𝐋𝐚𝐥𝐮 𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐝𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐡𝐚𝐬𝐢𝐥 𝐦𝐞𝐥𝐚𝐤𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐤𝐬𝐢 𝐩𝐞𝐫𝐜𝐨𝐛𝐚𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡...