[2] Reinkarnasi

C205: Garmeia (3)

Kel-Durin mendesah.

'Bajingan terkutuk. Sasarannya sejak awal adalah Benteng Satelit. Dia mengincar kesempatan untuk mendapatkan metode untuk mengendalikannya. Di Zona di bawah... Mungkin ada metode yang mirip dengan itu.'

Tampilan sederhana saja sudah cukup.

Ras di sana setia pada emosi mereka dan serakah sehingga dibutuhkan metode yang kejam untuk mengendalikan mereka.

Mereka tidak bisa melihat.

Memang ada sistem hierarki yang mendasarinya, tetapi itu tidak cukup untuk mengendalikan jumlah orang yang begitu besar.

Mungkin di dunia nyata tetapi tempat ini seperti medan perang bagi mereka.

Bagi mereka, itu seperti tentara.

Mustahil mengirim pasukan ke kematian mereka dengan beberapa koneksi atau karisma.

Mereka membutuhkan metode untuk mengendalikannya tetapi kenyataan bahwa pasukan seperti itu datang ke sini hanya berarti satu hal.

Bahwa ada metode pengendalian yang kuat di bawah.

Kel-Durin mengerutkan kening sambil melihat manusia di kejauhan.

'...Dia sengaja menunjukkan ini padaku ya.'

Dan dia tidak bisa tidak menyerahkan Benteng Satelit.

Karena mereka menemui jalan buntu.

Kel-Durin bertanya dengan hati-hati, untuk berjaga-jaga.

“Bagaimana kalau kita tidak bisa? Benteng Satelit terlalu berharga untuk diserahkan. Terutama setengahnya.”

Hansoo tersenyum saat berbicara.

“Kupikir kita akan berusaha sekuat tenaga untuk menjaga aliansi ini. Aku berusaha sekuat tenaga untuk menahan mereka. Meskipun pertikaian internal mungkin terjadi. Karena aku sudah berusaha sekuat tenaga, kau pun harus melakukannya.”

Hansoo lalu menunjuk ke arah sisi manusia.

Dia tahu bahwa kemarahan rakyat tidak akan hilang.

Selain fakta bahwa orang-orang yang muncul akan menimbulkan masalah dengan kesempatan ini.

Tidak apa-apa untuk saat ini tetapi pertikaian internal akan terjadi cepat atau lambat.

Kel-Durin mendesah sambil menatap Hansoo.

'Tidak bisa. Tidak mungkin kita semua bisa mati atau semacamnya...'

Kel-Durin menelan ludah karena sensasi ada bilah pisau di bawah dagunya.

Jika mereka tidak menyerahkan Benteng Satelit dan bertahan sampai akhir?

Dia akan mempersiapkan metode lain untuk mengendalikan manusia dan membunuh semua Orang Bijak agar dapat menghapus setiap kemungkinan hasil yang tidak diharapkan.

Meski harus menerima banyak sekali korban.

Itu juga tidak akan sulit.

Karena dia hanya perlu melepaskan manusia yang marah.

Dia bisa saja menghabisi para Sage, mengambil alih Benteng Satelit, dan memulihkan mana.

"Tidak bisa. Kita perlu berkompromi di sini."

Kel-Durin menggelengkan kepalanya.

Sebenarnya, menyerahkan setengah Benteng Satelit adalah hal yang baik.

Mereka pasti kalah jika bertarung di sini.

Namun, membagi Benteng Satelit menjadi dua dan mengembalikan mana akan menciptakan pencegah perang.