not a date.

9.4K 537 14
                                    

hai hai! thankyou bangettt buat yg udah spam votes~! author senang bangeettt~! thanks juga buat yg masih betah aja di cerita author ini~! sorry bangeett updatenya lamaaa.. so here it is~!

-----

Cunsons' POV

Sudah aku putuskan, aku bakal ngomong ke semuanya bahwa aku sama James itu GAK PACARAN. aku udah cukup muak sama semuanya. aku ga mau jadi pengecut.

setelah insiden itu, Sky dan aku tidak kembali ke kelas. yep, kami bolos.
apa kalian mengira kami kencan? nge-date?
jawabannya tidak.

kami berdua memang bolos bersama, tapi jangan bayangkan kami berdua pergi ke mall, bercanda mesra atau apapun yg romantis.

kami hanya saling mengobrol dan kemudian suatu hal memalukan terjadi. perutku berbunyi meminta tumbal. seketika Sky tertawa keras sambil mengacak rambutku.
aku mengembungkan pipiku, memasang raut kesal dan juga malu.

"bakso yok, Cuns" ucap dia akhirnya.

"bakso pak Mamat?" tanyaku padanya.

"yoii dongg, itu bakso top bangets." ucap dia.

gila apaa anak inii, kayaknya baru kemaren aku mentraktir bakso pak mamat, dan dia makan hingga 5 mangkuk! eh bukan tapi 4 setengah mangkuk! apa si Sky ini kepincut sama pak Mamat ya? jangan blg dia ini seorang... gay.

TIDAAAAKKKK!!!!

"heyy cunss"

"--eh ya?"

"astagaa udah dipanggil lo berkali-kali lo"

"sorryy, apa?" tanyaku dengan sambil menghilangkan semua pikiran anehku.

"mau naik motor aku aja?" tanya dia sambil tersenyum.

"terserahh" ucapku membalas senyumannya.

"oke, pake motor aja ya." ucap dia.

"okay."

dengan segera dia mengambil motornya, 30 detik? sekitar segitu.

"yok naik" ucap dia sambil menyodorkan helmnya.

"okay." ucapku sambil menerima helmnya.

-----

gila. yep, seperti yang kuduga, dia memesan bermangkuk-mangkuk bakso Pak Mamat itu. perut dia karet? bisa jadi.

"makan, cuns" ucap dia sambil mengunyah bakso.

"--eh iya." ucapku sambil kembali melahap bakso dalam mangkukku.

"Cuns, lo lebih suka bakso yg isi telur ato yg biasa aja?" tanya Sky padaku.

"hmm aku ga gitu suka telur sih, so yg biasa aja mnurut akuu." ucapku sambil sbuk memilih-milih bakso di mangkukku.

"cuns, udah siap blom? kalo udah cabut aja yok" ucap dia sambil meminun teh botol yang ke 3 nya? ntahlah.

Being NerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang