23

2K 91 15
                                    

hari ini adalah hari dimana mama mhiren ulang tahun, mhiren kemaren malam mendapat telepon oleh mhira (mama mhiren) untuk makan malam sebagai acara ulang tahun nya.

mhiren tengah memikirkan hadiah untuk mhira, hadiah apa yang ingin diberikan oleh mama nya?ah iya mungkin mhiren akan membelikan tas?sepertinya iya.

roel yang habis selesai berolahraga pun menuju ke kamar, dia langsung mhiren.
mhiren terkejut dan berkata, "mandi dulu sana, oh iya nanti ulang tahun mama, jadi nanti ada acara makan malam juga, nanti kita disuruh dateng" ucap mhiren.

setelah roel mengetahui mhiren hamil, dia mulai berubah dan tak pernah memarahi nya lagi, sekarang ia lebih sering ingin dimanjakan oleh istri nya.

awalnya mhiren bingung namun mhiren juga senang akan hal itu, roel juga melarang mhiren untuk mengerjakan pekerjaan rumah yang berat.

"nanti dulu" balas roel dengan wajah nya yang mendusel ke perut mhiren.

"kamu habis olahraga, badan kamu pasti banyak keringat, mandi ya?" ucap mhiren.

"yaudah ini mandi ni" ucap roel membuat mhiren terkekeh.

Tiba-tiba ada telepon, namun bukan dari ponsel mhiren, melainkan dari ponsel roel.
disitu terdapat nama 'vio', mhiren terkejut dan tanpa sadar air mata nya terjatuh.

'jadi roel belum memutuskan pacar nya, seperti nya harapan ku terlalu berlebihan' batin mhiren.

ponsel roel terus berbunyi, mhiren pun akhirnya mengangkat panggilan tersebut.

'𝘳𝘰𝘦𝘭 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘬𝘰 𝘨𝘢𝘢𝘥𝘢 𝘬𝘢𝘣𝘢𝘳 3 𝘩𝘢𝘳𝘪 𝘪𝘯𝘪?𝘨𝘢 𝘮𝘶𝘯𝘨𝘬𝘪𝘯 𝘴𝘪𝘣𝘶𝘬, 𝘯𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘮𝘢𝘭𝘦𝘮 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘢𝘶 𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯-𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘬𝘢𝘮𝘶'
ucap vio di seberang sana.

membuat hati mhiren semakin hancur, roel tiba-tiba datang dan terkejut melihat istri nya yang tengah menangis.

mhiren segera mematikan telepon tersebut dan menghapus air mata nya, "kenapa nangis?" tanya roel yang tak di jawab oleh mhiren.

roel mengernyitkan dahi nya bingung, lalu kemudian ada panggilan lagi dari vio, "urusin pacar kamu dulu" ucap mhiren.

"itu ga seperti yang lo pikirin, vio bukan karena pacar gwe, gwe bisa jelasin" ucap roel panik dan emosi kepada vio.

"gaperlu, nanti malem kamu gausa ikut aku, kamu temenin vio aja, aku udah tau semuanya ko" ucap mhiren.

"tunggu penjelasan gwe dulu, ini rencana gwe, dengerin dulu" ucap roel yang diangguki oleh sang istri.

roel yang diberi kesempatan untuk menjelaskan pun langsung memeberi tau mhiren akan rencana nya itu.

"maaf udah salah paham" ucap mhiren.

"gausa minta maaf, lagian ini juga salah gwe" balas roel memeluk mhiren.

"aku mau minta sesuatu" ucap mhiren.

"apa?kamu mau makanan?minuman?atau ada barang yang lo pengen?" tanya roel.

"bukan itu" ucap mhiren menggeleng.

"lalu apa?" tanya roel.

"aku mau kamu berhenti bilang 'lo-gwe', kata itu di ganti sama 'aku-kamu' begitu" ucap mhiren.

"tapi g-aku ga terbiasa" ucap roel.

"lama-lama juga terbiasa ko" ucap mhiren tersenyum.

"oke-oke g-aku usahain" ucap roel di lanjut memeluk mhiren, hal itu membuat mhiren terkekeh dan membalas pelukan nya.

Secret Mactmaking (bxb-mpreg) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang