60 -selesai🌟

4.6K 601 42
                                    

_____

Wahh pagi yang indah hari ini...

"Mau kue?" Tawar Devan pada Elka yang kini masih berbaring di atas kasur rumah sakit

"Nasi padang aja"

"Laper ya?"

Elka mengangguk saja, toh dia benar benar lapar sekarang, dan hanya ditawari kue? Mana kenyang lah monyet

Detik berikutnya pintu kamar inap itu terbuka menampilkan pemuda tampan dengan buah ditangannya

"Wehh...udah bangun aja nihh" ucap Gevan tersenyum teman pada Elka

"Minggir" dengan tak berperasaan Gevan mendorong pundak adiknya hingga tersungkur kebawah, dan ia menduduki kursi itu

••

"Sasa...pake baju yok nanti ditinggal mommy loo" bujuk Azgan pada bayi cantik yang merangkak tak ingin memakai bajunya

Bayi itu sudah berumur enam bulan, dan enam bulan itu pun Elka menutup matanya karena koma

"Sasa ayo pake baju dulu sayangg.." kembali Azgan membujuk putri manisnya itu

Gaisha berhenti dan menoleh pada daddy itu diam beberapa detik seolah berpikir, dan setelahnya ia tertawa manis dengan merentangkan kedua tangannya

"Pinter banget princess daddy inii" lega Azgan mengangkat bayi itu menuju kasur dan memakaikannya baju

"Dada-daa~" ocehnya dengan memegangi mainan miliknya

"Mamamaa~" senangnya tersenyum dengan menunjuk seorang pria manis yang berjalan menuju mereka

"Cantik banget sii" gemas Rei menoel pipi gembul itu

Dan si bayi tertawa lucu setelah dipuji sang mommy. Bayi juga bisa salting ya




••

Kamar inap itu kini cukup ramai karena kedatangan bayi manis yang sedari tadi mengoceh dengan daddy nya

"Udah makan belum?" Tanya Rei tersenyum

"Udah, dibeliin nasi padang tadi" jawab Elka ikut tersenyum

"Habis dua porsi mom, sumpah itu banyak banget njir " saut Gevan menggeleng

Kan emang Elka habis dua porsi nasi padang, katanya si laper.. gapapa namanya juga orang laper kok

Dan Rei hanya menggeleng saja, pusing lama lama kalo ditanggepin









••••

Enam bulan sebelumnya-

Ditempat yang entah dimana, seorang wanita mengerjap saat cahaya lampu mengarah padanya

Mengedarkan pandangan. Dimana? Pikirnya berkali kali, bukankah ia sudah berada di sell?

"Sudah sadar nyonya?" Tanya pemuda yang kini duduk dengan angkuh di sofa single empuk dan dua bodyguard dibelakang nya

Wanita itu mengalihkan atensi dan menatap bingung pada pemuda didepannya, siapa? Pikirnya

Pemuda itu berdiri mendekat pada wanita itu. Berjongkok menyamakan tingginya karena keadaan wanita yang terduduk di lantai

Dengan tali yang melilit pada pergelangan tangannya

"Salam kenal, aku.... Gevano Revarga" senyum Gevan dengan manis

Wanita itu masih diam tapi seolah menunjukkan manik wajah yang bertanya dengan salah satu alis yang terangkat

Senyum manis diwajah Gevan diganti dengan manik wajah yang datar

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 3 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Ndadak jadi mommy?! | transmigrasi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang