Magic Girl,,,,

* New Day *

Diam diam Fahmie memantau Rumah kecil diujung jalan sana, Fahmie membuka kaca mobilnya, Rumah masih saja tertutup, sepi seperti tak ada kehidupan didalamnya

Fahmie menopang dagunya, entah angin apa yang membawanya tiba tiba saja menghampiri Rumah kecil nan kumuh, lama menunggi didalam mobilnya Fahmie memutuskan turun dari mobilnya

Dengan mengenakan kaca mata hitamnya, Fahmie menyeberangi jalan kemudian dia berhenti tepat didepan teras rumah kecil yang sudah tak terurus ini,

Fahmie mengernyit, benar benar sepi dan seperti sudah tak berpenghuni, Fahmie terkekeh kecil, ya tentu saja gadis itu sudah menerima uang dalam jumlah banyak, mungkin saja gadis itu menggunakan uangnya untuk membeli Rumah baru

"Perempuan Jalang,,,," gumam Fahmie

Fahmie membuka kaca matanya, hendak memutar tubuhnya namun seorang wanita paruh baya memanggilnya dan menghampirinya

"Mencari Rina ya????" tanya Wanita itu

Fahmie kembali memutar tubuhnya, kemudian mengangguk pelan

"Ehmmmm,,,,"

"Ayah Rina baru saja meninggal seminggu yang lalu,,,, dan sekarang dia tidak tinggal disini lagi,,,," potong wanita itu

Fahmie tercengang, terkejut mungkin dia terdiam ditempatanya, meninggal?? Seminggu yang lalu itu berarti tepat dihari yang sama dia meniduri gadis itu

Sesaat Fahmie merasa menjadi orang bodoh, namun lagi lagi benteng kespmbongannya terlalu kuat menutupi mata hatinya

"Meninggal???" tanya Fahmie

Wanita itu mengangguk, memberikan sebuah kunci kepada Fahmie

"Iyaaa,,, karena tabrak lari,,, kasihan Rina,, dia sudah tidak punya siapa siapa lagi,, entah dimana sekarang anak malang itu,,," gumam wanita paruh baya itu

"Oh yaa,,, tolong berikan kunci ini pada Rina,,, permisi,,," pamit wanita itu

"Tapi,,, saya,,," belum sempat Fahmie melanjutkan kata katanya wanita itu sudah menghilang entah kemana

Fahmie bergeridik ngeri, memutar mutar kunci yang dipegangnya, rasa penasaran muncul dalam dirinya, fahmie berjalan kearah rumah rina membuka pintu rumah Rina

Tangan panjangnya terulur memutar knop pintu, fahmie tertegun melihat isi didalam rumah rina, tidak ada barang barang mewah seperti dirumahnya, hanya ada swbuah mesin jahit tua masih berdiri kokoh disana

Fahmie yang penasaran kembali berjalan, dan berhenti tepat didepan sebuah kamar, tangannya kembali bergerak membuka pintu kamar, dia kembali tertegun ini pasti kamar Rina

Fahmie masuk kedalam kamar Rina, duduk ditepian ranjang kecil milik Rina, pandangannya menyusuri setiap sudut kamar Rina, tatapannya berhenti pada sebuah foto yang menggantung didinding kamar Rina

Foto bergambar gadis berkaca mata yang terlihat tersenyum ceria, dengan kaca mata tebalnya senyum yang pernah dilihatnya saat dirinya menyatakan cinta palsunya dulu

Seperti ada sesuatu yang menusuk hatinya saat Fahmie menatap foto Rina yang tengah tersenyum seperti itu

Apakah sekarang Rina juga masih tersenyum seperti itu?? Setelah apa yang dilakukannya??? Hhhh apa peduli fahmie memangnya

Apakah fahmie peduli saat ini Rina tengah menangis atau apa?? Apa fahmie peduli?? Jawabannya adalah iyaaa tapi fahmie terlalu sombong untuk mengakuinya

Fahmie menghela nafasnya, kemudian dia berdiri tertarik pada lemari kayu yang tertutup rapi, pelan Fahmie membuka lemari sesuatu terjatuh dari dalam lemari itu