Maaf buat semuanya karna dari awal sampai seterusnya akan mengalami beberapa typo atau Tulisan yang kacau di akibatkan karna tangan yang lelah dan Ngetiknya di hp. Dan sorri juga ceritanya kurang menarik yang di akibatkan oleh saya penulis baru :(:( Dan baru saja belajar. Jadi mohon bantuannya untuk membaca, vote dan mengkomentari bila ada kesalahan atau sesuatu yang kurang. terima kasih untuk semuanya, Dan terima kasih telah membaca:*:* Kiss kiss Haha.
----------
christian POV
matahari telah menampakkan dirinya, sinar orangenya menyapa pagi ini. Awan dan langit tampak bahagia menyamput. Semua orang memulai aktivitasnya. Dan itu termasuk diriku. sebenarnya aku telah melakukan aktivitas dari kemarin tanpa ada istirahat sampai sekarang. Namun anehnya aku tidak merasa lelah. Mungkin karna dia. Wanita yang kini terbaring di pahaku.
Wajahnya bagaikan peri kecil. Dia membuatku terpesona di awal aku bertemu dengannya di bandara. Dengan wajah polosnya, Dia melangkahkan dirinya sendirian. Hampir saja aku menelfon petugas bandara untuk memberitahukan bahwa ada anak hilang. Aku yakin dia bisa memucat melihat dirinya sendiri waktu itu. dia mendengkur pelan saat aku memgusap pipi merahnya. Dia itu wanita yang sempurna, Sangat sempurna. Dengan rambut coklatnya yang sedikit bergelombang, kulitnya putih dan mulus, Bibirnya pink membuatku terpesona, Dan mata coklatnya. Oh aku ingin sekali melihat mata coklatnya. Alis tebal, Dan bulu matanya yang lentik menambah keindahan matanya.
Aku tidak akan pernah lelah untuk melihatnya. Dan dia membuatku jatuh cinta padanya. bagaimana bisa aku menyukai seorang wanita saat pandangan pertama? are you crazzy christian? teriak diriku yang lain. Yah ini membuatku bingung, Maksudku dengan perasaan ini. Aku bahkan menaruh hati kepada wanita yang aku temui dan hanya bermodalkan namanya. Bahkan ini membuatku mati penasaran saat itu. Sekarang dia menjadi milikku walaupun tidak seutuhnya, Karna hanya pihakku yang mengatakan yah dan dia masih membingungkan. Tapi demi apapun aku betul sangat menyukainya.
Dia memperbaiki posisinya masih dalam tidurnya. Hanya menggerakkan tangannya pindah posisi yang dari perutnya sekarang sudah berada di dadanya. Dia sangat damai, Aku tau dia tak nyaman karna keadaannya sekarang dia tidur di dalam mobil. aku menatapnya lekat, Memutarkan memoriku saat kejadian tadi malam di ruang rapat milik keluargaku. Aku hanya tersenyum malu. Aku telah mengambil milik berharganya jadi, Dia mempercayaiku. Aku tak akan membuatnya ragu. Aku mencintainya dan itu cukup.
Tanganku tidak bisa berhenti mengelus pipi, dan rambutnya. Dan saat mataku bertemu dengan bibirnya aku menelan ludah. Sialan, bibirnya menggodaku. Aku mencoba mendekatkan tanganku ke arah bibirnya dan matanya terbuka memperlihatkan mata coklatnya yang memerah.
"Christian?" Panggilnya pelan. dia bangun dan memperbaiki tempatnya. posisinya sekarang telah duduk dan menyilangkan kedua kakinya, Lalu rambutnya acak-acakkan. dia mengusap matanya lalu berkedip berkali-kali. senyumku tak pernah lepas dari bibirku karna mendapat pemandangan ini. Dia bagaikan bunga bermekaran, Sangat indah
"Kita dimana?" tanya linglung. matanya menyapu pemandangan sekelilingnya. Aku tertawa geli melihatnya. matanya yang tadi sibuk memandang sekelilingnya sekarang menatapku tajam.
"Kau akan menjualku?" Sekali lagi tanyanya. mulutnya cemberut dan kedua tangannya terlipat di depan dadanya. Tawaku meledak. Apa yang ada di fikiran wanita ini
"Jangan gila"
"Jadi jawab kita dimana" Tanyanya lagi. Aku memalingkan wajahku menghadap ke depan. aku tidak ingin menjawabnya. Dia masih memandangku meminta jawaban. tapi, aku tidak mau. Dia harus merengek memintanya
"Oh astaga kau menyebalkan sekali" Dia memutar kepalanya. aku bisa lihat saat aku meliriknya dari ekor mataku. dia menepuk pundak ben yang sibuk mengendarai mobil ini.
YOU ARE READING
Maps
RomanceAntara balas dendam dan cinta membentengi cinta mereka. Seorang gadis yang memiliki tekad tinggi dan seorang laki laki yang begitu mencintainya. Cinta mereka bukan hal yang begitu mudah untuk di mengerti. Pengorbanan, air mata, tawa, amarah, keegois...