20th chap

712 107 24
                                    

"h-hah?"

"gua ceritain ya,"

_____

setelah lomba menyanyi selesai, Michelle langsung menghampiri teman-temannya yang ada di belakang panggung.

"guys!"

"widih, keren banget temen gua. kapan jadiannya chelle?" buai shey kepada Michelle.

"diem shey, itu cuma akting."

"akting apa? lo gamau balikan lagi sama rinz?" tanya kayess disamping Michelle.

Michelle hanya menggeleng, "semua orang ada masanya, yes" jelasnya.

"terus, tujuan lo deketin dia apa?" tanya shey.

"buat bantuin temen," singkat Michelle.


ketika sedang asyik berbincang, rinz datang menghampiri Michelle.

"chelle," panggil rinz.

Michelle yang dipanggil pun menoleh, "kenapa?" tanyanya.

"ikut gua, bisa?"

Michelle lalu menoleh kepada teman-temannya, seolah bertanya jawaban apa yang paling pantas ia keluarkan.

shey yang peka pun langsung menganggukkan kepalanya sekali yang menandakan bahwa teman-temannya tak keberatan.

Michelle menghela napas pelan, "oke, ayo."








sekarang, mereka berdua sedang berada di tengah lapangan belakang sekolah.

rinz berdiri menghadap Michelle, begitupun dengan Michelle.

"butuh apa, mantan?" tanya Michelle seolah tahu apa yang akan dilakukan oleh rinz.

"gua tau, mungkin lo bakal ga setuju sama pilihan ini. tapi gua udah terjebak sama perasaan ini sejak lo nyapa gua waktu itu."

Michelle menaikkan sebelah alisnya, "jadi?"

"wanna be mine, again?"

Michelle yang mendengarnya pun membenarkan posisinya, lalu mendekat kearah rinz.

"dengar ya, mantan. kenangan kita jadikan saja sebagai masalalu. masih ada orang lain yang lebih pantas untuk menggantikan ku, mantan." jelas Michelle.

"tapi, gua masih ada rasa sama lo. gua yakin kita bisa mulai dari awal, dari nol bersama?" tawar rinz.

Michelle yang mendengarnya pun memperagakan seolah dirinya ingin muntah, "excuse me? lo yakin?" tanyanya.

"yakin, one hundred percent"

"huft, gini, gua nolak. gua ngedeketin lo cuma gara-gara disuruh doang, okay? jadi jangan paksain gua buat suka sama lo."

"masih ada orang yang tulus cinta sama lo. bukan gua emang, tapi lo udah tau lah dia siapa." sambung Michelle.

"so, jangan nyimpen perasaan buat gua."

setelah Michelle mengatakan hal itu, ia langsung pergi meninggalkan rinz dilapangan tersebut sendirian.






"ck,"




______

malam hari, setelah kejadian rinz yang tertolak oleh Michelle, ia langsung pergi ke markas timnya.




"yo, ketua galau nih." ujar Irrad.

rinz yang mendengarnya pun hanya memutar bola matanya malas, dan menyalakan rokoknya.

Arrival (Rinz X Sutsujin) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang