Oyy siapa yang suka pair baru ini "DeShan" . Menurut gw mereka cocok di pairin wkwk
Shanioshi gw mohon maaf karna pairin oshi lu sama bu bos gw wkwk
Mulai....
Lari dan terus mencari. Itulah yang dilakukan desy, ia terus berlari dengan perasaan yang tak karuan.
Khawatir dan takut bercampur menjadi satu, dia terus mencari sosok Shani Indira Natio , seorang gadis yang mampu membuatnya semangat setiap malas melakukan kegiatan sehari-hari.Ia berlari terus berlari, nafas mulai terengah-engah dan membuatnya berhenti sejenak dibawah pohon yang cukup besar. Ia duduk sambil bersandar pada pohon tersebut, memegang kepalanya dan sedikit terisak
Kamu dimana?
Aku gak mau kamu kenapa-napa
Tetaplah disisiku shani...Dengan sekuat tenaga ia bangkit dan kembali melangkah mencari shani, dan saat mencari ia mendengar....
"Hiks....hiks....huhuhu" suara tangisan seorang gadis.
Suara itu sangat dekat, desy melihat-lihat kesekitar dan mendapati sebuah kaki, perlahan namun pasti ia mendekat dan melihat seorang gadis yang menangis dengan posisi duduk sambil memegangi lutut nya, wajahnya dibenamkan kelutut dan menangis
"Kamu kenapa?" Tanya desy duduk tepat dihadapannya
Mungkin karna kaget, bukannya menjawab ia malah lari meninggalkan desy. Desy hanya diam melihat kepergian gadis itu, ia blum sempat melihat wajah gadis itu karna dia dengan cepat berlari menjauhi desy.
Desy meletakkan pistol dibahunya dan masih melihat kepergian gadis itu.Saat tengah berlari tiba-tiba ada beberapa orang berbadan kekar membawa senjata api yang menghadangnya. Lebih tepatnya 3 orang dengan senjata api mirip dengan pistol polisi
"mau kemana kau hahaha" tawa salah satu dari mereka
"Lepasin....tolong! Tolong!" Ucap gadis itu memberontak saat tangannya digenggam erat oleh dua orang diantara merekaDesy mengenali suara ini dan perlahan ia mendekat kearah mereka.
Suara ini.....
Semakin dekat dan semakin jelas suara gadis itu, perlahan gadis itu menghadap kearahnya....
"Shani...." sungguh kebetulan yang sangat menakjubkan, orang yang desy cari akhirnya ketemu
Namun satu diantara mereka maju dan menghadang desy lalu mengarahkan pistolnya ke kepala desy
"Angkat tanganmu" ujarnya tersenyum sinis kearah desy.
Ia menuruti permintaan orang itu dan mengangkat tangannya dengan senjata masih ada digenggaman tangan kanannya
"Kemarikan senjatamu....kalau kau melawan nyawa gadis ini akan melayang huahaha" dipegangnya dagu shani yang tengah menangis dan memandang kearah desy dengan tatapan seperti berkata "Tolong!"
"Letakkan senjatamu dibawah" ucap orang tadi.
Desy menuruti ucapan orang itu lalu meletakkan jenjatanya ketanah lalu berdiri kembali dengan posisi masih mengangkat kedua tangannyaPerlahan orang itu mendekati desy dan mencoba memborgol tangan desy, tapi baru saja ia memegang tangan desy tiba-tiba desy memberontak lalu memelintir tangan kanan orang itu hingga membuat pistolnya terjatuh
"Arrrggg sialan kau" ucap orang itu . Desy tersenyum kecut lalu melihat kearah kedua orang yang menyandra shani, salah satu dari mereka membawa senjata api dan yg satu membawa pisau namun ada pistol dicelananya
"Lepaskan dia atau nyawa gadis ini akan melayang" ucap salah satu dari mereka .
Apa yang harus gw lakukan sekarang
KAMU SEDANG MEMBACA
Member Diculik! (END)
RandomSebuah cerita yang Anti Meanstrem, ambigu dan gak ngotak sama sekali. Selamat menikmati.