Hai semua! Perkenalin namaku Sylvia dan ini cerita pertamaku!
Semoga suka ya~
-----
Cunsons' POV
"Niaa, udah jam 5 cepat bangun!" Itu suara yang kukenal, suara mama.
Dengan malas, aku bangun dari tempat tidurku yang nyaman ini.
Dengan mata setengah tertutup, aku melangkah pergi ke kamar mandi. Kubasuh mukaku dengan air dingin yang langsung menyejukkanku.
Kuambil sikat gigiku, menekan pasta gigi pepsodent di atas sikat gigiku, aku menggosok gigiku atas-bawah.
Setelah itu, aku kumur-kumur dan
"Perfect." ucapku smbil menunjukkan gigi ke cermin.Aku segera mandi dan lalu mengenakan seragam sekolahku yg sudah tergantung rapi di lemariku.
Kuambil sisir berwarna blue pastel di atas meja rias dan menyisir rambutku yang panjangnya sedadaku, aku memilih untuk menggerai rambutku untuk hari ini. Lalu aku melangkah ke arah meja belajarku untuk mengambil tas sekolahku yang berwarna cream muda yang hampir mirip dengan warna putih."Done." ucapku smbil mencopotkan iPhone dari charger.
Lalu aku mengambil iPhone ku yang berwarna putih ini.
aku segera melangkah ke bawah, di dapur terlihat mama sedang menyiapkan sarapan, dan papa?"Tumben ada papa" ucapku sambil menarik kursi di sebelah papa.
"Kenapa? Kamu ga suka papa disini?" Tanya papa.
"Bukan pa. TUMBEN aja" ucapku dan menunjukkan senyum terpaksaku.
Dengan lahap, aku menyantap nasi goreng buatan mamaku tercinta ini.
Butuh waktu sekitar 10 menit dan nasi goreng itu pun ludes dilahap olehku.
Aku melirik ke jam tangan hitam di pergelangan tanganku.
"Ah, udh jam 06.10." ucapku sambil berdiri.
"Aku berangkat dulu ya, ma, pa" ucapku smbil melambai tanganku.
Kuambil kunci mobil yang terpampang rapi di tempat kunci.
Lalu tancap gas ke garasi, kunyalakan mobil jazz putihku. Dan melaju ke jalan raya.
Kalian pasti bertanya-tanya jam berapa aku masuk kelas kan? Jam 07.35. Tepatnya 07.30 karna 5 menit sbelum bel masuk, gerbang sekolah bakal ditutup.
Lalu, kenapa aku berangkat pukul 06.10? Lihat saja nanti.
——————
Aku sudah sampai di halaman sekolah, seperti biasa, halaman sekolah sepi, ya iyalah, sekarang jam brapa? 06.30!
Mana ada yg datang sepagi ini? (kecuali aku tentunya)Aku duduk di mobil, mengambil tasku, mengeluarkan sebuah benda dari kancing depan tas, apa itu?
•
•
•
...... sebuah kacamata.Kacamata itu berbingkai hitam, lalu aku pasang kacamataku ini dan tentu saja aku terlihat seperti NERD.
Oh ya, tenang saja. Mataku sehat kok, ini cuma penampilan, I enjoy being a nerd kok.
Aku suka dengan kebiasaanku ini. Aku gak suka jadi pusat perhatian. Aku gak suka jadi 'tokoh utama'. Aku lebih suka jadi figuran.
Dan inilah aku, seorang nerd. Aku memasuki pintu sekolahku, menuju ke kelasku yang ada di lantai 1.
Dengan kacamata yang gak berlensa ini, pertama kali terasa janggal, tapi lama-lama aku terbiasa dengan kacamata ini.
Aku membuka pintu kelas, kosong seperti biasa, aku duduk di bangku ketiga dari depan. Lalu menunggu waktu berlalu.
And this is me, a nerd. This is life about nerd. And I'm a nerd.
-----
This is my first story!
Read, comment and vote yaa!
Ditunggu vote & commentnya:))
KAMU SEDANG MEMBACA
Being Nerd
RomansaKebanyakan remaja zaman sekarang ga ada yg mau jadi 'nerd'. Emang siapa sih yang mau dicap sebagai nerd? Lalu gimana dengan Donnia Cunsons? Kenapa dia mau menjadi nerd? Donnia Cunsons : "Aku benci jadi tokoh utama yang jadi pusat perhatian. Aku ga...