part 17

53.7K 1.7K 33
                                    

I'm gonna love you
Like i'm gonna lose you
I'm gonna hold you
Like i'm saying goodbye
(Megan trainor feat john legend - like i'am gonna lose you)

-----------------------------------------------------

Author's PoV

Calvin sudah siap dengan pakaian formalnya, ia segera keluar dari kamarnya untuk menjemput carin.

Calvin memencet bel pintu kamar carin. Carin segera keluar dari kamarnya. "Cantik seperti biasanya" puji calvin pada carin, yang membuat carin malu. Carin memakai pakaian kerja seperti biasanya, jump swit tanpa lengan berwarna baby pink, lalu di padukan dengan blazer berwarna broken white. Carin membiarkan ramubut panjangnya terurai.

"Ayo" calvin berjalan menuju ruang meeting yang di sediakan oleh hotel ini.

Saat rapat di mulai carin dan calvin bersifat forma layaknya atasan dan bawahan, mereka memang benar-benar profesional.

"Apa hambatan dari pembangunan mall di tokyo?" Tanya calvin. "Tim alat berat membatalkan perjanjian kontrak dengan equino's company, mereka membatalkan karena alasan yang tidak jelas" jelas seorang pria yang sedang berbicara di podium.

"Mengapa kau tidak cari tau penyebabnya?" Tanya calvin dengan mata mengintimidasi. "Saya sudah mencoba berbicara dengannya satu minggu lalu, namun tetap ia tidak mau memberi tahu alasannya" jelas pria yang sama. "Kalau begitu kau harusnya di pecat dari minggu lalu, Jika hanya melobi saja kau tidak becus" si pria itu langsung menundukan kepalanya. "Cari tim alat berat lainnya yang mau bekerja sama dengan kita" tambah calvin lagi.

"Maaf sir, sudah ada beberapa perusahaan penyewaan alat berat yang telah mengirimkan beberapa proposal permintaan kerja sama dengan kita" ujar seorang wanita berwajah asia.
"Mrs. Weshley, pelajari proposal tersebut lalu berikan pada ku" perintah calvin pada carin. "Baik sir" jawab carin.

Setelah rapat selesai mereka segera melakukan makan malam yang bersifat formal.

***

"Besok tidak ada agenda kan?" Tanya calvin saat mereka di lift menuju kamar mereka. "Tidak" jawab carin. "Kalau begitu besok kita jalan-jalan saja, bagaimana?" Tawar calvin. "Sounds good" carin mengangguk. "Setelah sarapan kita akan jalan-jalan okey" mereka keluar dari lift lalu berjalan di lorong menuju kamar mereka.

"Jalan-jalan kemana?" Tanya carin penasaran. "Rahasia, kau pasti akan senang" calvin mencium kening carin ketiak mereka sudah berada di depan kamar carin. Carin memutar bola matanya kesal. "Masuklah, good night" carin lalu memasuki kamarnya.

***

Carin sudah bangun pukul 7am, untuk sarapan dan berjalan-jalan dengan calvin. Hari ini ia memakai ripped jeans berwarna abu-abu muda dengan atasan tumblr tee yang sebagian lengannya digulung, di padukan dengan sneakers. Carin menggulung rambutnya asal sehingga, beberapa helai rambut terurai. Ia benar-benar terlihat cantik seperti remaja.

Setelah ia mengoleskan lip blam, suara bel di kamarnya berbunyi, menandakan calvin sudah menjemputnya. Ia langsung mengambil ponselnya.

"Good morning, waw teeneger huh?" Ujar calvin saat carin membuka pintu. "Lihatlah dirimu sendiri" carin melihat calvin yang memakai celana jeans pendek selutut dan kemeja denim berlengan panjang, yang lengannya ia gulung sampai kesikut, ia membiarkan kancing dua teratas kemejanya terbuka yang menambah kesan cool. Calvin juga memakai sepatu vans.

"Haha.. Yasudah mari kita sarapan dulu" calvin menggandeng tangan carin menuji lift.

***

Mon AmourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang