24

5.4K 172 7
                                        

sepulang dari rumah mama dan papa mhiren, mereka berdua menuju perjalanan pulang, awalnya mereka disuruh menginap disana karena sudah malam, namun roel meminta agar mereka berdua pulang saja.

saat sudah sampai dirumah, mereka berganti pakaian, roel memakai piyama sama seperti mhiren.

mhiren berbaring di kasur begitu pun dengan roel yang tampak lemas, "kamu kenapa?" tanya mhiren yang melihat suami nya lemas.

tanpa menjawab, roel memeluk tubuh istrinya yang membuat sang istri terkekeh akan tingkah nya, "aku ingin kau memanjakan ku" ucap roel.

"baiklah bayi besar" ucap mhiren tersenyum mengelus rambur roel.

"bukan bayi!" balas roel tak terima.

"lalu apa?" tanya mhiren kepada roel.

"aku daddy nya bayi" ucap roel yang membuat mhiren tertawa lirih.

"iya juga ya, jadi siapa yang salah?" tanya mhiren.

"kau" ucap roel dengan wajah yang mendusel ke dada sang istri.

"baiklah-baiklah aku mengalah" ucap mhiren.

"kapan baby lahir?" tanya roel yang kemudian di jawab oleh mhiren, "masih lama lagi, kenapa?" ucap mhiren sekaligus bertanya.

"tidak apa-apa" balas roel.

"baiklah, oh iya tiga hari lagi kak zeta sama sisil melaksanakan pernikahan nya, mau datang?" tanya mhiren.

"tidak!" ucap sang suami.

"kenapa tidak?" tanya mhiren.

"malas!kamu jangan kesana!" ucap roel.

"kenapa tidak boleh?kak zeta sudah ku anggap kakak ku dan sisil, bahkan mereka mempunyai baby sama seperti kita" ucap mhiren.

"baby?bagaimana bisa mereka punya baby?" tanya roel penasaran.

"aku lupa memberi tahu mu, itu anak mantan kekasih sisil yang nama nya roy, yang waktu itu kalian pas putus itu" ucap mhiren.

"oh, sampai rumah nya aku ngapain?" tanya roel ingin melihat reaksi sang istri.

pipi mhiren seperti kepiting rebus, "entahlah aku mau tidur" ucap mhiren memalingkan wajah nya.

"jangan menutupi wajah mu, aku suka saat kau malu seperti ini" ucap roel membuat wajah mhiren semakin memerah.

"aku seperti nya ingin sesuatu" ucap roep membuat mhiren penasaran dan bertanya.

"kamu mau apa?" tanya mhiren.

"aku menginginkan susu" ucap roel.

"baiklah sebentar aku buatkan" ucap mhiren ingin beranjak dari kasur.

namun roel justru malah mengeratkan pelukan nya, "bukan susu itu, tapi ini" ucap roel sambil menggigit nipple mhiren dari luar.

"shh..kenapa yang ini?belum ada susu nya" ucap mhiren malu.

"gamau tau!aku mau yang ini! " ucap roel.

"b-baiklah-baiklah..setelah ini kamu langsung tidur okey?" ucap mhiren yang diangguki sang suami.

mhiren membuka kancing baju bagian atas nya, roel yang tidak sabar pun meraup nipple merah muda milik mhiren, mhiren yang dada nya di hisap kuat pun mendesis.

"shh pelan-pelan saja, tidak ada yang mengambil ko" ucap Mhiren yang membuat roel memelankan hisapan nya.

karena usapan di kepala nya dan menghisap nipple istri nya, roel pun menuju alam mimpi, begitu pun mhiren yang juga ikut tertidur.

Secret Mactmaking (bxb-mpreg) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang