Toby segera berlari mencari kotak P3k.
Tante riena pun terkihat panik dan meraih tangan prilly.
"Nggak pa pa kok Tan! Tante kalau gitu aku pulang dulu zaa? Sampai jumpa lagi tan!" Prilly pergi begitu saja meninggal kan tante riena dan Toby.
Toby yg tau, tergesa gesa mengejar prilly.
"Hey, prill! Kita pulang bareng!"Didepan pintu, prilly berpapasan dengan Ali yg sedang mencari bunga di Toko. Prilly tidak memperhatikan Ali, karna prilly sedang sibuk dengan tangannya yg masih terasa perih. Ali pun masuk begitu saja.
*didalam.
Tante riena yg melihat Ali Masuk berlari mengahampirinya dengan tersenyum gembira.
"Siswa, kamu datang lagi." "Ahh bagaimana kau bisa menjadi lebih tampan dari yg ku lihat sebelumnya.." memegang bahu Ali lalu merangkul lengannya. "Bunga apa yg sedang kau cari siswa? Datanglah sering2!" Tanya tante riena kecentilan. "Astaga kulitmu lembut, seperti bayi." Kata tante riena lagi sambil mengusap lembut pipi Ali.
*jiwa kecentilannya kambuh lagi, tau aja ada Cogan.
Siapapun yg melihat vampir tengil yg satu ini pasti akan terpesona.
#klepek2 gitu dehh."Apa kau punya bunga yg baru saja tiba?" Jawab ali singkat dan mengalihkan pandangannya kesekitar, ia melihat sekeliling memandang bunga2 didalam toko. Fikirannya terpecah saat Ali mencium sesuatu.
"Aromanya..."." Bunga.. apa itu?"
" mmm.. ini bunga mawar." Jawab tante riena gugup.
Ali mendekat lalu mencium bau bunga itu.
"Sepertinya bukan!"
"Bukan?"
Ali mencari sumber bau itu. Namun ia melihat tetesan darah segar dilantai, diambilnya darah itu lalu mencium baunya. Darah itu mengeluarkan buliran2 emas.
Ali berlari kedepan pintu melihat sekitar, tante riena pun yg bingung mengikuti Ali keluar.
"Melihatmu dari luar, kau kelihatan bersinar.."
"Siapa gadis yg baru saja keluar?"
"Apa gadis yg kau maksud itu prill.. ly? Dia cucu dari pemilik toko sebelumnya."
"Prilly?aromanya seperti emas!" Batin Ali.#dirumah Ali.
Ali mengingat wajah gadis yg berpapasan dipintu toko bunga tadi.
"Namanya prilly? Aromanya seperti Emas!" Ali menjelaskan.
"Gue belum pernah mencium atau mendengar hal seperti ini.." ucap Reka.
"Apa loe bener2 yakin, atau apa ada sesuatu yg loe tau supaya tugas ini lebih mudah?" Tanya Raka.
Raka dan Reka adalah kaki tangan Ali yg begitu setia, merekalah orang kepercayaan Ali.
Ali menatap kedepan dengan serius " kita hanya perlu mencari gadis yg bernama prilly latuconsina ini." Kata Ali.
Raka dan Reka hanya mengangguk lalu menghilang.
