3

26.1K 1K 9
                                    


~~Albert~~

"HAH?! hormat di depan tiang bendera sampe bel istirahat?" Teriak Albert yang dihukum gurunya karena terlambat pagi ini.

"Iya! Kamu tidak dengar?!" Pak guru tidak kalah garangnya.

"Tapi pak, saya kan cuma telat 10 menit aja, gaperlu dihikum sampe segitunya juga kali pak!" Bantah Albert.

"Apa hukuman nya kurang? Kalau begitu saya tambah jadi..-" belum sempat pak guru menyelesaikan kata2 nya, Albert memotong kata2 Pak guru.

"Iya iya pak" Albert menaruh tasnya lalu keluar menuju ke tiang bendera.

"Panas... Aus lagi" Albert menatap jam yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Sabar Albert... bentar lagi istirahat." Gumamnya sendiri. Tidak lama setelah itu..

Kriiiiiinnnnggg...

Bel istirahat pun berbunyi. Kian, Elco, Vicky, dan Andra yang adalah sahabat sahabat Albert dan juga merupakan pemain basket inti sama seperti Albert, menghampirinya dan Andra memberinya air mineral.

"Ni... sebagai sahabat yang baik dan suka menabung, gue beliin lo! GRATIS!" Andra melempar botol air mineral itu kepada Albert.

"Haha.. thanks yak, lo tau aja kalo gue aus... peka banget si lo, jadi pacar gue aja lo, mau gak(?)" Albert meminum air yang diberikan Andra.

Mendengar kata kata Albert, Andra menatapnya ilfeel. "NAJIS LO!!" Teriak Andra kegelian.

Yang lainnya pun tertawa geli. "Canda kaliii, lo mah gatau gue aja" Albert menyenderkan kepalanya di senderan yang ada di bangku itu.

"Udah yok balik, lo kan dihukum cuma sampe istirahat kan?" Vicky yang awalnya duduk disamping Albert, langsung berdiri dan mengajak yang lainnya kekelas. Kelas Elco dan Vicky sama dengan kelas Albert, sedangkan kelas Kian dan Andra sama dengan kelas Alexa.
Saat mereka sedang berjalan menyusuri koridor, mereka bercanda dan saling mendorong sampai akhirnya Andra yang sedang minum pun menabrak seseorang sampai air minumnya membasahi bajunya. Yang ditabrak adalah Alexa, dan terlihat baju Alexa terkena noda berwarna pink. Ternyata Alexa juga ketumpahan jus jambu yang tadi sedang Ia minum. Alexa menatap bajunya kaget, lalu Ia mengalihkan pandangannya ke Albert dengan tatapan tajam. "Kenapa yang nabrak gue tu selalu lo sih?! LO EMANG BENER BENER GAPUNYA MATA YA???!!!" teriak Alexa di depan wajah Albert. "sory" kata Albert tanpa menatap Alexa dan tetap sibuk merapikan bajunya. "Lo...!!" Saking geramnya, Alexa mengepalkan tangannya dan memukul perut Albert. Albert pun mengerang kesakitan. "Anjiirrrr" erangnya. Muka Albert memerah menahan sakit. Pukulan Alexa memang cukup keras. "Itu buat ganti rugi soalnya lo udah nabrak gue" kata Alexa datar dan langsung pergi meninggalkan Albert yang masih kesakitan. "DASAR CEWE GILA!!!"  Sahabat sahabat Albert pun hanya melihatnya sambil menahan tawa. "kalian ngapain? Bantuin kek!!!" Kata Albert yang masih membungkukan badannya menahan sakit. "Sama cewe aja kalah lo" kata Elco yang membawa tawa bagi yang lainnya. Banyak juga yang melihat kejadian itu. "Anjir lo bukannya nolongin malah ngatain" Albert membenarkan posisi berdirinya dan berjalan menuju ke kelas dan diikuti yang lainnya.

                   * * *

~~Alexa~~

Saat pulang, Alexa dihadang oleh Albert dan sahabat sahabatnya. "Minggir!" Alexa berkata dengan muka datar seperti biasanya. "LO HARUS TANGGUNG JAWAB!!!" teriak Albert di depan wajah Alexa. Alexa menatap Albert dengan tatapan 'apa'. "Gara gara lo baju gue jadi basah tadi, trs perut gue masih kerasa mules sampe sekarang!" Albert menatap Alexa tajam. "Itu mah lo aja yang lenjeh*" Alexa menjawab dengan santai dan malas. Lalu Ia mengambil earphonenya, memasangkannya di telinganya, menghubungkan nya dengan ponselnya lalu memutar lagu. Lalu Ia melewati Albert begitu saja. Albert langsung mencengkram lengan Alexa dengan keras sampai membuat Alexa sempat teriak kesakitan. Tapi setelah itu Alexa menatap Albert tajam. "Le-pa-sin" Kata Alexa pelan namun penuh amarah. "GAK! lo harus tanggung jawab dulu!! Berlutut dan minta maaf sekarang!!!" Albert tak kalah tajamnya dengan Alexa. "Oke" Alexa menjawabnya santai. Semua yang melihat itu sangatlah terkejut dengan sikap Alexa. Jarang sekali Alexa mau disuruh suruh, apalagi sampai belutut. Alexa mulai membungkukan badannya, saat itu Ia langsung menyunggingkan senyum miringnya. Ia mendepak bagian private Albert dengan lututnya. Albert langsung mengerang kesakitan memegang bagian vitalnya itu. Saking sakitnya Ia sampai berlutut di depan Alexa dengan muka kesakitan. "Loh.. tadi katanya nyuruh gue berlutut di depan lo, kok malah jadi lo yang berlutut? Oooo... lo berubah pikiran ya? Permintaan maaf lo gue terima." Alexa menatap Albert dengan tatapan licik dan senyum miringnya. Setelah itu, Ia meninggalkan Albert yang masih berlutut kesakitan. Semua yang melihat hal itu lagi lagi menertawakan Albert. "Awwww... guys, bagian kejantanan gue udah dilukai" kata Albert kesakitan yang membuat semua yang menonton semakin tertawa. Akhirnya sahabat sahabatnya menolongnya dan menuntunnya ke kelas.

                    * * *

*Lenjeh = sejenis cowo yang melambai gitu. ^▁^

Cool Girl  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang