*Thank's God*

13.5K 568 6
                                    

Roda terus berputar, Pelangi akan muncul setelah hujan, begitu juga dengan kehidupan, akan ada kebahagian setelah kita melewati Ujian

Ujian adalah cara Tuhan menwujudkan Kasih sayang kepada Hamba HambaNya,, Ujian juga cara Tuhan menilai seberapa besar kesabaran HambaNya

Hanya Manusia pilihan yang mampu menerima segala Ujian dari Tuhan,,, hanya Manusia pilihan yang bisa menghadapi segala Ujian dari Tuhan

Manusia berhati besar sudah pasti mampu bersabar,,,

########

Lima Bulan kemunudian,,,,

"Mama,,,mama,,, cepatlah mama Rafa sudah terlambat,,," teriak Rafa mengetuk pintu kamar Rina

Rafa mendengus kesal membuang nafasnya kasar, lihat saja apa kedua orang tuanya lupa?? Ini hari pertama dia bersekolah,

"Maaaa,,,,,maaaaa,,,,, Papaaaa,,,," teriaknya sekali lagi

Rina mengerjab dan Oh astaga!!! Itu suara Rafa dan dia sedang Oh God selalu saja Fahmie membuatnya bangun terlambat setiap paginya dan lagi lagi membuatnya kalang kabut seperti ini

"Fahmie turunn,,,,!!!!! Hari ini Putramu bersekolah Fahmie,,," Omel Rina berusaha mendorong tubuh Fahmie yang berada diatasnya.

"Sebentar lagi sayang,,,," teriak Fahmie menyahuti Rafa

"Ishhh,,, Fahmie,,," Rina kembali mengomel

Fahmie menyunggingkan senyumnya kembali melanjutkan aktivitasnya, mengukung Rina membuat Rina melenguh

"Mama kenapa Papa,,,??? Suara apa itu???" tanya polos Rafa

Fani terkikik menutup mulutnya, dua bocah kecil itu saling beradu pandang, entah suara ribut apa didalam sana kenapa orang tuanya begitu lama sekali

"Ummm,,!!! Mama sedang sakit sayang,,, Papa pijitin mama sebentar yaa,,, Rafa tunggu di meja makan saja,,," teriak Fahmie

Rafa memutar bola matanya, bibir kecilnya mengatub bingung sementara Fani malah mengangguk dibalik pintu menarik tangan kakak laki lakinya

"Ayo kita tunggu disana saja,,," ajak Fani

Rafa mengangguk berjalan mengikuti Fani duduk dimeja makannya dengan sengaja memukul piring makannya dengan sendok hingga menimbulkan suara keras

"Buukkkkkk,,,,,"

"Awwwwwrrrhhhhh,,,," pekik Fahmie

Fahmie mengusap usap pinggangnya begitu terjatuh dari ranjang empuknya, melihat kearah Rina yang begitu kesal padanya, bagaimana tidak bahkan hampir setiap jari Fahmie meminta untuk dilayani seperti pengantin baru

Dan hampir setiap hari juga Fahmie membuatnya bangun kesiangan seperti ini

"Oopsss,,,!!! Sakit ya Papa,,,, hmmmmm sekarang bangun dan antar anak anakmu Paaa,,,,paaa,,,,,!!!" teriak Rina

Fahmie meringis menggaruk garuk kepalanya,, ahhh bagaimana bisa lupa hari ini adalah hari pertama Rafa dan fani bersekolah, Fahmie memukul keningnya segera memungut boxernya dan melenggang kedalam kamar mandi

Rina menggeleng, dengam cepat turun dari ranjangnya dan memunguti pakaiannya kemudian segera menghampiri anak anaknya diruang makan

"Halooo anak anak mama,,,, hmmmm sudah rapi yaaa,,,," ucap Rina mencium pipi Rafa dan Fani bergantian

Rafa masih menggelembunkan pipinya malas, enggan menyahuti sapaan sang mama menyilangkan tangannya didadanya menatap mama mengintrogasi

"Mulai besok mama tidur dengan Fani,,, tidak boleh lagi tidur bareng Papa,,," celetuk Rafa

Magic Girl,,,,Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang