Oyy maaf ya updatenya lama hihi.....
Kemaren bnyak banget yang minta BebNju, nih gw buatin wkwk.
Kalo gaje/ga lucu mohon dimaklumi karna gw klo buat ff tentang BebNju ga bisa lucu wkwk
Dahh ahh yuk Mulaii....
AUTHOR POV
Shania berlari menarik tangan beby, mereka lari kesawah karna mungkin yah faktor ke takutan jdi shania tak melihat keadaan sekitar
"nju nju" ucap beby masih ditarik tangannya sama shania
Shania tak merespon dia terus saja berlari dan memandang kearah depan sampai akhirnya....
"aduhhh ahhh....." rintih shania terjatuh karna kakinya tak sengaja masuk ke dalam tahan sawah yang pecah2 *tau kaga? yang kering terus pecah2 gitu*
Reflek beby menarik kaki shania dan melihat luka pada kaki shania
"duhh ini kayaknya keseleo deh nju" ucap beby memegang kaki shania
"aww beb sakit" rintih shania, bebe panik dia tak tau harus berbuat apa
Beby terlihat sangat panik karna tak tau harus berbuat apa. Saat beby melihat kearah depan dia menemukan sebuah gubuk kecil yang lumayan teduh dan dia berinisiatif untuk mengobati luka shania disana. Dia mencoba menggendong shania, bukan digendong dibelakang melainka didepan *nah loh :'v*
"duhh shania berat banget" gerutu beby. Shania cemberut lalu menyentil bibir beby
"eehh jangan banyak gerak" ucap beby berjalan perlahan menuju gubuk itu
"kita mau kemana sih beb?" tanya shania melingkarkan tangannya dileher beby
Beby hanya diam dan terus menggendong shania dengan bersungguh-sungguh. Beby kok bisa gendong shania? beby kan kecil sementara shania.....Ehem....
Itu karna kekuatan cinta beby ke shania eaaa wkwk
Dengan sekuat tenaga akhirnya beby berhasil menggendong shania dan mendudukkannya di gubuk tersebut
"hah......hah......hah" beby terlihat kelelahan dan mengeluarkan banyak sekali keringat
Shania yang melihat beby berkeringat menelan ludah karna itu membuat beby terlihat seksi. Shania mencoba menghapus keringat beby dengan tangannya, dia memegang pipi beby dan sontak beby pun memandang kearah shania. Pandangan mereka terkunci, beby tersenyum dan shania pun juga ikut tersenyum, pandangan shania turun kearah bibir beby. Ingin rasanya ia melumat bibir kriting beby, shania mendekatkan wajahnya dan menutup matanya. Beby peka dan ikut menutup matanya, jarak mereka sekarang hanya tinggal beberapa senti saja. Beby dapat merasakan hembusan nafas shania yang tak karuan mungkin dia gugup.
Bibir mereka saling menyatu satu sama lain, lama bibir mereka menyatu dan shania mulai melumat bibir atas beby dan beby menggigit pelan bibir atas shania. Sampai....
Klontang~~~
Terdengar suara kaleng jatuh dari balik gubuk, beby pun mencoba memeriksanya dan ia melihat 2 orang anak buah S1 yg tengah bertengkar entah kenapa, beby memeluk shania dan memepetkan dirinya kegubuk agar tak ketahuan
"mana mereka" ucap salah seorang dari mereka berada tepat disamping kiri beby
"hahh semua salah lo, kalau saja lo ga ceroboh pasti mereka tak akan lepas" bentak orang disebelahnya
Mereka saling menyalahkan satu sama lain sedangkan beby terus memeluk shania yang kini menangis
"aku takut beb.....Hiks" bisik shania dipelukan beby
Beby merasa kasian kepada orang yang amat ia sayangi ini, karna sejak kemarin dia terus menangis.
Tak berapa lama orang2 itu pun pergi, beby mencoba mengintip apa keadaan aman dan langsung menghapus air mata shania
KAMU SEDANG MEMBACA
Member Diculik! (END)
RandomSebuah cerita yang Anti Meanstrem, ambigu dan gak ngotak sama sekali. Selamat menikmati.
