Awan, Perbatasan, Laut

1.5K 64 1
                                    

HAI!
Ini cerita pertama yang aku buat, jadi harap dimaklumi karena ceritanya pendek dan tidak jelas.

***

Mermaid Lovèd Life

Negeri cantik dibawah awan mendengar kisah tentang dunia didalam laut biru yang tampak berkilauan dari atas sana.

Kurcaci dan para peri berteman dengan makhluk laut seperti lumba-lumba, gurita, paus, dan makhluk lain yang melegenda yaitu putri duyung.

Putri duyung adalah makhluk yang kesepian, populasi mereka tinggal sedikit, bahkan mereka tidak pernah bertemu dengan manusia atau mungkin pernah.

Kisah putri duyung berhasil menggemparkan dunia perbatasan antara langit dan laut dimana manusia hidup dengan rasa percaya atau menganggapnya sekedar mitos.

Banyak manusia yang selalu berusaha untuk mencari-cari kebenaran tentang adanya putri duyung. Apakah benar ada atau memang hanya sebuah mitos belaka, tidak ada yang pernah melihatnya.

Di negeri awan ada makhluk kerdil yang terbuang ke dalam dunia perbatasan apabila melakukan kesalahan, ia adalah kurcaci. Kaum mereka sangatlah licik dan emosional, sehingga bukan menjadi hal yang baru ketika mereka sering dihukum. Bukan hanya itu, mereka juga tidak bisa berenang dan penakut. Fisiknya terlihat seperti manusia, sehingga mudah untuk beradaptasi dengan kaum manusia seperti biasa.

Tak hanya kurcaci, di negeri awan bahkan di negeri laut ada banyak peri-peri yang bertugas menjaga keseimbangan perbatasan. Mereka melakukan pengawasan bahkan pengaturan didalam negeri masing-masing.

Casius Mole merupakan kurcaci yang senang bercerita. Ia menggemparkan dunia perbatasan dengan kisahnya yang mengharukan. Kisah yang sebenarnya menceritakan tentang hilangnya populasi putri duyung, kurcaci, dan peri-peri. Lalu manusia yang mulai bersikap semena-mena.

Mole bercerita di dalam hutan yang gelap dan disegani oleh kaum manusia karena menurut mereka, hutan tersebut memiliki aura mistis.

Mole bertanya, "Pernahkah kalian mendengar kisah tentang Aqua Grace?" 

Para kurcaci dan peri hanya diam merenung dalam pikiran mereka masing-masing lalu menggeleng tanda tidak tahu.

"Pernakah kalian bertemu dengan manusia?"

Kemudian, ada seorang kurcaci yang menunjukkan tangannya tanda pernah melihat.

"Bagaimana rupa mereka?"

Kurcaci tersebut mengernyit lalu menjawab, "mereka tampak seperti kita, tapi mereka sangat besar!"

"Kalau begitu, tahukah kalian kenaps kita berada di hutan ini?"

Mereka menggelengkan kepala mereka sebagai jawaban tidak. Mole tersenyum sekilas lalu memulai untuk bercerita.

Vote dan comment kalian ditunggu
Terima Kasih :)

Mermaid Lovèd Life [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang