Step Mom?

176K 8.3K 180
                                    

Bella's POV

no siders
and
happy reading!

---------------------------------------

Hari ini adalah hari yang sangat penting untuk aku.

Bella Carissa Daniela lahir hari ini!

Dan sebenarnya, hari ini lebih berarti karena aku sudah sepenuhnya berpacaran dengan Axel.

Aku sangat bersyukur semua masalah yang aku dapati dari awal ke Indonesia perlahan mulai terselesaikan, aku pun mendapatkan apa yang aku mau.

Thanks God!

Axel menaikki panggung dan menyanyikan lagu your my guardian angel, dan membuatku sangat tersanjung dengan kata kata di lagu itu.

Setelahnya, aku siap untuk meniup lilin hihihi aku ingin berbagi rahasia, isi dari make a wish ku yang sebenarnya sangat rahasia!

"Ya Tuhan, Bella cuman ingin kayak gini cukup, mami sibuk disana tapi tetep peduli, papi selalu disisi, axel tetep jadi apcar bella, dan sahabat bella semua nya! jangan ada orang lain, ini cukup Tuhan..."

Aneh kan? biasanya orang make a wish pasti meminta keinginan yang sangat-amat dia inginkan dan biasanya impossible.

Karena keadaan seperti ini membuatku benar-benar bahagia.

Siapa yang mengira akhir akan bahagia?

Apakah ini akhir ceritaku dengan axel?

Cause if its not happy, its not ending!

***

Setelah aku membayangkan tadi, aku mengobrol dengan sahabat-sahabatku.

Tiba-tiba saja........

Papi menaikki panggung,

"Malam semuanya maaf mengganggu sebentar, Om ada pengumuman penting." ucap Papi.

Aku sendiripun tidak tahu itu pengumuman apa, yang lain juga kebingungan.

Tiba-tiba saja, ada sosok wanita berbadan ideal dan wajah cantik menaikki panggung dan berdiri disamping papi.

"Tapi itu...... bukan mami." ucap Bella.
"Itu siapa bell? papi lo mau apaan?"
banyak yang menanyaiku.

Aku langsung naik keatas panggung dan berbicara di mic,

"Semuanya thanks buat dateng ke acara gue, sekarang acaranya udahan ya!! thank you guys!" seruku dengan cepat dan langsung meninggalkan hotel.

GUE GANGERTI LAGI APA YANG PAPI PIKIRIN DIACARA BAHAGIA GUE! DAN SIAPA NENEK SIHIR DIPINGGIR DIA! i don't f*cking like her!

***

Sekarang aku berada dikamarku bersama bilex, aku tidak memperdulikan lagi apa yang tadi terjadi di acaraku.

Aku sama sekali tidak menghiraukan panggilan axel maupun temanku yang lain, aku benci papi.........

toktok

"Bell ini papi, buka pintu dulu sayang.."
"Mau apa lagi sih pi?"
"Kamu kenapa gak nerima keputusan papi buat nikah sama mami baru kamu nanti? kamu gak mau kenalan dulu?"

karena gue selalu diajarin attitude sama mami kandung gue, jadi gak mungkin gue ngediemin tu orang yang katanya yang bakal jadi mami tiri gue.

Setelah memikirkan nya matang-matang, aku keluar kamar dan langsung berhadapan dengan Papi dan perempuan itu.

"Bella, kenalin ini tante linda" ucap Papi.
"Hm hello tan" ucapku singkat.

sabar bell.. lo gaboleh kalah sama setan satu ini yang sok baik depan lo!

"Papi bukan gak mau cerita sama kamu, dari kemarin kamu banyak masalah, mulai dari penyakit anorexia kamu terus kamu sempet ilang ingatan, papi bingung mau ngasih tau kamu kapan, jadi papi pikir sekarang waktu yang pas." ucap Papi.

"I swear ya, saya gak pernah masalahin tante mau jadi mami tiri saya atau apapun. Yang saya gak suka, kenapa tante tiba-tiba dateng di acara ulang tahun saya, tante tuh baru c-a-l-o-n!" ucapku.

"Iya bella, maafin tante juga gak maksud kayak gitu cuman tadi papi kamu ngira nya kamu bakal baik-baik aja, maaf ya tante gak akan gitu lagi, atau tiba-tiba dateng depan temen-temen kamu." ucap Tante Linda.

"Oh iya bella, tante linda punya anak satu, cewek... bisa jadi temen kamu mulai sekarang gak akan kesepian lagi dirumah" ucap Papi dan seketika ada cewek seumuranku yang datang.

"Halo kenalin, gue violini" ucap perempuan yang tidak lebih cantik dariku.

"Ya gue bella"
"Okay bell, panggil gue vio aja ya"
"Bell.. sekarang kamu harus mulai akrab ya sama mereka" ucap Papi.
"Iya pi" ucapku datar.
"Mereka bakal mulai tinggal dirumah ini, mereka gak ada rumah dijakarta."
"Bella gak masalahin kok pi"

***

Ah, baru aja tadi gue beneran bersyukur. Tapi sekarang masalah apa lagi?

Kaya nya tadi gue make a wish doa nya gak gini.

Kenapa mereka harus ada dirumah gue?

Papi kenapa mau sama cewek yang style nya kampungan gitu?

Dan gue paling kesel liat anaknya yang keliatan banget OKB (orang kaya baru)

Gue kesel nya kenapa dia bisa lebih cantik dari gue, gue jujur emang dia lebih cantik dan gak segendut gue.

Gue harus ngurusin lagi nih.

Setelah membayangkan kesialanku hari ini, aku berbicara depan kaca dan tersenyum.

----------------------------------------
thanks readers,

makin banyak cerita yang bakalan terjadi!
simak terus, dan nantikan foto vio di next part kayak apa hayooo wajahnya😉

no siders!

vote comment.

pendapat kalian ya!

                                       silverbuttons

Stalker In Love, SUDAH TERBIT 。 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang